Hari-hari yang tampak biasa. Mama mengantarkan anak perempuan mama ke sekolah, berpamitan kemudian sibuk dengan kegiatan masing-masing. Sepulang sekolah makan siang sudah tersaji di atas meja. Wajah si Anak Gadis tampak lelah, lebih lesu dari hari-hari sebelumnya. "Makan siang dulu, ya," Mama mengambilkan piring dan menyendokkan nasi ke atasnya. "Aku nggak makan, Ma. Mulai hari ini aku nggak mau makan nasi lagi karena aku gendut dan jelek."
Pernah mengalami kejadian di atas? Atau pengalaman serupa saat sang Gadis Kecil mengeluhkan dirinya jelek karena menganggap tubuhnya gendut? Hal ini mungkin mengejutkan bagi Mama. Lalu, apa yang harus dilakukan untuk menghadapinya? Berikut Popmama.com punya tips menghadapi situasi ini, dilansir dari health.usnews.com:
