Yang namanya anak-anak, selalu penuh dengan tingkah polah yang terkadang membuat orangtua kesal. Mulai dari pertengkaran antar saudara, pilih-pilih makanan hingga perilaku agresif yang meledak-ledak.
Menyikapi perilaku anak yang dinamis, dengan teguran, orangtua berharap si Anak dapat menyadari kesalahannya. Akan tetapi, terkadang teguran disampaikan tidak berupa pernyataan, melainkan pertanyaan retoris.
Pertanyaan yang sebetulnya sudah diketahui jawabannya, tetapi terus ditanyakan orangtua pada anak. Padahal pertanyaan-pertanyaan ini sebetulnya tak perlu ditanyakan pada anak lho, Ma. Mengapa? Berikut Popmama.com merangkum 5 pertanyaan retoris yang tak perlu ditanyakan orangtua, dilansir dari newbornsplanet.com:
