7 Cara Tradisional Menurunkan Panas Anak saat Demam, Alami dan Efektif

Dikutip dari Klay Schools, ketika anak sakit yang harus ditangani bukanlah suhu tubuh yang panas tetapi dehidrasinya. Ini merupakan efek samping umum yang biasanya timbul saat anak mengalami demam. Kondisi ini muncul karena saat suhu tubuh tinggi menyebabkan si Kecil berkeringat secara berlebih.

Alhasil mineral penting dalam tubuh ikut hilang. Oleh karena itu, Mama perlu memastikan anak tetap mendapat asupan cairan yang cukup guna mengimbangi elektrolit yang ikut keluar bersama keringat.

Cara yang bisa Mama lakukan adalah memberikan semangkuk sup bergizi untuk menurunkan suhu tubuh secara alami. Mama bisa memberikan sup bening atau kaldu tulang. Sup mengandung nutrisi, vitamin, dan mineral yang diperlukan si Kecil. Dengan begitu, membantu agar anak tetap terhidrasi. Tak hanya itu, sup adalah makanan yang mudah dicerna anak-anak. Sup juga berkhasiat melawan infeksi pada anak.

Mama pasti sudah tidak asing dengan salah satu bahan yang selalu ada di dapur, yaitu bawah putih. Dilansir dari Netmeds, bawang putih memiliki sifat antibakteri yang efektif dalam melawan virus penyebab demam. Penggunaan bawang untuk menurunkan panas si Kecil ada dua cara, yaitu dengan menambahkan pada air hangat atau menggosokkan di badan.

Bawang tidak hanya membantu menurunkan suhu tubuh tetapi juga meredakan nyeri tubuh saat demam. Tambahkan 2-3 buah bawang putih ke dalam seperempat cangkir air. Masak cairan hingga mendidih lalu pisahkan bawang dengan air.

Sementara untuk bahan gosokkan cukup potong satu bawang utuh menjadi irisan tipis. Gosokkan sebanyak 2-3 irisan pada kaki anak selama beberapa menit. Proses ini dapat diulang dua kali sehari untuk mengurangi demam.

Lemon dan madu memang dikenal memiliki banyak manfaat yang mampu mengobati penyakit, khususnya untuk anak-anak. Mengutip Firstcry Parenting, vitamin C dalam lemon memperkuat kekebalan tubuh sedangkan madu mengandung nutrisi. Kombinasi keduanya efektif untuk menurunkan demam. Campurkan 1 sendok makan madu dengan 1 sendok makan jus lemon. Aduk secara merata dan berikan sedikit demi sedikit kepada si Kecil.

Kismis biasanya digunakan untuk tambahan kue. Ternyata, kismis juga bisa digunakan sebagai obat penurun panas untuk si Kecil. Hal ini karena adanya sifat antioksidan dan antibakteri sehingga kismis efektif menurunkan demam dengan melawan infeksi.

Caranya dengan merendam sekitar 25 kismis dalam setengah gelas air selama satu jam. Kismis akan berubah menjadi lunak. Lalu hancurkan dan saring cairannya untuk mendapatkan sari dari kismis. Setelah itu, tambahkan setengah jeruk nipis yang diperas. Berikan campuran ekstrak kismis dan perasan jeruk nipis ini kepada anak sebanyak ini dua kali sehari.

Teh herbal dapat jadi alternatif obat alami untuk membantu menormalkan suhu tubuh si Kecil. Teh herbal tanpa kafein ini berfungsi supaya anak tetap terhidrasi. Teh alami ini dapat terbuat dari berbagai macam bahan. Misalnya, teh kamomil yang sudah sangat populer guna mengatasi demam pada anak.

Mama juga bisa membuat teh herbal dari campuran jahe dan madu. Mengutip Netmeds, jahe memiliki sifat anti-inflamasi, antioksidan, dan analgesik yang memungkinkan meredakan dan mengurangi gejala demam, termasuk menurunkan suhu tubuh. Sementara madu mengandung antimikroba yang kuat.

Rebus satu sendok jahe parut dalam secangkir air selama 2-5 menit. Saring dan tambahkan satu sendok madu. Konsumsi teh herbal (jahe dan madu) ini sebanyak dua kali sehari.

Ternyata tak selamanya es memberikan dampak negatif lho. Es loli buah justru bisa menjadi pilihan untuk mengatasi suhu tubuh yang tinggi. Melansir dari K Health dan Klay School, es loli dapat mendinginkan suhu badan anak dari dalam sekaligus melembabkannya atau menghidrasi pada saat yang bersamaan.

Buatlah es loli penurun  panas ini memakai buah-buahan yang disukai si Kecil, seperti semangka, mangga, strawberry, dan sebagainya. Potong dan haluskan buah tersebut. Mama juga bisa memberikan irisan kecil dari buah tersebut untuk menambahkan tekstur pada es loli. Lalu masukan ke dalam cetakan dan bekukan di lemari pendingin. Disarankan tidak menambahkan gula ya, Ma.

Pereda demam alami untuk anak-anak lainnya adalah menggunakan kompres dingin. Klay Health menulis kompres dingin digunakan untuk menurunkan suhu tubuh secara signifikan. Tambahkan dua sendok makan cuka sari apel ke dalam empat sendok makan air dingin atau gunakan perbandingan 1:2. Cuka apel ini berperan sebagai penghilang panas. Aduk campuran tersebut hingga merata.

Ambil kain atau sapu tangan bersih dan rendam selama beberapa detik ke dalam campuran ini. Selanjutnya tempelkan ke dahi anak Mama. Ulangi langkah tersebut hingga suhu menurun. Cara ini merupakan pengobatan rumah India yang populer untuk demam pada balita.

Itulah paparan informasi mengenai rekomendasi obat herbal penurun panas pada anak yang sebaiknya Mama tahu sebagai antisipasi dan penanganan pertama agar suhu tubuhnya cepat turun. Dengan begitu, si Kecil dapat pulih dengan cepat. Ia juga bisa ceria lagi dan melakukan aktivitas seperti biasa. Kebahagiaan anak adalah kebahagiaan orangtua.