Absence seizure, yang sering disebut dengan kejang absans, merupakan jenis epilepsi yang umumnya terjadi pada anak-anak. Kondisi ini ditandai dengan hilangnya kesadaran secara tiba-tiba yang berlangsung hanya beberapa detik, membuat penderita tampak seperti sedang melamun atau bengong.
Meskipun durasinya singkat, serangan ini dapat terjadi berulang kali dalam sehari, bahkan hingga ratusan kali. Jika tidak ditangani, absence seizure dapat memengaruhi aktivitas sehari-hari anak dan mengganggu perkembangannya.
Absence seizure disebabkan oleh aktivitas listrik abnormal di otak. Penyebab pastinya belum sepenuhnya dipahami, namun faktor genetik dan riwayat epilepsi dalam keluarga dapat meningkatkan risiko terjadinya.
Selain itu, beberapa faktor lain seperti trauma kepala dan stres fisik atau emosional juga dapat memicu serangan.
Popmama.com telah merangkum secara lengkap tentang penyebab absence seizure pada anak dan penanganannya yang bisa dilakukan oleh orang tua untuk memastikan anak tetap sehat dan terhindar dari komplikasi serius. Berikut pembahasannya!
