واسمعيل واليسع ويونس ولوطا وكلا فضلنا على العلمين ٨٦
Artinya: "(Begitu juga kepada) Ismail, Ilyasa', Yunus, dan Lut. Tiap-tiap mereka Kami lebihkan daripada (umat) seluruh alam (pada masanya)."
ومن اباىهم وذريتهم واخوانهم واجتبينهم وهدينهم الى صراط مستقيم ٨٧
Artinya: "(Kami lebihkan pula) sebagian dari nenek moyang mereka, keturunan mereka, dan saudara-saudara mereka. Kami telah memilih mereka (menjadi nabi dan rasul) dan Kami memberi mereka petunjuk menuju jalan yang lurus."
Dikutip dari NU Online dalam tafsir tahlili, ayat di atas bermakna bahwa Allah SWT menyebutkan kembali keturunan Nabi Ibrahim yang telah diberikan hidayah dan kenabian, yaitu Ismail, Ilyasa', Yunus, dan Lut. Mereka dikenal bukan hanya karena kedudukan atau kezuhudannya, tetapi lebih karena keistimewaan yang diberikan Allah, yang membedakan mereka dari kaumnya.
Keutamaan mereka terletak pada perjuangan mereka dalam membela tauhid dan memerangi kemusyrikan, serta akhlak mulia yang mereka tunjukkan, yang menjadikan mereka teladan bagi umat manusia.
Pada Surah Al-An'am ayat ke 87, dijelaskan bahwasanya Allah SWT memberikan keutamaan kepada keluarga Nabi Ibrahim, baik dari garis keturunannya, ke atas, ke bawah, maupun dari sisi kerabatnya.
Ini adalah penegasan dari ayat-ayat sebelumnya yang menyebutkan keutamaan-keutamaan yang diberikan oleh Allah kepada nabi-nabi terdahulu, seperti Nuh dan keturunannya, serta nabi-nabi berikutnya seperti Ishak, Ya'kub, Daud, Sulaiman, Ayyub, Yunus, Musa, dan Harun.
Selain itu, Allah juga memberikan keutamaan kepada keluarga Nabi Ibrahim dari sisi kerabatnya, yakni anak saudaranya, Nabi Lut, yang membantunya dalam perjuangan tauhid dan ikut berhijrah ke negeri Syam.
Selain itu, nama Nabi Ilyasa AS juga dapat ditemukan dalam ayat 48 Surah Shad seperti berikut ini:
Surat Shad Ayat 48
وٱذكر اسمعيل وٱليسع وذا ٱلكفل وكل من ٱلاخيار
Artinya: Dan ingatlah akan Ismail, Ilyasa' dan Zulkifli. Semuanya termasuk orang-orang yang paling baik.