Meskipun mengajarkan inklusivitas pada anak bukanlah hal baru, tak sedikit orangtua yang lupa mengajarkan anak keterampilan sosial berikut ini. Inklusif sendiri penting untuk diajarkan karena dapat menanamkan pada anak sikap kebersamaan, meskipun mengakui adanya perbedaan.
Hal ini pun penting untuk diajarkan pada anak-anak Indonesia, yang memiliki beragam suku, agama, ras, adat istiadat dan budaya, agar ia tumbuh menjadi masyarakat Indonesia yang memahami indahnya perbedaan, toleransi, empati, dan kasih sayang antar sesama.
Lantas bagaimana cara untuk menanamkan sikap poisitif ini pada anak?
Kali ini Popmama.com telah merangkum, 5 cara menanamkan sikap inklusif pada anak sejak usia muda yang dapat Mama ajarkan di rumah. Yuk simak beberapa tipsnya!
