Kecelakaan terjadi di Jalan TA Hamzah, tepatnya di depan masjid Al Fallah, Kelurahan Jati Utomo, Kecamatan Binjai Utara, hari Sabtu (22/2) malam.
Melansir dari Tribun Medan, Humas Polres Binjai, Iptu Siswanto Ginting mengatakan bahwa kecelakaan tersebut terjadi antara damtruck plat BG 8831 dengan damtruck lain yang belum diketahui platnya mengenai odong-odong jenis Honda Supra BK 5666 GW.
Odong-odong yang beroperasi itu diketahui membawa banyak anak-anak.
"Odong-odong ini membawa 14 orang anak-anak dan istri pengemudi odong-odong yang bernama Nina Santi," ujar Iptu Siswanto.
Menurut keterangan supir odong-odong, sekitar pukul 19.30 ia keluar dari rumah dan langsung mendapat sewa anak-anak tetangga sekampung sekitar.
Tujuan awalnya ia ingin menuju jalan Tengku Amir Hamzah, kemudian balik lagi ke arah pulang. Di saat bersamaan, terlihat truk berplat BG 8831 E datang dari arah Binjai menuju arah Stabat bentrok dengan truk dari arah berbeda yang diduga pecah ban sehingga oleng dan melaju kencang.
"Sesampainya di TKP depan Mesjid Al Falah, odong-odong berhenti dikarenakan ada mobil pribadi mundur. Namun, saat bersamaan, terjadi tabrakan antara dua unit mobil colt diesel yang bermuatan. Sehingga salah satu mobil colt diesel menimpa odong-odong yang lagi berhenti. Ada penumpang yang menyelamatkan diri dengan cara melompat, namun ada yang meninggal dunia." lanjut Siswanto.
Korban meninggal dunia diketahui bernama Rizki berusia 7 tahun, warga Sukaramai Dusun 1, Desa Tandam Hulu II, Kecamatan Hamparan Perak. Rizki diketahui menaiki odong-odong bersama kakaknya. Dalam kejadian ini, kakaknya diketahui selamat namun mengalami luka-luka.
Korban meninggal langsung di bawa ke RS. Djoelham Binjai.
Odong-odong dikemudikan oleh Nuriadi (41) dan istrinya Nina Santi sebagai kernet warga Jalan Sukaramai Dusun 1 Desa Tandam Hulu II Kecamatan Hamparan Perak. Pengemudi odong-odong telah dimintai keterangan di Unit Laka Polres Binjai.