Perlu diketahui bahwa sikap gotong royong adalah perilaku yang bisa mencerminkan individu dalam membangun hubungan sosial. Dimana anak bisa saling berinteraksi dan saling membantu pekerjaan yang membutuhkan kerja sama.
Hal ini bisa menimbulkan sikap toleransi yang tinggi pada anak di setiap lingkungan mereka berada. Mama juga bisa mengajarkan kepada anak sikap gotong royong dengan melibatkannya pada pekerjaan rumah.
Seperti membantu Mama membereskan susunan buku di atas meja, membersihkan rumah, menanam tanaman, hingga hal kecil untuk meminta bantuan kepada anak membawakan barang belanjaan.
Sikap gotong royong merupakan bagian dari nilai luhur Pancasila yang harus diikuti oleh seluruh masyarakat Indonesia.
Tidak hanya di dalam lingkungan masyarakat saja, namun gotong royong harus dilakukan pada berbagai aspek, baik di sekolah maupun di dalam keluarga.
Gotong royong berasal dari dua kata, yakni gotong yang berarti bekerja, dan royong yang berarti bersama. Artinya, gotong royong adalah bekerja sama.
Melansir dari KBBI, gotong royong sendiri adalah bekerja bersama-sama (tolong-menolong, bantu-membantu).
Gotong royong juga mengacu pada nilai Pancasila sila ke-3 dan ke-5, yang menunjukkan persatuan dan kesatuan Indonesia.
Untuk penjelasan selengkapnya, berikut Popmama.com telah merangkum beberapa sumber terkait contoh perilaku gotong royong. Disimak yuk, Ma!
