Tempat Wisata Ciwidey Kawah Putih Bandung, Spot Foto Instagramable!

Saat keluarga Mama hendak berkunjung ke Bandung, rasanya belum lengkap kalau belum ke Kawah Putih.

Kawah Putih merupakan salah satu destinasi tempat wisata yang berada di kaki Gunung Patuha terletak di Desa Alam Endah, Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. 

Dengan hadirnya Tol Pasirkorja yang telah dibuka pada Desember 2017 lalu dapat membuat tempat wisata alam ini semakin banyak dikunjungi dengan tersedianya akses jadi lebih mudah dari pusat Kota Bandung, Ma. 

Untuk rute jalur menuju Kawah Putih ini membutuhkan waktu sekitar kurang lebih 60 menit waktu normal atau sekitar 50 km dari pintu keluar Tol Soreang - Pasirkoja. 

Dari arah pintu keluar Tol Soroja, arahkan kendaraan menuju Jalan Raya Ciwidey dan akan melewati Kolam Renang Victory sampai Driam Riverside dan beberapa tempat lainnya hingga sampai di tempat wisata Kawah Putih daerah Rancabali. 

Sangat disarankan untuk menggunakan kendaraan pribadi atau menyewa mobil di Bandung untuk pergi ke sini. Namun, bisa juga menggunakan kendaraan umum yang melewati Jalan Raya Ciwidey untuk sampai ke Kawah Putih, namun tentunya waktu tempuh akan lebih lama. 

Menurut sejarah, Kawah Putih terbentuk akibat letusan dahsyat Gunung Patuha yang terjadi pada abad 10 dan 12. Hingga kini, Gunung Patuha juga memiliki beberapa kawah akibat letusan itu. 

Namun, kawah yang cukup populer adalah Kawah Putih Ciwidey, hal ini dikarenakan kondisi dari kawah yang dianggap memiliki air danau berwarna putih jernih kehijauan.

Walaupun sebenarnya, warna putih itu hanya merupakan pantulan dari tanah dasar kawah yang bercampur dengan unsur tanah lain yang berwarna putih kehijauan-hijauan yang indah. 

Karena memiliki konsentrasi sulfur belerang yang dinilai tinggi, wisatawan akan mencium bau belerang selama kunjungan ke Kawah Putih. 

• Alamat lengkap : Jalan Raya Ciwidey Patengan Km 11, Bandung, Jawa Barat, Indonesia, 40937.
• Jam operasional : Buka pukul 08.00 - 17.00 WIB.

Untuk harga tiket masuk per orang dikenakan tarif (regular sesason) wisatawan lokal Rp28.000 dan untuk wisatawan mancanegara Rp81.000. 

Terdapat tarif tiket terusan seharga Rp72.000/orang (Include: Ontang-anting, Skywalk Cantigi, jembatan Apung). Selain itu, terdapat pilihan angkutan wisata ontang-anting (PP) yang dikenakan tarif Rp29.000. 

Untuk parkir kendaraan di bawah (regular season):

1. Parkir motor (R2): Rp8.000
2. Parkir mobil (R4): Rp15.000
3. Parkir Bus (R6): Rp43.000
4. Charge parkir ekslusif R4 langsung ke pusat kawah: Rp162.000

Berikut rekomendasi spot foto yang menarik untuk dikunjungi di tempat wisata Kawah Putih Ciwidey

Skywalk Cantigi ini merupakan salah satu tempat wisata baru yang masih berada di kawasan wisata Kawah Putih dan baru diresmikan pada tahun 2019 lalu. 

Adapun akses jalan menuju Skywalk Cantigi ini hanya bisa dilalui dengan jalan kaki melewati jembatan sepanjang 500 meter. 

Di sana terdapat susunan-susunan kayu yang disusun sedemikian rupa sehingga ketika kita jalan di atasnya sekaligus memiliki sensasi layaknya membelah hutan rimbun Cantigi. 

Jembatan ini didesain khusus dengan susunan kayu yang menyesuaikan tanah dataran tinggi yang cenderung menanjak. 

Apabila Mama jalan terus ke daerah atas, maka Mama akan disajikan pemandangan Kawah Putih. Baru setengah jalan sudah terlihat hamparan Kawah Putih yang tampak indah. 

Tapi ketika Mama ingin mencapai ke puncak, maka pemandangan yang akan disuguhkan tak kalah indah dengan pemandangan di bawah. Semua rasa lelah langsung terbayarkan dengan hanya melihat dan menikmati pemandangan sekitar ke arah Kawah Putih. 

Ditambah suasana sekitar Kawah Putih memiliki lingkungan dan suasana yang sangat sejuk, dingin, terdapat banyak pepohonan dan bahkan berkabut bikin suasana berlibur keluarga Mama akan menyenangkan.

Untuk menikmati perpaduan alam antara hamparan Kawah Putih dan rindangnya hutan Cantigi yang instagramable dari Skywalk, pengunjung akan dikenakan tarif masuk sebesar Rp10.000/orang.

Pesona keindahan alamnya yang indah, segar dan air kawah yang berwarna putih kehijauan yang diselimuti oleh kabut, menambah keunikan atraksi wisata tersebut yang memiliki suasana khas. 

Kini di tengah danau vulkanik dengan lanskap Gunung Patuha, telah hadir sebuah dermaga apung yang melintang sepanjang 50 meter dan lebar 2 meter yang terbuat dari kayu. 

Jembatan Apung atau Dermaga Ponton menjadi wahana di objek geo wisata Kawah Putih yang sudah lama dibangun pada pertengahan bulan Agustus 2017 lalu. 

Pada Dermaga tersebut didesain mengapung di atas danau yang berwarna putih kebiruan dan kehijauan bercampur belerang khas danau vulkanik. 

Dermaga ini menjadi salah satu spot foto yang instagramable dan banyak menjadi favorit para wisatawan, lho, Ma. Pasalnya, dari dermaga ini, pengunjung dapat menikmati sambil mengabadikan foto pemandangan alam di kawah tersebut secara jelas. 

Adapun jembatan tersebut dapat mengapung karena di bawah jembatan terdapat drum plastik yang berfungsi sebagai pelampung yang mengambang di permukaan air. Di setiap sisi jembatan ditahan menggunakan tali tambang.

Bagi para keluarga yang ingin berfoto di Dermaga Ponton ini akan dikenai tiket khusus atau biaya tambahan di luar dari tarif masuk ke Kawasan Kawah Putih seharga Rp15.000/orang. 

Sebagai tambahan informasi, untuk menjaga keselamatan pengunjung, Dermaga Ponton tersebut hanya diperbolehkan dinaiki maksimal 30 orang.

Dan juga untuk menjaga kesehatan tidak diperkenankan terlalu lama berada di atas dermaga hanya dibatasi maksimal 15 menit untuk berfoto. Karena di kawah tersebut terdapat gas yang mengandung bau belerang yang sangat menyengat.

Adapun tips untuk para Mama jika hendak membawa anak-anak disarankan selalu siap membawa jaket atau gunakan pakaian hangat untuk menahan dinginnya angin terutama Mama yang membawa anak kecil. 

Selain itu, bau belerang yang dinilai cukup menyengat sangat disarankan penggunaan masker yang sangat membantu ketika bereskplor di sekitar area Kawah Putih. 

Sunan Ibu adalah salah satu bukit yang masih berada di area sekitar kawasan Kawah Putih Ciwidey. Lokasi tepatnya berada di atas danau cantik Kawah Putih, area ini disebut sebagai puncak tertinggi kedua di Gunung Patuha. 

Spot ini pun menjadi salah satu daya tarik bagi wisatawan terutama pecinta fotografi untuk berburu sunrise. Di sini wisatawan akan disajikan keindahan alam dari atas dan melihat matahari terbit dari ketinggian +2.434 mdpl. 

Untuk menuju ke sana dibutuhkan waktu kurang lebih 15 menit jalan kaki dari danau Kawah Putih ke pintu masuk Sunan Ibu.

Jika berada di area parkir, maka teruskan perjalanan dengan jalan kaki atau dengan kendaraan ke arah atas untuk sampai di gerbang tiket masuk Sunan Ibu.

Setelah kendaraan diparkirkan di dekat gerbang tiket Sunan Ibu, maka kemudian para wisatawan melanjutkan perjalanan menuju puncak Sunan Ibu dengan hiking melewati hutan sampai ke puncak. 

Adapun jalur area hutan yang menanjak, sudah diberikan paving blok untuk jalan yang landai dan juga terdapat anak tangga untuk jalur yang menanjak. 

Sunrise spot ini juga hadir sebagai tempat wisata baru di Kawah Putih, suasananya yang sejuk menambah pemandangan gradasi warna sunrise yang indah khas puncak gunung, bisa menambah pengalaman yang tak pernah terlupakan bagi setiap pengunjungnya. 

Cocok buat keluarga Mama yang suka mendaki gunung dan berburu pemandangan indah saat matahari terbit, di sini keluarga bisa bereskplor dan termasuk tempat wisata yang sedang hits di Ciwidey.

Bukit ini juga menjadi salah satu spot foto instagramable dan favorit banyak wisatawan karena bisa menyaksikan keindahan matahari terbit atau sunrise di Bandung Selatan. Dari sini, wisatawan juga bisa melihat keindahan Kawah Putih yang tentunya dikelilingi hutan rimbun dan hijau.

Sebagai tambahan informasi, para keluarga yang ingin berkunjung ke sana disarankan untuk memakai jaket gunung yang tebal terutama yang membawa anak-anak.

Karena ketika berada di puncak, suhu udaranya dinilai sangat dingin bisa kurang lebih 5 derajat celcius. Dan jangan lupa membawa payung atau jas hujan untuk berjaga-jaga jika turun hujan sewaktu-waktu , Ma. 

Untuk harga tiket masuk Sunan Ibu sunrise spot Ciwidey ini dikenakan tarif sekitar Rp11.000. 

• Alamat lengkapnya: Berada di kawasan tempat wisata Kawah Putih Gunung Patuha, Sugihmukti, Pasirjambu, Bandung, Jawa Barat.
• Jam operasional: Buka setiap hari, mulai pukul 07.00 - 17.00 WIB. 

Untuk yang ingin menyaksikan sunrise bisa datang lebih pagi hari sekitar pukul 05.00 pagi, setelah itu silakan ke kantor informasi, dan nanti ada petugas yang akan melayani kunjungan sunrise. 

Untuk para keluarga agar lebih menikmati kualitas berliburnya di Kawah Putih Ciwidey, berikut ada beberapa tips saat mengunjungi tempat wisata ini untuk dijadikan referensi:

1. Bawa atau gunakan baju hangat dan aksesoris penghangat lainnya sebab suhu udara di kawasan ini dinilai cukup dingin.
2. Gunakan masker (selain karena protokol kesehatan, melainkan bau belerang yang sangat menyengat juga bisa mengganggu liburan keluarga).
3. Waktu terbaik untuk mengunjungi Kawah Putih yakni di pagi hari ketika cuaca sedang cerah-cerahnya.
4. Datang ketika weekday saat ingin menikmati sajian tempat wisata yang lebih senggang. 
5. Jangan lupa bawa kamera ataupun alat dokumentasi lainnya untuk mengambil foto momen berlibur di Kawah Putih.
6. Tetap utamakan kehati-hatian ketika berwisata dan tetap menjaga alam dengan tidak membuang sampah sembarangan. 

Nah itulah informasi lengkapnya seputar tempat wisata keluarga ke Kawah Putih, banyak spot foto instagramable yang menawarkan tempat-tempat indah di Kabupaten Bandung termasuk tempat wisata yang paling rekomendasi untuk dikunjungi yakni wisata Kawah Putih Ciwidey. 

Semoga informasi tempat wisata Ciwidey Kawah Putih Bandung bermanfaat dan membantu keluarga Mama dalam menentukan agenda liburan ke Bandung!