Belakangan ini, meningkat kasus rudapaksa yang dilakukan anak di bawah umur di Indonesia. Salah satu yang ramai diperbincangkan pada September 2024 lalu adalah kasus empat anak di bawah umur di Palembang tega bunuh siswi SMP (13) usai melakukan rudapaksa.
Mirisnya, pelakunya merupakan kekasih korban IS (16), bersama tiga rekannya MZ (13), NS (12), dan AS (12). Diketahui pula bahwa IS kerap menonton film porno, sehingga membuatnya berhasrat untuk melakukan hal tak senonoh kepada korban.
Psikolog Anak dan Keluarga sekaligus Head of School Sekolah Cikal Tari Sandjojo M.Psi memberikan penjelasan terkait faktor pemicu meningkatnya kasus rudapaksa anak di bawah umur.
Dari sisi psikologis, terdapat tiga pemicu utama yang membuat hal ini bisa terjadi. Lantas, apa faktor penyebab rudapaksa anak di bawah umur meningkat?
Simak ulasannya telah Popmama.com rangkum berdasarkan penjelasan Psikologi Anak dan Keluarga.
