Review Nintendo Switch, Game Konsol yang Paling Disukai Anak Remaja!

Nintendo Switch adalah konsol game terbaru Nintendo yang bisa dimainkan langsung tanpa terkoneksi ke layar TV (portable) dan juga bisa dihubungkan ke TV. Ini sangat diminati oleh banyak orang, termasuk anak remaja.

Nintendo Switch ini merupakan tipe konsol game yang berukuran 239 x 102 x 28.7 mm dengan berat 299 gram. 

Warnanya pun menarik dan terkesan sporty, didominasi oleh warna hitam, namun ada warna biru dan merah di sisi kanan dan kirinya.

Nintendo Switch bukan hanya menawarkan pengalaman bermain di mode genggaman dan docking saja,  tetapi sebenarnya banyak sekali fitur tambahan yang bisa dimanfaatkan oleh para pengguna game konsol ini.

Fitur Nintendo Switch adalah sebagai berikut: 

• Find Your Joy Con

Joy Con yang juga disebut sebagai Wiimote atau Wii Remote juga menjadi salah satu fitur terbaik pada game konsol Nintendo Switch. Ketika si Anak lupa simpan barang di mana, mungkin akan merasa resah kehilangan Joy Con kalian karena ukurannya yang kecil dan juga bisa dilepas. Untungnya, Nintendo Switch memiliki fitur Find my Joy Con. Sama seperti fungsi find my phone pada handphone, Joy Con yang hilang akan bergetar dan menghasilkan bunyi yang khas ketika mode ini dinyalakan. 

• Bisa Dimainkan dengan PlayStation VR

Konsol game beserta perangkatnya biasanya bersifat eksklusif di mana mereka hanya bisa digunakan untuk mendukung pengalaman bermain game mereka sendiri. Hal ini menjadi pengecualian untuk PlayStation VR dan Nintendo Switch. Konsol dan aksesoris dari merek yang berbeda ini ternyata bisa digunakan secara berdampingan.

• Pairing Joy Con dengan HP Android

Fitur ini mungkin menjadi salah satu fitur yang paling menawan yang ditawarkan oleh Nintendo Switch. Nintendo Switch memungkinakan para penggunanya untuk menggunakan handphone mereka sebagai controller. Bukan hanya mendukung input tombol saja, fitur ini juga memungkinkan fitur motion sensor yang bisa dimanfaatkan untuk bermain game sejenis Just Dance.

Dengan adanya fitur ini, kalian bisa bermain game bersama-sama dengan teman-teman kalian tanpa harus dibatasi oleh jumlah controller yang dimiliki.

• Melakukan full reboot

Bug atau gangguan seperti layar yang tiba-tiba freeze alias tidak responsif sering terjadi di hampir semua konsol termasuk Switch. Sementara itu tidak banyak pengguna yang mengetahui cara mengatasi ini di Switch, nyatanya terdapat fitur yang bisa membenahi itu semua lho, yaitu fitur full reboot.

Caranya sangat sederhana di mana pengguna hanya perlu menekan tombol power selama 12 detik dan Switch akan secara otomatis melakukan reboot penuh. Sekalipun cara ini tidak berhasil atau tidak bekerja, Switch masih memiliki Recovery Mode sebagai opsi cadangan.

• Mengisi daya menggunakan powerbank

Setiap pengguna Switch pasti paham konsol kesayangan mereka punya baterai yang cukup boros, terlebih ketika digunakan untuk memainkan game berat seperti The Legend Of Zelda. Maka dari itu, peran powerbank ini sangat dibutuhkan.

Tidak banyak yang mengetahui ini, namun Switch bisa diisi dayanya menggunakan powerbank. Semudah mengisi daya tablet, Switch akan mengenali powerbank layaknya koneksi isi daya secara langsung dari stop kontak maupun dock. Ini menjadi fitur yang cocok sekali untuk pengguna yang gemar membawa Switch sambil bepergian.

Secara fisik, unit utama Nintendo Switch adalah sebuah tablet yang memiliki layar berukuran 6,2 inci. Tampak mukanya yang sangat sederhana membuat siapapun yang melihatnya mengira jika ini hanyalah sebuah perangkat tablet generik. Sepasang speaker dan sensor cahaya yang sederhana tidak memberikan identitas apapun kepada Nintendo Switch.

Sistem kendali atau controller Nintendo Switch yang diberi nama Joy Con yang merupakan pencapaian teknologi tertinggi Nintendo. 

Dalam genggaman, Switch terasa cukup nyaman dan cukup natural dalam genggaman.Tidak sempurna, terutama karena posisi Joy Con kanan yang memaksakan simetri dengan Joy Con kiri membuat posisi joystick sedikit aneh.

Pengguna yang terbiasa dengan mengendalikan joystick kanan seperti pada controller Xbox dan Playstation, akan mengendalikan joystick tersebut dengan ujung ibu jari. Tetapi pada Switch, karena posisi joystick simetris di bawah susunan tombol muka, maka pengendalian joystick kanan ada di sendi ibu jari. 

Nintendo Switch ini memiliki harga yang bervariasi. Harga Nintendo Switch ini biasanya berkisar 4 jutaan hingga 5 jutaan. Dikutip dari iprice berikut harga Nintendo Switch yang perlu Mama ketahui:

• Harga Nintendo Switch: Rp 4.495.000 – Rp. 4.650.000
• Harga Nintendo Switch Lite: Rp. 4.295.000

Setiap game konsol pasti ada saja kelemahan dan keunggulannya salah satunya game konso Nintendo Switch ini. Berikut kelemahan dan keunggulan: 

Keunggulan:  

• Game Console yang Portable

Salah satu yang paling menyenangkan yaitu Nintendo Switch Console yang bersifat portable untuk bermain dimanapun. Dengan desain yang fleksibel, serta dapat langsung dimainkan secara multiplayer bersama teman kamu kapan pun. Cukup dengan melepaskan controller dan berbagi dengan teman kamu ketika ingin bermain multiplayer.

• Prosesor Nvidia Tegra

Didukung kinerja prosesor Nvidia Tegra, konsol Nintendo Switch menjadi game portable dengan performa baik. Nvidia Tegra sudah melebarkan namanya pada ranah mobile gaming, smartphone, serta tablet.

Dengan didukung kinerja Nvidia, konsol dibangun khusus untuk menghadirkan game yang ringan dan cepat. Tegra merupakan prosesor yang bisa dikustomisasi dan performanya tak perlu diragukan. Kekuatan Tegra pun terlihat dari kemampuannya ketika memainkan sebuah game di resolusi 720p dan 60 frame per second (fps). Selain itu, pada Xbox dan PlayStation 3 berhasil dimainkan hingga resolusi 1080, 60 fps.

• Kontroler Mini

Nintendo menamakan kontrolnya sebagai Joy-Con. Joy-Con pada Nintendo Switch dapat dijadikan seperti Wii Remote karena Nintendo menyematkan sensornya pada konsol ini. Fungsi seperti motion sensor, IR Sensor, dan HD Rumble dibangun di dalamnya, jadi Joy-Con bisa membaca gerak tubuh.

Di balik kontolernya yang bertubuh mungil, Joy-Con tetap diklaim nyaman digunakan pada tangan. Kontroler mini ini didesain secara cerdas untuk memenuhi fungsi switch sebagai hybrid konsol serta handheld.

Kelemahan: 

• Layar Belum Maksimal

Layar konsol Nintendo Switch dinilai masih kurang karena panel LCD yang masih memantulkan bayangan dengan jelas sehingga, tidak nyaman ketika sedang memainkan game.

Apalagi jika sedang memainkan di luar ruangan, pantulan bayangan membuat gambar pada layar jadi tidak terlihat jelas. Selain itu, layar cenderung mudah tergores jika menggunakan docking (menyambungkan ke televisi) saat digunakan. Sehingga harus berhati-hati dan memberikan pelindung di bagian samping konsol agar tidak tergores.

• Sistem Penyimpanan Tidak Fleksibel

Game ini menyediakan penyimpanan data sebesar 32 GB untuk permainan. Adanya memori tambahan, namun tidak bisa untuk menyimpan data permainan. Untuk memori eksternal hanya bisa dilakukan untuk menyimpan file lain seperti download content atau update software.

• Pengisian baterai lama. 

Butuh sekitar tiga jam hingga baterai terisi penuh hingga 100%. Meski cukup lama, tetapi kamu bisa memainkan Nintendo Switch dalam waktu hingga 4 jam dalam sekali charging.

Pada masa sekarang ini, orang tua banyak yang berniat memberikan hadiah ulang tahun ataupun hadiah kenaikan kelas untuk anak-anak mereka. Salah satunya dengan memberikan anak mereka konsol game dan salah satu yang paling diminati adalah Nintendo. Game konsol ini salah satu game yang sangat dianjurkan jika ingin dijadikan hadiah untuk anak. Karena bisa dijadikan sebagai pengganti gadget si Anak.

Nah itu dia tadi beberapa review yang telah Popmama.com berikan mengenai game konsol Nintendo Switch. Game konsol ini pun sangat dianjurkan sebagai hadiah untuk anak. Siapa tahu jika si Anak diberikan game Nintendo ini akan lebih mengurangi bermain gadget. Jika Mama ada review lainnya boleh langsung tulis di kolom komentar bawah ya, Ma!