Mengenal 3 Jenis Tempo Lagu, Ciri dan Contoh Lagunya

Tempo lagu juga memiliki perbedaan, yuk simak daftar berikut untuk mengetahui jenis tempo!

19 Maret 2023

Mengenal 3 Jenis Tempo Lagu, Ciri Contoh Lagunya
Unsplash/Stefany Andrade

Jika anak mama sedang duduk di bangku kelas 4 SD, maka topik ini sudah tidak asing bagi mama dan si Anak.

Tempo lagu adalah satu dari sekian unsur pokok yang ada dalam musik. Hal ini biasanya digunakan untuk memberi suatu kesan pada musik atau lagu yang dimainkan. Selain itu, tempo juga berfungsi untuk mengukur kecepatan birama sebuah lagu.

BPM (beats per minute) adalah hal yang sudah biasa didengar oleh beberapa orang. Ini merupakan istilah bahasa Inggris dari sebuah tempo yang biasa dituliskan dalam ketukan per menit. Lalu apa saja jenis tempo yang ada di seni musik?

Simak rangkuman Popmama.com berikut ini untuk mengetahui 3 jenis tempo lagu beserta ciri dan contoh lagunya.

1. Tempo lambat

1. Tempo lambat
Unsplash/Caught In Joy

Jenis tempo ini biasanya memiliki angka ketukan per menit mulai dari <20 BPM - 98 BPM. Ciri tempo lambat pada musik biasa dirasakan melalui lagunya yang lambat dan cenderung memiliki volume vokal yang rendah atau kecil.

Lagu-lagu Indonesia yang memiliki tempo lambat ini diantaranya adalah; Ibu Pertiwi, Indonesia Pusaka, Syukur, Rayuan Pulau Kelapa, Bagimu Negeri, Kincir-Kincir, Mengheningkan Cipta, dan lainnya.

Jenis tempo ini terbagi lagi menjadi 7 jenis tempo lambat yang memiliki golongan bpm berbeda-beda, yaitu:

  • Larghissimo (sangat amat lambat) <20 BPM.
  • Grave/Solenne (sangat lambat) 20-40 BPM
  • Largo (lambat) 40-60 BPM
  • Larghetto (lambat namun lebih cepat dari largo) 60-66 BPM
  • Adagio (lambat dan tenang) 66-76 BPM
  • Adagietto (agak lambat) 70-80 BPM
  • Anandante Moderato (lebih lambat daro andante) 92-98 BPM

2. Tempo sedang

2. Tempo sedang
Unsplash/Sigmund

Tempo satu ini biasanya memiliki ketukan per menit antara 76 BPM - 124 BPM. Lagu atau musik yang menerapkan jenis tempo ini biasanya akan terdengar mirip dengan lagu bertempo lambat.

Walaupun kadang terdengar seperti lagu bertempo lambat, musik yang menggunakan tempo sedang ini biasanya akan terdengar lebih cepat namun tidak terlalu cepat karena ia berada di tengah-tengah antara lambat dan cepat.

Lagu Indonesia yang menerapkan tempo lambat diantaranya adalah; Indonesia Raya, Indonesia Merdeka, Pelangi-Pelangi, Anak Kambing Saya, Hari Merdeka, Ibu Kita Kartini, Satu Nusa Satu Bangsa, dan masih banyak lagi.

Sama seperti tempo lambat, jenis tempo musik sedang juga terbagi lagi menjadi beberapa jenis, yaitu:

  • Andante (cenderung sedang) 76-108 BPM
  • Andantino (sedikit lebih cepat dari andante) 80-108 BPM
  • Moderato (sedang) 108-120 BPM
  • Allegro Moderato (cukup cepat) 112-124 BPM

3. Tempo Cepat

3. Tempo Cepat
Unsplash/Matt Collamer

Jenis tempo satu ini biasanya akan menimbulkan rasa gembira atau bersemangat bagi orang yang mendengarnya. 

Lagu atau musik yang memakai tempo cepat biasanya akan bertemakan kegembiraan, kebersamaan, atau momen tertentu yang membutuhkan suasana yang bisa membakar semangat mereka.

Beberapa lagu Indonesia yang menggunakan tempo cepat pada musik mereka adalah; Maju Tak Gentar, Halo Halo Bandung, Garuda Pancasila, Bangun Pemudi Pemuda, Sorak Sorak Bergembira, dan masih banyak lagi.

Sebagaimana dua jenis tempo lagu sebelumnya, tempo cepat juga terbagi menjadi beberapa jenis berdasarkan BPMnya, yaitu:

  • Allegro (cepat) 120-156 BPM
  • Vivace (cepat, lincah, dan riang) 156-176 BPM
  • Presto (sangat cepat) 168-200 BPM
  • Prestissimo (sangat-sangat cepat) >200 BPM

Itu dia 3 jenis tempo musik, ciri dan contoh lagunya yang bisa membantu Mama mengajarkan tentang musik kepada si Anak.

Baca Juga:

The Latest