Social butterfly adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan seseorang yang sangat aktif secara sosial dan memiliki banyak interaksi dengan orang lain. Seorang social butterfly, atau kupu-kupu sosial, cenderung menikmati kehidupan sosial yang aktif. Mereka memiliki banyak teman dan relasi, dan sering kali dikenal di kalangan berbagai kelompok sosial.
Namun, menjadi social butterfly juga memiliki beberapa potensi kelemahan. Keterlibatan sosial yang terlalu intens dapat menghabiskan waktu dan energi, bahkan bisa saja menyebabkan stress dan kelelahan fisik dan juga emosional.
Remaja sering kali dihadapkan pada pilihan untuk menjadi seorang social butterfly yang aktif secara sosial atau memilih untuk lebih menjaga privasi mereka. Meskipun ada manfaat yang signifikan dalam menjadi sosial , juga penting untuk mempertimbangkan beberapa aspek negatif yang dapat muncul dalam gaya hidup ini.
Berikut Popmama.com rangkum mengenai kelebihan dan kekurangan menjadi social butterfly bagi remaja. Yuk, kita cari tahu!
