Perundungan atau bullying masih menjadi salah satu permasalahan penting dalam menjaga kesejahteraan mental dan emosi anak dalam lingkungan sekolah.
Anak-anak dengan kondisi tertentu dapat menjadi korban bullying seperti anak yang tidak percaya diri, penakut, mudah cemas, hingga anak berkebutuhan khusus.
Hal ini selaras dengan pernyataan yang dikeluarkan oleh Irma Gustiana, yang merupakan Psikolog anak dan ahli parenting orangtua, pada Jumat (8/3/2024).
“Ada sekumpulan 200 anak yang kita mapping. Dari sana kita dapat melihat mana anak yang terlihat agak cemas atau takut, yang tidak pede, panikan, atau anak ABK. Anak-anak yang seperti ini cenderung lebih berpotensial atau beresiko tinggi untuk menjadi korban,” kata Irma Gustiana dalam acara perkembangan implementasi program We See Equal di salah satu SMP binaan Save the Children di Cianjur yang diselenggarakan oleh P&G group.
Percaya diri adalah modal dalam bertahan hidup. Lantas, bagaimana cara orangtua agar anaknya dapat meningkatkan kepercayaan dirinya?
Dalam kesempatan kali ini, Popmama.com merangkum berbagai macam bentuk untuk tingkatkan percaya diri anak, langkah awal lawan bullying!
-Re4kxk2gQAf5GZOHA1gsIgTR10ULNFJU.png)