Pemerintah Singapura, lewat pernyataan Perdana Menteri Singapura, Lawrence Wong dalam pidato National Day Rally pada Minggu (17/8/2025), menyatakan bahwa pemerintah akan secara tegas mengatur regulasi terkait penggunaan vape atau rokok elektrik di negaranya.
Penggunaan vape sebagai alternatif pengganti rokok tembakau telah menjadi hal yang lumrah di kalangan masyarakat, bahkan bagi anak-anak usia sekolah sekalipun.
Namun, di balik popularitasnya, vape menyimpan risiko kesehatan yang tidak kalah berbahaya dari rokok biasa.
Kekhawatiran inilah yang membuat sejumlah negara seperti Singapura mulai mengambil langkah tegas dalam mengatur hingga melarang peredaran vape.
Pemerintah terkait mulai melihat vape sebagai ancaman kesehatan publik yang harus ditangani serius.
Mama perlu edukasi berita ini ke anak remaja mama, tentang bahanya vape bagi kesehatan sehingga dibentuk aturan ketat untuk pencegahan dan penanganannya.
Berikut telah Popmama.com rangkum informasi lengkap seputar pemerintah Singapura tegas larang vape, jadi setara dengan narkoba.
