20 Contoh Produk yang Diekspor oleh Masing-Masing Negara ASEAN

Komoditas ekspor biasanya adalah suatu produk yang memang menjadi unggulan di negara tersebut

6 Februari 2023

20 Contoh Produk Diekspor oleh Masing-Masing Negara ASEAN
asean.org

Dalam rangka menghidupkan ekonomi global, perdagangan antarnegara akhirnya menjadi hal yang selalu terjadi setiap hari. Selain mengimpor barang untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, negara-negara ASEAN juga punya banyak memproduksi barang-barang bermutu tinggi untuk diekspor ke mancanegara!

Dikutip dari data Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan RI, Indonesia dan seluruh negara anggota ASEAN lainnya membuat perjanjian perdagangan bebas (Free Trade Agreement/FTA) sebagai upaya untuk meningkatkan kemudahan dalam melakukan perdagangan lintas negara. 

Dampak baik dari FTA, intensitas transaksi global pun mengalami kenaikan. Tak hanya sesama anggota ASEAN saja, negara-negara di kawasan Asia Tenggara ini juga membuat kesepakatan FTA dengan negara lain seperti Cina, India, Australia, Jepang, Korea Selatan, Selandia Baru, serta Hongkong. 

Selain bisa memperkenalkan produk bangsa ke luar negeri, ekspor juga bisa meningkatkan pendapatan devisa negara. Kira-kira Indonesia dan negara ASEAN lainnya mengekspor produk apa ya dari negara mereka, Ma?

Simak informasi Popmama.com berikut ini terkait 20 contoh produk yang diekspor oleh masing-masing negara ASEAN dalam rangka melajukan perekonomiannya!

1. Indonesia

1. Indonesia
Pexels/Tom Fisk

Negara kita sudah terkenal di mata dunia dengan wilayahnya yang luas dan tanah subur. Karunia kekayaan alam Indonesia yang berlimpah tak hanya sampai di situ saja, Indonesia juga mempunyai cadangan sumber daya alam yang banyak dicari oleh negara-negara luar, Ma!

Contoh hasil produksi asal Indonesia yang telah mendunia:

  • Produk bidang perkebunan, meliputi minyak kelapa sawit, minyak nabati, kakao, kopi, karet, tembakau, buah-buahan tropis, dan rempah-rempah.

  • Produk hasil pertambangan, seperti minyak bumi, gas alam, besi, baja, biji logam, dan aluminium.

  • Hasil pertanian, yaitu beras. 

  • Furnitur atau mebel.

  • Karya kerajinan tangan.

  • Komoditas hasil laut seperti udang dan ikan-ikan. 

  • Tekstil beserta produk tekstil.

  • Perhiasan.

  • Makanan kemasan.

  • Obat-obatan herbal.

2. Malaysia

2. Malaysia
Freepik/lifeforstock

Salah satu negara tetangga terdekar Indonesia satu ini terkenal dengan produksi hasil pertaniannya yang melimpah, sama seperti Indonesia. Komoditas yang diekspor oleh Malaysia juga didominasi oleh hasil-hasil perkebunan dan pertambangan.

Berikut produk yang diekspor oleh Malaysia ke berbagai negara:

  • Perkebunan, seperti minyak kelapa sawit, kayu, dan kelapa.
  • Pertanian, yaitu beras. 
  • Produk pertambangan, meliputi timah, minyak bumi, produk gas alam cair, dan emas. 
  • Tekstil dan produknya berupa pakaian. 
  • Produk elektronik beserta peralatan semi konduktor. 
  • Bahan kimia organik.
  • Microchip, sirkuit terpadu, disertai alat manufaktur.
  • Mesin dan pesawat mekanik.
  • Produk plastik.
  • Hewan ternak.
  • Bahan-bahan pangan. 
  • Peralatan optik.

3. Singapura

3. Singapura
visitsingapore.com

Sebagai negara terkaya di kawasan Asia Tenggara, Singapura memperoleh pendapatan yang besar dari perindustrian dalam negeri. 

Bahkan, berdasarkan data yang terhimpun oleh Badan Pusat Statistik pada periode Januari-Desember 2021, Singapura tercatat sebagai negara terbesar di ASEAN yang memasok barang impor ke Indonesia, lho, Ma!

Produk domestik yang dihasilkan dan diekspor oleh Singapura, meliputi:

  • Bidang elektronik, seperti perangkat sirkuit, komputer, mesin, peralatan listrik, alat telekomunikasi.

  • Bahan-bahan kimia organik.

  • Peralatan mekanis, menyangkut reaktor nuklir dan boiler.

  • Barang jadi, seperti furnitur, souvenir, mainan, serta perabotan.

  • Fashion, seperti pakaian dan jam tangan.

  • Farmasi, menyangkut obat herbal, produk kecantikan, aromaterapi, dan balsam.

  • Makanan kemasan.

  • Plastik.

4. Thailand

4. Thailand
Freepik/topntp26

Negara berbentuk kerajaan yang memiliki julukan Negeri Gajah Putih ini banyak bergantung dengan sektor pertaniannya. Kegiatan ekspor menjadi salah satu penopang keberlangsungan ekonomi negara tersebut. 

Hasil ekspor asal Thailand, terdiri atas:

  • Bidang pertanian, meliputi beras.

  • Bidang perkebunan, seperti karet, biji-bijian, jagung, tebu, cengkeh, umbi-umbian, dan tapioka. 

  • Pangan, seperti gula dan makanan kaleng.

  • Produk perikanan.

  • Makanan hewan.

  • Produk medis.

  • Hasil bumi, meliputi minyak bumi, gas, timah, tembaga, biji besi, timbal, dan wolfram.

Editors' Pick

5. Vietnam

5. Vietnam
Pexels/Hugo Heimendinger

Setelah bergabung dengan ASEAN, Vietnam jadi semakin mandiri untuk melakukan kegiatan ekspor terutama untuk komoditas beras. Bahkan sekarang, Vietnam disebut sebagai produsen kopi terbesar kedua di dunia, lho, Ma!

Berikut contoh produk yang diekspor oleh Vietnam, yaitu:

  • Produk perikanan.

  • Hasil bumi, seperti minyak mentah, batu bara, emas, besi, timah, seng, bauksit, dan antimon.

  • Fashion, seperti sepatu, tekstil, dan produk tekstil. 

  • Pertanian, meliputi beras.

  • Perkebunan, menyangkut kopi dan teh.

  • Alat transportasi.

  • Onderdil elektronik dan motor.

  • Alat telekomunikasi.

  • Olahan makanan dan minuman.

6. Filipina

6. Filipina
Unsplash/iammyk

Mama tahu apa kesamaan yang paling mencolok dari Indonesia dan Filipina? Yap! Keduanya sama-sama berbentuk negara kepulauan di kawasan Asia Tenggara. 

Maka dari itu, selain pertanian dan perkebunan, produk yang dihasilkan oleh negara Filipina juga didominasi oleh hasil-hasil laut. Adapun komoditas yang dipasok oleh Filipina sebagai bahan ekspor, adalah:

  • Hasil bumi, seperti tembaga, emas, perak, besi, nikel, belerang, seng, dan kromit.

  • Produk perkebunan, meliputi nanas, gula, kopra, abaca, jagung, tembakau, dan buah-buahan tropis.

  • Hasil perikanan dan produk-produk laut seperti rumput laut serta mutiara.

  • Beras.

  • Kayu.

  • Plastik.

7. Brunei Darussalam

7. Brunei Darussalam
Unsplash/aboodi_vm

Sebagai negara Asia Tenggara yang berhasil masuk daftar 10 negara terkaya di dunia, Brunei mengedepankan ekonominya melalui cadangan sumber daya alam minyak dan gas yang begitu kaya di negaranya. 

Berikut beberapa produk ekspor asal Brunei Darussalam yang juga turut mendatangkan pendapatan berlimpah:

  • Produk pertambangan, meliputi minyak bumi, gas bumi, besi, baja, dan logam mulia.
  • Hasil perkebunan, seperti kapas dan karet. 
  • Batu mulia.
  • Peralatan optik.
  • Alat-alat medis.
  • Peralatan keperluan fotografi.
  • Mutiara alam.
  • Hasil perikanan.
  • Kapal dan perahu.
  • Bahan kimia organik. 
  • Keperluan transportasi seperti pesawat udara dan pesawat ruang angkasa. 
  • Reaktor nuklir.
  • Peralatan mekanik.

8. Laos

8. Laos
Unsplash/Andika Nugraha

Walau tak memiliki perairan laut karena letak negaranya yang terkepung, namun Laos tetap aktif berproduksi dan melakukan kegiatan ekspor ke negara lainnya, termasuk Indonesia. 

Komoditas ekspor Laos, mencakup:

  • Hasil pertanian seperti padi.
  • Produk perkebunan meliputi kopi, jagung, kapas, tembakau, dan buah-buahan seperti jeruk, pisang, kelapa, atau pepaya.
  • Pertambangan, yaitu biji besi, tembaga, timah, emas, dan perak. 
  • Kayu jati, kayu damar dan produk olahan kayu lainnya.
  • Kerajinan tangan.
  • Minyak balsem.
  • Olahan makanan.

9. Myanmar

9. Myanmar
Pexels/Tony Wu

Apakah Mama pernah mengonsumsi permen asam khas Myanmar? Makanan tersebut merupakan salah satu produk incaran banyak wisatawan dari sekian banyak produk lokal asli negara ini, lho, Ma!

Diketahui, orang Myanmar memang punya kebiasaan untuk menutup makan malam mereka dengan permen khas Myanmar yang memiliki rasa manis dan asam. 

Adapun beberapa produk yang dihasilkan oleh masyarakat Myanmar dan diekspor ke luar negeri, melingkupi:

  • Produk pertanian, seperti beras.
  • Hasil bumi, termasuk tembaga, emas, timah, seng, perak, permata, nikel, dan gas alam. 
  • Kayu jati.
  • Produk perkebunan, meliputi karet, sayuran, dan buah-buahan seperti durian, manggis, rambutan.
  • Makanan olahan. 
  • Ikan dan hasil laut lainnya.
  • Barang jadi seperti pakaian.
  • Batu giok.

10. Kamboja

10. Kamboja
Sciencenews.org

Negara yang terkenal dengan situs bersejarah bernama Angkor Wat satu ini juga tak lepas dari hiruk-pikuk kegiatan ekspor produk di dalam perdagangan internasional. Ragam komoditas yang mereka produksi juga berlimpah.

Produk-produk tersebut meliputi:

  • Tekstil dan pakaian jadi. 
  • Beras. 
  • Hasil bumi seperti minyak bumi, gas bumi, besi, tembaga, dan batu permata. 
  • Produk yang diperoleh dari proses berkebun mencakup singkong, umbi-umbian, jagung, tembakai, kedelai, sayuran, kacang tanah, kapuk, dan tebu.
  • Sepatu. 
  • Kayu mahoni. 

11. Timor Leste

11. Timor Leste
nationaltoday.com

Timor Leste baru saja resmi dinyatakan bergabung ke dalam ASEAN pada tahun 2022 kemarin. Walau usia kemerdekaannya juga baru seumur jagung, namun Timor Leste ternyata menyimpan banyak sumber daya alam yang bisa mendatangkan banyak penghasilan lewat kegiatan ekspor.

Adapun hasil-hasil produksi Timor Leste yang diekspor ke luar negeri:

  • Hasil pertambangan, yaitu minyak, gas, emas, emas putih, besi, pasir besi, nikel, mangan, batu permata, batu kaca, dan batu bara.
  • Produk perkebunan, seperti kopi, jagung, dan kentang.
  • Peralatan elektronik. 
  • Suku cadang pesawat. 
  • Batu laut. 
  • Kerajinan tangan.
  • Kain tenun. 
  • Buah khas, yaitu buah oleaginous.

Itulah informasi menyangkut 20 contoh produk yang diekspor oleh masing-masing negara ASEAN.

Ternyata, masing-masing negara memiliki kemampuannya secara mandiri untuk menambah penghasilan negara lewat kegiatan ekspor, ya, Ma. Produk-produk yang dihasilkan pun beragam, dengan sektor dominan adalah pertanian dan perkebunan. 

Baca juga:

The Latest