5 Dampak Negatif dari Perburuan Hewan Liar

Ternyata bisa mempengaruhi keseimbangan alam, lho!

19 Mei 2023

5 Dampak Negatif dari Perburuan Hewan Liar
Freepik/macrovector_official

Pada dasarnya, hewan adalah makhluk hidup yang memiliki habitat di alam bebas. Namun, beberapa jenis hewan ada yang sering dijadikan peliharaan, seperti kucing, anjing, burung hias, ikan, hamster, dan hewan peliharaan umum lainnya.

Namun kini beberapa hewan liar yang seharusnya dibiarkan hidup di alam liar kerap kali menjadi korban perburuan. Hewan yang menjadi korban perburuan liar ini lama kelamaan akan mengalami kekurangan populasi dan juga merusak keseimbangan rantai makanan di alam bebas.

Selain dua dampak buruk yang telah disebutkan, simak beberapa dampak negatif perburuan hewan liar di bawah ini yang telah dirangkum oleh Popmama.com agar kita bisa sama-sama menjaga populasi hewan di habitat asli mereka.

1. Kepunahan hewan akibat perburuan liar

1. Kepunahan hewan akibat perburuan liar
Unsplash/Sebastian Pociecha

Hewan-hewan yang masuk dalam kategori hewan langka justru menjadi hewan yang paling sering menjadi target perburuan liar dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Hal ini dikarenakan hewan langka tersebut memiliki nilai yang sangat tinggi di pasar hewan ilegal yang ada di seluruh dunia.

Selain disebabkan oleh perburuan liar, fenomena kepunahan hewan ini juga bisa didorong oleh faktor lainnya, seperti penggusuran lahan di habitat hewan tertentu, penebangan liar, pemanasan global, dan juga lamanya proses perkembangbiakan hewan tersebut.

Editors' Pick

2. Penurunan populasi akibat perburuan liar

2. Penurunan populasi akibat perburuan liar
Unsplash/mohammed OUZZAOUI

Sudah dapat dipastikan perburuan liar akan mengurangi jumlah populasi hewan tertentu. Perburuan liar ini dilakukan dalam waktu yang singkat namun intensitas yang sering, sedangkan hewan yang dijadikan target perburuan membutuhkan waktu cukup lama dan panjang untuk berkembang biak kembali.

Yang tadinya populasi hewan di alam liar atau habitat aslinya masih banyak, perburuan liar akan perlahan mengikis jumlah hewan-hewan tersebut. Penurunan populasi ini bisa berubah menjadi kelangkaan hewan atau bahkan kepunahan.

3. Rusaknya rantai makanan karena perburuan liar

3. Rusak rantai makanan karena perburuan liar
Unsplash/Clint Patterson

Rantai makanan memiliki peran penting dalam sebuah ekosistem. Rantai makanan sendiri memiliki arti perpindahan energi makanan dari sumber daya tumbuhan atau hewan untuk mendapatkan energi dan nutrisi dari organisme yang dimakan.

Jika salah satu hewan dalam rantai makanan itu ada yang punah atau berkurang jumlahnya karena perburuan liar, maka otomatis akan mempengaruhi ekosistem alam tersebut. Gangguan dalam rantai makanan ini juga akan berpengaruh pada jenis hewan lainnya, karena mereka tidak mendapatkan makanan mereka sehingga bisa mengancam jumlah hewan lain dalam rantai makanan tersebut.

4. Penularan penyakit dari hewan karena perburuan liar

4. Penularan penyakit dari hewan karena perburuan liar
Unsplash/Stephen Baker

Selain diburu untuk diperjual belikan, ada beberapa orang yang memburu jenis-jenis hewan tertentu untuk dipelihara demi kepuasan pribadi. Hewan-hewan tersebut diantara adalah elang, harimau, singa, ular, dan masih banyak lagi hewa eksotik lainnya.

Kita tidak pernah mengetahui apa yang terjadi pada hewan di alam liar, sehingga hewan liar yang didapatkan dari hasil perburuan liar bisa saja membawa penyakit menular atau bahkan mematikan untuk manusia.

5. Ekosistem sekitar manusia terganggu akibat perburuan liar

5. Ekosistem sekitar manusia terganggu akibat perburuan liar
Unsplash/maxx ❄

Seperti yang telah disebutkan pada poin 3, jika perburuan liar terjadi secara terus maka rantai makanan yang ada di alam akan rusak sehingga akan mempengaruhi populasi hewan-hewan yang ada di rantai makanan tersebut.

Contohnya, jika ular yang ada di sekitar sawah diburu secara terus menerus, maka populasi tikus yang menjadi makanan ular akan semakin bertambah. Populasi tikus yang bertambah karena tidak ada yang memangsa ini bisa membawa dampak buruk bagi manusia karena akan merugikan mereka.

Tikus-tikus itu bisa saja memakan hasil panen petani, masuk ke dalam rumah warga, dan mengganggu kenyamanan tempat tinggal manusia.

Itu dia 5 pengaruh perburuan hewan liar yang harus kamu ketahui. Yuk tetap jaga kondisi alam di sekitar kita agar tidak ada pihak yang dirugikan dan merugikan.

Baca juga:

The Latest