Gerhana Bulan merupakan sebuah fenomena alam yang jarang terjadi karena Bulan tertutupi oleh bayangan Bumi baik itu secara keseluruhan ataupun sebagian.
Mengutip dari laman Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gerhana Bulan adalah peristiwa cahaya Matahari yang tidak semuanya sampai ke Bulan akibat terhalang oleh Bumi.
Gerhana Bulan bisa terjadi akibat dinamisnya pergerakan posisi Matahari, Bumi, dan Bulan berada tepat atau hampir membentuk garis lurus pada saat fase Bulan Purnama. Diketahui, bahwa fenomena gerhana bulan dapat diprediksi sebelumnya.
Maka yang terjadi saat gerhana Bulan adalah seluruh cahaya Matahari yang langsung ke Bulan akan terhalangi oleh Bumi. Adapun jenis dan lamanya gerhana Bulan berlangsung bergantung pada jarak Bulan terhadap simpulnya di orbit.
Namun, secara tidak langsung sinar matahari masih bisa mencapai permukaan Bulan melalui atmosfer Bumi. Hal ini yang akan membuat Bulan terlihat berubah menjadi cahaya kemerahan, kuning atau jingga selama gerhana berlangsung.
Gerhana bulan ini dibagi menjadi 3 jenis, kira-kira apa saja ya? Dan tahukah kamu apa perbedaan dari ketiganya?
Untuk mengetahui lebih lanjut, berikut Popmama.com telah merangkum informasi seputar apa itu gerhana bulan beserta penjelasannya. Yuk, disimak!
