Sebagai orangtua, bullying adalah salah satu hal yang sangat ingin kita cegah dan hindari. Namun, kita tidak selalu bisa mengontrol perilaku anak-anak lain.
Pengawasan ketat dari sekolah dan guru pun belum tentu mampu mencegah bullying yang terjadi di luar pengamatan mereka.
Pernahkah Mama mengalami situasi di mana anak pulang sekolah dalam keadaan lesu, lalu bercerita bahwa ia mengalami bullying saat jam istirahat atau di momen-momen ketika tidak ada orang dewasa di sekitarnya?
Tentu kita tidak ingin hal seperti itu terjadi. Oleh karena itu, penting bagi kita sebagai orangtua untuk membekali anak dengan kemampuan untuk membela diri, baik secara fisik maupun emosional.
Salah satu cara efektif adalah dengan mengajarkan anak untuk bersikap tegas (assertive). Situs The Bosco Smarter Parenting menyebutkan bahwa penting bagi anak untuk belajar bersikap tegas guna mencegah terjadinya kekerasan.
Dengan kemampuan komunikasi yang baik, anak justru dapat meredakan konflik yang mengarah pada bullying dan menghindari reaksi agresif yang tidak perlu.
Dalam artikel ini, Popmama.com akan membagikan 7 cara mengajarkan self-defense kepada anak. Yuk, cek bersama apakah Mama sudah menerapkannya pada anak atau belum!
