5 Sayuran yang Tidak Bisa Dimakan Anak Penderita Asam Lambung!

Ma, apakah si Kecil suka makan dengan saus tomat? Jika si Kecil mempunyai masalah dengan lambung, sebaiknya Mama mulai kurangi si Kecil mengonsumsi buah tomat dan olahan tomat lainnya ya. 

Karena ternyata buah tomat juga mengandung asam malat dan sitrat yang tinggi sehingga bisa memicu peningkatan asam lambung nih, Ma.

Jika asam lambung meningkat sampai ke tenggorokan, si Kecil akan merasakan mual hebat hingga berujung muntah dan membuat si Kecil merasa tidak nyaman untuk makan. Hal ini dapat berlaku untuk semua olahan yang mengandung tomat ya, Ma. 

Biasanya sajian kol dan sawi dimakan sebagai pelengkap makanan si Kecil ya, Ma. Namun faktanya sawi dan kol tidak boleh dikonsumsi oleh penderita asam lambung. 

Hal ini dikarenakan sawi dan kol mengandung gula yang menimbulkan gas lebih banyak. Alhasil si Kecil akan mengalami perut kembung yang membuat perutnya tidak merasa nyaman sehingga sering bersendawa dan buang gas. 

Namun berbeda jika dikonsumsi bagi anak yang sehat, dampak yang dirasa ketika makan sawi dan kol terlalu sering biasanya perut akan terasa kembung. 

Tetapi, jika si Kecil yang memiliki histori kesehatan pernah mengalami asam lambung, kedua sayuran ini pun berpotensi menimbulkan rasa sakit karena memicu naiknya kadar asam di lambung. 

Ternyata kedua sayuran tersebut memiliki gas yang menimbulkan zat asam berlebih pada lambung. Untuk itu, sebaiknya Mama perlu perhatikan kedua sayur ini agar dikonsumsi dengan jumlah yang tidak berlebihan atau dikonsumsi hanya sebagai pelengkap makanan si Kecil saja. 

Kubis merupakan salah satu sayuran yang kerap dijadikan bahan utama salad atau pun olahan menjadi sayur tumis. Namun faktanya, sayuran ini pun juga tidak boleh dikonsumsi berlebihan oleh penderita asam lambung. 

Hal tersebut dikarenakan kubis juga mengandung gula yang menyebabkan lambung bisa menghasilkan gas lebih banyak, alhasil perut si Kecil akan terasa kembung. 

Selain itu, kubis juga mengandung tinggi serat yang membuat lebih sulit untuk dicerna. Sebaiknya menghindari makan kubis ini dalam kondisi mentah.

Untuk itu, perlu diperhatikan oleh Mama untuk tidak menyajikan kubis sebagai asupan sehari-hari makanan si Kecil. Agar tidak memicu kadar asam lambung pada anak bisa naik. 

Daun bawang juga termasuk sayuran yang tidak boleh dikonsumsi karena bisa memicu produksi asam lambung berlebih. Hal ini dikarenakan kandungan di dalam daun bawang terdapat senyawa fruktun tinggi yang merupakan sejenis serat yang terbuat dari molekul fruktosa.

Apabila tubuh kekurangan enzim untuk membantu memecah fruktosa, maka tubuh tidak akan bisa mencerna sayuran ini sepenuhnya. Hal tersebut bisa saja terjadi jika daun bawang dikonsumsi secara mentah. 

Apabila proses pencernaan tidak lancar maka bisa menimbulkan masalah kesehatan lainnya seperti naiknya asam lambung, sendawa berlebih, perut terasa kembung dan lain-lain.

Maka dari itu, Ma hindari dan kurangi memberikan olahan makanan pada anak yang melibatkan sayuran daun bawang ini. Agar si Kecil tidak merasakan sakit pada perutnya yang bisa memicu naiknya kadar asam lambung setelah mengonsumsi sayuran ini.

Pastinya Mama sudah mengetahui kalau cabai bisa memberikan sensasi pedas pada makanan. Nah, sayuran ini pun juga tidak boleh dikonsumsi oleh penderita asam lambung terutama pada Anak. 

Melansir dari beberapa penelitian, makanan pedas juga bisa menyebabkan sakit perut dan gejala terbakar apabila dikonsumsi dalam jumlah berlebih. Kondisi inilah salah satu penyebab naiknya asam lambung. 

Sayangnya, bila anak di rumah punya sakit asam lambung, hindari semua makanan olahan yang mengandung cabai. Dikarenakan di dalam cabai mengandung bahan capsaicin yang membuatnya terasa pedas yang bisa menyebabkan refluks, yaitu kondisi di mana asam lambung mengalir ke sepanjang kerongkongan.

Bila refluks terjadi, si Kecil akan merasakan rasa panas di dada yang cukup menyiksa. Sehingga jika sering dikonsumsi pada beberapa makanan akan memicu rasa tidak nyaman pada perut yang bisa menyebar ke lambung.

Adapun makanan yang dikonsumsi mengandung cabai, juga tidak baik bagi mereka yang memiliki penyakit maag, apalagi makan makanan pada saat perut masih kosong. Rasanya akan lebih sakit dan membuat si Kecil tersiksa. 

Jika anak Mama penyuka makanan pedas, dan memiliki penyakit asam lambung. Sebaiknya untuk menghindari memberikan makanan pedas kepada anak, untuk menjaga kondisi lambungnya agar tetap sehat.

Nah itu dia Ma, informasi lengkapnya terkait jenis sayuran yang tidak bisa dimakan anak yang memiliki riwayat penyakit asam lambung. Agar si Kecil tetap sehat dan lambungnya terjaga dengan baik, sudah tahu kan Ma sayuran apa yang harus dihindari?