Pada masa-masa sekolah, anak akan bertemu banyak orang baru termasuk teman-teman baru dan guru mereka. Guru menjadi elemen yang sangat penting di sekolah, namun mungkin tidak semua guru dapat sesuai dengan karakter anak.
Bagi beberapa anak, hubungan murid dan guru dapat dikatakan "hubungan cinta-benci". Hal ini wajar karena setiap anak menghabiskan waktunya bertemu dengan guru 5-6 jam dalam sehari. Oleh karena itu, sangat masuk akal jika perjalanan akan selalu mulus.
Masalah yang sebenarnya ketika hubungan tersebut lebih condong membenci gurunya, ia menjadi pemurung, mogok sekolah, nilai akademiknya turun, atau sulit diatur oleh gurunya.
Mama tentu tidak ingin anak menjadi seperti itu, yuk kenali apa penyebabnya.
