Lebih lanjut, dr. Aman menjelaskan bahwa pubertas anak laki-laki juga memiliki tahapan pada pertubmuhan buah zakarnya. Di tahap ke-2, ukuran buah zakar anak berkisar 4 - 6 cm. Kemudian di tahap ke-3, yaitu 8 - 10 cm. Lalu di tahapan ke-4, anak mulai mengalami pertumbuhan buah zakar berkisar 12 - 15 cm.
Menurut dr. Aman, pubertas anak laki-laki akan mulai mengalami tahap pertumbuhan di tahap ke-4. Lantas, bagaimana sih cara kita sebagai orangtua menyikapinya?
Pada saat anak mengalami pubertas pertamanya di tahap pertama, pertumbuhan anak biasanya maksimal berada di angka 23 - 37 cm, Ma.
Contohnya, jika anak laki-laki mama pada saat pubertas memiliki festis di tahap 4 dan tinggi badannya saat ini di bawah 140 cm, maka tinggi akhirnya kira-kira sekitar 165 cm. Sementara kalau tinggi badannya 135 cm, maka tinggi badan anak rata-rata nantinya sekitar 160 cm.
Jadi, tanda dari pubertas anak laki-laki bisa dilihat dari pembesaran buah zakarnya di usia 9 - 14 tahun, bukan karena munculnya mimpi basah, ya.
Dengan mengetahui tahapan pubertas di atas, orangtua pun dapat membantu pertumbuhan anak dengan optimal. Jika masih ragu dengan pertumbuhan yang anak alami di usianya, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter agar bisa dipantau tahapan pertumbuhannya ya, Ma, Pa.