7 Resep Dessert Tradisional Khas Indonesia yang Bisa Diajarkan ke Anak

Yuk Ma, ajak anak-anak belajar membuat keberagaman dessert tradisional khas Indonesia

9 Januari 2023

7 Resep Dessert Tradisional Khas Indonesia Bisa Diajarkan ke Anak
Pexels/Gustavo Fring

Waktu terbaik untuk menghabiskan akhir pekan adalah berada di rumah menikmati suasana kebersamaan bareng keluarga. Setelah lima hari melakukan kegiatan dan kesibukan masing-masing, sejenak bisa dihiburkan dengan melakukan suatu kegiatan yang seru.

Salah satunya kegiatan yang bisa dilakukan Mama dan anak adalah memasak bersama di rumah. Supaya mereka tak jenuh, Mama bisa mengajak anak untuk memasak kudapan ataupun dessert tradisional. 

Mama dan anak-anak bisa mencoba beberapa resep dessert tradisional yang tentunya mudah dibuat dan juga bisa diajarkan ke anak nih, Ma. Selain mengajarkan cara memasak sekaligus memberikan edukasi untuk anak tentang makanan asal dari daerah-daerah di Indonesia. 

Saat memasak, Mama juga bisa berikan penjelasan soal asal dessert, budayanya, serta macam-macam makananan khas lainnya dari daerah tersebut. Supaya anak juga memahami perbedaan di Indonesia yang beragam dan unik. 

Nah untuk informasi selengkapnya, berikut Popmama.com akan memberikan rekomendasi resep dessert tradisional Indonesia yang bisa diajarkan ke anak. Yuk Ma, di simak ulasannya, ya.

1. Es pisang ijo kudapan khas dari makassar

1. Es pisang ijo kudapan khas dari makassar
Instagram.com/wiibake/Pinterest/Chandra Annisa

Es pisang ijo merupakan kudapan tradisional Indonesia yang khas dari Makassar, Sulawesi Selatan. Terbuat dari buah pisang raja, ambon, atau kepok yang sudah matang. 

Hidangan ini diolah menjadi pisang yang dibalut dengan adonan tepung beras bercampur santan dan air daun pandan yang akan memberikan warna hijau serta aroma pandan di dalamnya. 

Kemudian, diberi tambahan tepung terigu rebus yang kenyal atau bubur sumsum, lalu disiram dengan sirop berwarna merah khas Makassar, dan tambahkan susu kental sebagai pemanisnya. Kalau si Kecil suka dingin, bisa Mama tambahkan remahan-remahan es batu yang akan melengkapi penyajiannya. 

Bahan-bahan yang perlu dipersiapkan:

Bahan pisang ijo:

  • Pisang tanduk/pisang kepok/pisang nangka 10 buah 
  • Air 600 ml
  • Tepung beras 200 gram
  • Tepung terigu 150 gram
  • Gula pasir 50 gram
  • Santan kental instan 65 ml
  • Garam ½ sdt 
  • Pasta pandan, secukupnya
  • Tepung kanji 1 sdm
  • Air daun suji pandan 2 sdm

Bahan bubur sumsum:

  • Tepung beras 100 gram
  • Santan kental instan 65 ml
  • Garam ½ sdt
  • Daun pandan 2 lembar 
  • Air 750 ml

Bahan saus santan:

  • Santan kental instan 65 ml
  • Tepung maizena 2 sdm
  • Daun pandan 2 lembar
  • Garam ½ sdt 

Bahan pelengkap:

  • Sirop merah pisang ambon/cocopandan/DHT, secukupnya
  • Santan yang sudah direbus
  • Susu kental manis, secukupnya
  • Es batu

Cara membuatnya:

  1. Kukus pisang dengan kulitnya selama 15 menit. Kemudian angkat dan dinginkan.
  2. Sediakan wadah lalu campur tepung terigu, tepung beras, gula pasir, garam, santan kental, dan air. Lalu, aduk merata, kemudian beri pasta pandan secukupnya. 
  3. Jangan lupa, Ma saring adonan kulit supaya tidak ada adonan yang menggumpal. Lalu masak dengan api kecil hingga matang. Selama proses pemasakan perlu diaduk terus, kalau sudah matang kemudian bisa diangkat. 
  4. Siapkan plastik, olesi tipis dengan minyak sayur. Kemudian ambil adonan kulit sekitar 1-2 sdm, dan pipihkan. 
  5. Beri 1 buah pisang yang telah dikupas, lalu tutup semua permukaan pisang dengan adonan kulit. Kemudian lakukan terus hingga adonan kulit habis. Selanjutnya, kukus dengan api sedang cenderung kecil selama 20 menit. Sebaiknya, jika takut menempel, Mama bisa bungkus terlebih dahulu dengan daun pisang. Kemudian, angkat dan dinginkan.
  6. Selanjutnya, membuat bubur sumsum. Masukkan semua bahan bubur sumsum kedalam panci aduk rata dan masak dengan api kecil hingga matang (sambil diaduk selama proses masak). Jika sudah matang bisa dilihat dengan tekstur kekentalan dan banyak letupan. Lalu, angkat dan dinginkan. Mama bisa masukkan terlebih dahulu ke dalam kulkas pisang ijonya. 
  7. Membuat saus santan dengan memasukkan semua bahan saus santan ke dalam panci, kemudian masak dengan api sedang hingga mendidih, angkat dan dinginkan. 
  8. Jika semua bahan sudah dingin, siap untuk disajikan. Potong pisang ijo sesuai selera. Siapkan mangkuk saji, tuang es batu atau es serut secukupnya.
  9. Lalu, beri bubur sumsum secukupnya, pisang ditata rapi di atas bubur sumsum, tambahkan saus santan di atas es. 
  10. Kemudian, Mama berikan sirop cocopandan/DHT secukupnya dan susu kental manis sesuai selera. Es pisang ijo siap dinikmati nih, Ma.

2. Es selendang mayang minuman khas betawi

2. Es selendang mayang minuman khas betawi
Instagram.com/milokitchen

Selendang mayang termasuk minuman es tradisional khas Betawi yang saat ini jarang ditemukan. Es jadul satu ini adalah minuman manis ala Betawi, terdapat ciri khasnya yang terletak pada adonan berlapis-lapis yang terbuat dari tepung sagu aren yang lembut seperti puding.

Lalu, disiram dengan pemanis dari saus gula merah, kuah santan dan potongan es batu. Sebagai hidangan es, selendang mayang ini memiliki rasa khas yang manis, lembut, dan gurih karena menggunakan santan. Es ini cukup segar untuk dinikmati saat cuaca panas. 

Bahan-bahan yang perlu dipersiapkan:

  • Tepung sagu tani 150 gram
  • Tepung hunkwe 150 gram
  • Gula pasir 50 gram
  • Garam ½ sdt
  • Air 1500 ml 
  • Pewarna merah
  • Pewarna hijau

Bahan saus gula:

  • Gula merah 300 gram
  • Daun pandan 2 lembar
  • Air 300 ml

Bahan kuah santan:

  • Santan kental murni 750 ml
  • Garam 1 sdt
  • Daun pandan 1 lembar

Cara membuatnya:

  1. Siapkan loyang bulat 22 cm, alasi permukaannya dengan daun pisang atau plastik (agar selendang mayang tidak lengket dan mudah saat dikeluarkan), kemudian sisihkan. 
  2. Dalam wadah, campur bahan selendang mayang dan aduk sampai merata. Kemudian, bagi adonan menjadi 3 bagian lalu beri satu bagian pewarna hijau, beri satu bagian pewarna merah, dan biarkan satu bagiannya berwarna putih. 
  3. Lalu, masak adonan berwarna merah dengan api kecil sambil terus diaduk hingga meletup-letup dan adonan terlihat jadi bening. Tuang adonan ke dalam loyang. Sisihkan.
  4. Masak adonan berwarna putih dengan api kecil sambil terus diaduk hingga meletup-letup dan adonan terlihat jadi bening. Kemudian, tuang adonan ke dalam loyang di atas adonan merah. Lalu, sisihkan.
  5. Selanjutnya, masak adonan warna hijau dengan api kecil sambil terus diaduk hingga meletup-letup dan adonan terlihat jadi bening. Lalu, tuang adonan ke dalam loyang di atas adonan putih. Sisihkan dan biarkan mengeras. 
  6. Siapkan panci, campur semua bahan saus gula. Lalu, masak hingga mendidih dan gula larut. Angkat dan sisihkan. 
  7. Selanjutnya siapkan panci kembali, campur semua bahan kuah santan. Lalu, masak hingga mendidih sambil terus diaduk-aduk. Angkat dan sisihkan ya, Ma. 
  8. Kemudian, keluarkan selendang mayang dari loyang dan potong kotak-kotak disesuaikan selera Mama, ya. 
  9. Setelah semua selesai. Tata selendang mayang dalam mangkuk atau gelas saji. Tuang kuah santan dan saus gula. Beri es batu sesuai selera. Es selendang mayang siap untuk disajikan nih, Ma.

Editors' Pick

3. Es oyen hidangan khas bandung

3. Es oyen hidangan khas bandung
Instagram.com/kedaitjikini/hartatitrifena

Hidangan khas menyegarkan berasal dari kota Kembang, Bandung adalah es oyen. Uniknya, nama es oyen sendiri dihubungkan dengan penjual es campur di Bandung yang bernama Pak Oyen. 

Saking terkenalnya nih, Ma warung es miliknya tersebut, menjadi sebutan yang sampai saat ini digunakan dengan nama es oyen. 

Sekilas memang tampilan es oyen memang menyerupai es teler ya, Ma. Ciri khasnya es oyen sendiri ada pada menggunakan agar-agar, biji mutiara merah, dan buah nangka.

Bahan-bahan yang perlu dipersiapkan:

  • Gula pasir 300 gram
  • Garam ½ sdt 
  • Air 500 ml
  • Buah nangka, iris tipis 100 gram
  • Biji mutiara merah, siap pakai 100 gram
  • Cincau hitam, potong dadu 300 gram
  • Kolang kaling rebus, iris tipis 100 gram
  • Tapai singkong, potong dadu 100 gram
  • Buah alpukat, keruk daging buahnya 2 buah
  • Agar-agar, potong dadu sesuai selera 
  • Buah kelapa muda, keruk daging buahnya 1 buah
  • Daun pandan ikat simpul 1 lembar 
  • Es batu
  • Susu kental manis, secukupnya

Cara membuatnya:

  1. Membuat sirop gulanya sendirinya yang terdiri dari campuran gula pasir, garam, daun pandan dan air yang direbus hingga mendidih sampai melarut lalu angkat kemudian sisihkan hingga dingin. 
  2. Selanjutnya, siapkan mangkuk saji. Masukkan dan tata isi es oyen yang telah Mama siapkan di dalam mangkuk seperti potongan nangka, alpukat, cincau hitam, agar-agar, kolang kaling iris, biji mutiara, tapai singkong, dan daging kelapa. 
  3. Tambahkan es batu atau es serut secukupnya, kemudian siram dengan air gula dan susu kental manis. Es oyen siap disajikan nih, Ma. 

4. Es goyobod berasal dari daerah garut

4. Es goyobod berasal dari daerah garut
Instagram.com/dessert.hitz/amungku

Es goyobod adalah sajian minuman berbahan dasar santan yang dicampur ketan hitam, alpukat, kelapa, roti, sagu mutiara, dan beberapa topping lainnya sebagai pelengkap. 

Es goyobod sendiri merupakan salah satu sajian es khas Sunda yang berasal dari Garut, Jawa Barat serta termasuk menjadi favorit sebagian besar masyarakat. 

Ternyata es satu ini diambil dari pedagang Sunda Bandung yang bernama Junaedi loh, Ma. Sebagai tambahan informasi, goyobod sendiri berarti basah kuyup dalam bahasa Sunda nih, Ma. 

Perpaduan rasa manis, gurih, dan kenyal menyatu dalam satu tegukan sebagai pelepas dahaga saat cuaca panas di siang hari.

Bahan yang perlu dipersiapkan:

  • Tepung hunkwe 100 gram
  • Santan cair 600 ml
  • Alpukat 1 buah
  • Roti, potong dadu 1 lembar
  • Ketan hitam, sesuai selera
  • Kelapa, keruk daging buahnya 1 buah
  • Sagu mutiara, sesuai selera
  • Gula pasir 5 sdm
  • Daun pandan 1 lembar
  • Es batu 200 gram

Cara pembuatannya:

  1. Campurkan tepung hunkwe dan santan cair. Panaskan dengan api kecil sambil terus diaduk ya, Ma. Ketika sudah mengental, tuang ke dalam loyang. Dinginkan kemudian potong-potong dadu. 
  2. Masak santan dan gula pasir serta daun pandan. Aduk hingga mendidih. Dinginkan. 
  3. Siapkan mangkuk saji, lalu masukkan potongan hunkwe, selanjutnya masukkan es batu.
  4. Lalu, masukkan buah alpukat, sagu mutiara. Kemudian, tuang larutan santan dan gula, es goyobod sudah siap disajikan nih, Ma. 

5. Es doger berasal dari cirebon

5. Es doger berasal dari cirebon
Instagram.com/isiperutrere/Jogjafoodhunter

Es yang satu ini berasal dari Cirebon, Jawa Barat. Uniknya, Ma nama doger diambil dari dua kata yaitu “dorong gerobak” yang kemudian disingkat menjadi doger. Es doger segar ini cukup banyak diminati untuk sajian penutup loh, Ma. 

Minuman yang berbahan dasar santan kelapa ini umumnya berisi tapai singkong, ketan hitam, alpukat, dan potongan daging kelapa. Biasanya untuk menambah cita rasa juga ditambahkan potongan roti tawar dan sagu mutiara. 

Bahan-bahan yang perlu dipersiapkan:

  • Tapai singkong 1 bungkus
  • Tapai ketan hitam 1 bungkus
  • Sagu mutiara merah 25 gram
  • Buah nangka 125 gram
  • Buah alpukat 1 buah 
  • Perisa es doger 2 sdm
  • Roti tawar 2 helai
  • Es serut 2500 gram

Bahan sirop:

  • Susu kental manis 4 sdm
  • Gula pasir 150 gram
  • Santan 1 butir kelapa 250 ml
  • Garam ½ sdt
  • Pewarna merah muda 10 tetes

Cara pembuatannya:

  1. Rebus campuran santan, gula pasir dan garam ke dalam panci dan masak dengan api sedang hingga mendidih. 
  2. Pastikan Mama memasaknya selalu diaduk supaya santan tidak menggumpal atau pecah ya, Ma.
  3. Tuangkan perisa es doger ke dalam adonan secukupnya. Jika sudah matang, lalu pindahkan ke wadah dan diamkan hingga dingin. 
  4. Kemudian masukkan sirop ke dalam es serut ke dalam wadah kosong, aduk rata dan masukkan ke dalam freezer selama dua jam.
  5. Roti tawar dipotong dadu atau potong ke beberapa bagian kecil. 
  6. Tambahkan tapai ketan hitam, tapai singkong, sagu mutiara merah, susu kental manis, nangka, alpukat ke dalam wadah gelas saji. 
  7. Campurkan dan aduk dengan kental manis. 
  8. Es doger segar siap untuk disajikan. 

6. Es dawet ayu berasal dari banjarnegara

6. Es dawet ayu berasal dari banjarnegara
Instagram.com/nunung.nooraisyah/iren_natty

Es dawet ini merupakan minuman yang berasal dari Banjarnegara, Jawa Tengah. Minuman khas Banjarnegara ini memiliki rasa yang manis sekaligus gurih menjadi satu. 

Makin nikmat karena ada tekstur dawetnya yang kenyal lembut. Perpaduan bahan dasarnya yang berasal dari tepung beras yang diolah, lalu diberi tambahan pewarna hijau dari daun suji. 

Hanya terdiri dari tiga komponen saja yaitu ada dawet, kuah santan, dan juga larutan gula merah. Yuk, Ma langsung saja coba resep es dawet ayu yang segar dan enak di bawah ini. 

Bahan-bahan utama:

  • Tepung beras 250 gram
  • Tepung sagu 250 gram
  • Air sari daun pandan 100 ml
  • Air matang 600 ml
  • Es batu secukupnya

Bahan kuah santan:

  • Santan 1 liter
  • Daun pandan 3 lembar
  • Garam ½  sdt

Bahan larutan gula merahnya:

  • Gula merah 500 gram
  • Air 250 ml
  • Gula pasir 50 gram    
  • Daun pandan 1 lembar

Cara membuatnya:

  1. Campur semua bahan dari tepung beras, tepung sagu, air sari pandan, dan air. Aduk rata, kemudian masak dengan api sedang sampai mengental, jangan lupa sambil diaduk ya, Ma. Agar tidak menggumpal adonannya. 
  2. Selagi hangat masukan adonan dawet kedalam plastik segitiga selanjutnya potong ujung plastik tapi jangan terlalu besar ya, Ma memotongnya. Cetak adonan yang dimasukkan ke dalam wadah berisi air dan es batu, kemudian tunggu hingga mengeras, saring dan sisihkan.
  3. Selanjutnya, membuat santan. Rebus santan, daun pandan, dan garam sampai mendidih sambil diaduk supaya santan tidak pecah. Lalu angkat dan dinginkan kemudian sisihkan.
  4. Membuat larutan gula merah, rebus semua bahan terdiri dari air, gula merah, dan gula pasir hingga mendidih. Kemudian, aduk rata, angkat dan sisihkan. 
  5. Siapkan gelas saji lalu masukkan dawet secukupnya, santan, dan larutan gula merah sesuai selera. Tambahkan es batu secukupnya. Dawet ayu khas Banjarnegara siap disajikan dan dinikmati. 

7. Es teler berasal dari sukoharjo

7. Es teler berasal dari sukoharjo
Instagram.com/nenechupp

Sejak tahun 2005, Kabupaten Sukoharjo resmi menjadikan es teler sebagai minuman khasnya. Padahal es teler sendiri sudah ada sejak 1957 yang dibuat oleh ibu Samijem Darmo Putro. 

Bermula dari nama es teler dari seorang pengunjung yang mengatakan “esnya bikin teler”. Tak salah jika memang es ini dinamakan teler, karena bisa dirasakan kenikmatannya bikin merem melek, nih Ma. 

Adapun isinya terdiri dari anggur, apel, nangka, alpukat, semangka, dan susu kental manis sebagai pelengkapnya. 

Bahan-bahan utama:

  • Alpukat matang 3 buah
  • Nangka matang 200 gram
  • Daging kelapa muda 2 buah
  • Sagu mutiara 150 gram
  • Puding nutrijel susu rasa coklat 200 gram
  • Puding nutrijel susu rasa mangga 200 gram
  • Es serut secukupnya

Bahan kuah santan:

  • Air kelapa 1 liter
  • Santan instan 100 ml
  • Susu kental manis ½ kaleng
  • Daun pandan 1 lembar 

Cara membuatnya:

  1. Siapkan semua bahan
  2. Campur jadi satu semua bahan kuah santan. Lalu masak dengan api kecil sambil terus diaduk hingga mendidih, Ma. Angkat dan dinginkan, kemudian sisihkan. 
  3. Keruk memanjang daging buah kelapa muda. Potong dadu buah alpukat dan juga potong memanjang buah nangka.
  4. Kemudian, Mama bisa potong dadu nutrijel puding susu rasa coklat dan mangga, siapkan sagu mutiara.
  5. Siapkan es batu serut, kemudian serut es batu hingga menjadi halus.
  6. Masukkan semua bahan dan tata dalam gelas saji terdiri dari alpukat, nangka, kelapa muda, sagu mutiara, dan puding nutrijel. Berikan es serut secukupnya, kemudian siram dengan kuah santan. 
  7. Es teler segar dan enak siap untuk dinikmati. 

Nah, itu dia Ma beberapa resep dessert tradisional Indonesia yang Bisa diajarkan ke anak. Semoga informasi ini bisa bermanfaat dan menambah wawasan bagi si Kecil, Mama, dan Papa. Tertarik untuk recook dessert tradisional di atas bersama anak kan, Ma? Selamat mencoba, Ma!

Baca juga:

The Latest