5 Tips Buat Mama yang Ajak Si Kecil ‘Bermain’ di Dapur
Dapur juga bisa jadi 'tempat bermain' si Kecil kok Ma
11 Agustus 2020
Follow Popmama untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mama pasti setuju ya, dapur merupakan tempat dimana Mama sering menghabiskan waktu. Apalagi buat Mama yang memang hobi memasak, pasti ingin deh mencoba menu-menu baru yang belum pernah dibuat. Nah di masa transisi ke new normal ini, sebaiknya Mama dan keluarga tetap waspada dan tetap di rumah aja. Biar tidak bosan, bisa mulai ajak si Kecil untuk bereksperimen di dapur .
Setelah diajak, si Kecil memang belum tentu langsung mau ya Ma. Tapi, bukan Popmama namanya kalau nggak tahu solusinya! Yuk kita telusuri satu per satu!
1. Pastikan mood si Kecil sedang dalam keadaan senang
Jangan pernah beranggapan bahwa si Kecil lebih mudah diatur ataupun ‘disuruh’ di semua kondisi. Itu salah! Sebab, mereka juga ‘dipengaruhi’ oleh mood. Hindari pemaksaan ya Ma, ini justru bikin mereka bete dan makin marah kalau disuruh ke dapur. Jadi pilihlah waktu yang paling pas di saat mereka lagi happy, jadi lebih mudah untuk diatur ‘kan?
Editors' Pick
2. Ajak si Kecil bikin makanan favoritnya
Menanyakan menu favoritnya sih sudah biasa, tapi cobalah pakai kalimat ‘jimat’ ini sebagai trik sekaligus iming-imingannya. Percaya deh Ma, si Kecil pasti rela melakukannya demi mendapatkan makanan kesukaannya. Bilang saja padanya, “hayo siapa yang mau bikin es buah koktail? Yuk ikut Mama ke dapur!”
3. Biarkan dia bereksplorasi namun tetap awasi ya Ma
Semua menu memang sudah punya resepnya masing-masing, tapi sekali-kali break the rules juga nggak masalah kok, Ma. Biarkan si Kecil menambahkan topping favoritnya pada adonan pizza ataupun cookies. Tapi dengan catatan masih dalam pengawasan Mama ya, supaya hasil masakannya pun nggak mubazir.
Lumayan juga lho Ma, ini bisa jadi pembelajaran tentang rasa maupun nama makanan.
4. Selipkan permainan edukasi tentang kandungan bahan-bahan
Sebagai ‘pancingan’ mereka, coba deh berikan permainan edukasi saat mereka ada di dapur. Sembari memotong atau memasak, selipkan ‘permainan’ edukasi tentang kandungan bahan-bahan makanan atau minuman.
Pasti besar harapan Mama supaya mereka semakin paham tentang bahan-bahan makanan yang ada di dapur, terlebih si Kecil jadi mau mengerti kenapa mereka harus makan dan minuman yang sehat. Apalagi di tengah situasi transisi new normal ini, mau nggak mau Mama selalu memastikan setiap anggota keluarga tetap terlindungi kesehatannya dengan menyediakan makanan dan minuman yang bergizi juga berkualitas.
5. Berikan si Kecil reward agar dia senang dan ingin kembali ke dapur
Sudah berhasil mengajaknya ikutan masak di dapur? Tapi Popmama yakin deh, pasti mengajaknya kembali ke dapur jadi lebih susah. Supaya mereka terbiasa, berikan mereka reward sebagai ‘upah’ ketika mereka selesai membantu Mama masak di dapur. Kalau terapkan sistem ini, biasanya si Kecil akan ketagihan untuk datang lagi ke dapur. Dijamin!
Nah, ada satu lagi hal yang Mama perlu perhatikan. Saat ini keamanan dan dan kebersihan makanan menjadi hal yang terpenting untuk kesehatan kita. Bukan popmama namanya kalau ngga punya tips jitu. Untuk kebutuhan minum keluarga dan masak di rumah, pakai air yang berkualitas tinggi, seperti AQUA. Kekayaan dan kealamian mineral AQUA senantiasa terjaga karena berasal dari sumber terpilih yang kealamian ekosistem sekitar sumber airnya terlindungi. Selain baik untuk tubuh, kealamian dan kekayaan mineral AQUA dapat membuat rasa dan warna makanan yang kita masak, tetap terjaga.
Proses pembotolan AQUA tidak tersentuh tangan manusia loh Ma, dan tutup galonnya menggunakan teknologi yang sudah dipatenkan untuk mengunci kualitas dan mineralnya sampai ke tangan Mama. Selalu pastikan stok galon AQUA di rumah terus terpenuhi ya!
Klik di sini untuk info lengkapnya, Ma! Yuk, jaga keluarga bersama AQUA. AQUA, terlindungi untuk meliindungimu.
