Perjalanan Karier Lisa BLACKPINK hingga Menjadi Idol Perempuan Terkaya

Setiap anak pasti memiliki mimpi dan cita-cita sejak kecil. Lisa, berkeinginan menjadi seorang idol Kpop. 

Itu merupakan mimpi yang besar. Untuk bisa menjadi idol Kpop pastinya Lisa harus dapat bernyanyi dan menari dengan baik. 

Untuk itu, Lisa terus meningkatkan kemampuan menarinya secara otodidak. Sedangkan untuk bernyanyi, Lisa berlatih dengan guru vokal, Kru Koy.

Di tahun 2010, YG Entertainment, salah satu agensi Kpop terbesar di Korea Selatan mengadakan global audition, salah satunya di Thailand. Hal itu membuat Lisa senang dan ikut mendaftarkan diri. 

Namun, menurut Kru Koy kemampuan bernyanyi Lisa masih kurang. Untuk menunjukkan penampilan spektakuler saat audisi, Lisa masih harus banyak berlatih. Akhirnya Lisa memperbanyak waktu latihan vokal. Ia dan Kru Koy lebih sering bertemu untuk berlatih lebih serius.

Ketekunan dan kerja kerasnya itu ternyata tak mengkhianati Lisa. Buktinya, ia berhasil lolos audisi dan diterima menjadi trainee di YG Entertainment. 

Setelah dikabarkan lolos audisi, Lisa harus menjalani masa trainee di Korea Selatan. Hal itu membuatnya harus menjadi anak rantau. Lisa merantau seorang diri ke Korea di usia yang masih muda. 

Hal itu bukanlah perkara mudah. Saat itu, Lisa tidak bisa berbahasa Korea sama sekali. Selain itu, keidupan menjadi seorang trainee bukanlah hal yang mudah. 

Namun, keberanian dan keseriusan Lisa untuk meraih mimpinya membatu Lisa menghapus segala ketakutan dan kesedihan selama menjalani masa trainee. 

Seperti yang diketahui, saat datang ke Korea, Lisa memiliki kendala bahasa. Ia tidak bisa berbahasa Korea sama sekali. 

Walau demikian, ia ternyata masih tetap dapat mengikuti pelatihan menjadi treinee dengan baik. Baru-baru ini, Lisa diwawancarai dalam acaa Billboard dan membagikan rahasianya belajar menari semasa trainee. 

"Ketika saya pertama kali belajar menari di Korea, satu-satunya hal yang saya tahu (adalah hitungan): 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8," ungkap Lisa. 

"Saya tidak memahami bahasanya, dan guru juga tidak memberitahuku lebih banyak. Aku hanya menari dan mengikutinya," imbuhnya. 

Wah, Lisa patut diacungi jempol! 

Kini kita semakin mengetahui bahwa setiap kendala dan masalah pasti ada jalan keluarnya. 

Walaupun sudah menjadi trainee, saat itu Lisa belum tentu akan debut menjadi seorang idol. Maka dari itu, ia terus bekerja keras hingga akhirnya namanya masuk ke dalam list debut bersama Jisoo, Jennie dan Rose menjadi anggota girl group BLACKPINK. 

Saat datang ke Korea, Lisa hanya dapat berbicara dua bahasa yakni Bahasa Thailand dan Bahasa Inggris. Namun, saat baru datang ke Korea ia langsung belajar Bahasa Korea. Ternyata, tak butuh banyak waktu untuk Lisa mempelajari Bahasa Korea. 

Dalam sebuah wawancara, Lisa bercerita dirinya cepat mempelajari Bahasa Korea karena gurunya Bahasa Koreanya selalu memaksanya berbicara Bahasa Korea selama jam pelajaran. Ia tak diizinkan berbicara Bahasa Inggris sedikit pun. 

Setelah belajar Bahasa Korea, Lisa mulai mempelajari Bahasa Jepang. Kini, ia sudah menguasai Bahasa Jepang dan sedang belajar Bahasa Mandarin. Hebat banget Lisa! 

BLACKPINK tidak membutuhkan waktu lama untuk mencapai popularitas. Dalam waktu satu tahun, girl group ini sudah berhasil menarik perhatian banyak orang. Hal itu karena karya-karya BLACKPINK sangat luar biasa dan easy listening. Maka tak heran jika lagu-lagu yang mereka rilis selalu memasuki tangga lagu musik seperti Billboard HOT 100.

Beberapa lagu BLACKPINK yang berhasil masuk ke dalam chart Billboard HOT 100 yakni "How You Like That", "Kill This Love" dan "Ddu-Du Ddu-Du". 

Wah semoga lagu-lagu BLACKPINK selanjutnya pun bisa berhasil memikat masyarakat, ya. 

Tahun ini Lisa merilis album solonya. Ini merupakan momen pertama lima menjadi solois. Banyak sekali BLINK (panggilan untuk fans BLACKPINK) yang menyambut hangat karya solo Lisa ini yang berjudul "LALISA". 

Lagu ini sangat energik dan bercerita tentang perjuangan Lisa sebagai anak rantau. Di mana ia harus merantau dari Thailand ke Korea untuk meraih mimpinya. Lagu "LALISA" itu pun menceritakan tentang dirinya yang melawan banyak pergulatan dan ketakutan semasa merantau hingga akhirnya kini menjadi seorang bintang yang telah berhasil merebut hati banyak orang.

Kini, musik video "LALISA" sudah ditonton sebanyak lebih dari 286 juta kali. Selain itu, lagu "LALISA" ini pun masuk ke dalam Billboard HOT 100 lho. Keren banget! 

Tidak hanya sampai di situ, dengan lagu "LALISA", Lisa berhasil mendapatkan trofi dari acara musik Korea. Hebat! 

Kini, Lisa memiliki banyak penggemar. Hal itu membuatnya dipercaya menjadi brand ambassador produk-produk terkenal seperti Celine dan BVLGARI.

Nyatanya, Lisa benar-benar membawa impact yang baik untuk kedua brand tersebut. Tas Celine Triomphe langsung habis terjual ketika dikenakan oleh Lisa. Kemudian, BVLGARI menjadi perhiasan terpopuler semenjak dikenakan oleh Lisa. 

Kekayaan Lisa BLACKPINK saat ini mencapai US$10 - US$14 Juta atau sekitar Rp143-200 miliar. Kekayaannya tersebut didapat dari karya-karyanya dalam bidang musik, brand-brand yang menjadikannya brand ambassador, serta masih banyak lainnya. 

Itulah perjalanan karier Lisa dari nol hingga menjadi salah satu idol Kpop terkaya. Lisa layak mendapatkan semua prestasi hingga materi yang banyak. Sebab, kerja keras hingga membuat dirinya sangat berbakat perlu diapresiai. 

Dari Lisa BLACKPINK kita belajar bahwa tidak boleh menyerah walaupun keadaan sedang sangat sulit. Kita boleh beristirahat dan lanjut berjuang kembali. Selain itu, kita juga jangan pernah puas terhadap kemampuan diri sendiri, tetap semangat mengasah bakat agar semakin hebat. Semangat terus ya!