Saat anak kita merasa sedih atau kecewa karena dikucilkan atau tidak diajak bermain oleh teman-temannya, hal ini tentu membuat orangtua merasa khawatir.
Begitu pula Damar Wahyu Wijayanti, seorang Montessori dan Certified Positive Discipline Parents Educator, yang baru saja berbagi pengalaman saat putrinya, Embun, menghadapi situasi serupa.
Dalam unggahan terbarunya di Instagram, Damar berbagi hasil diskusi dengan sang anak yang banyak mendapatkan respon positif dari netizen. Ia pun lantas merangkum tiga saran penting bagi orangtua untuk membantu anak mengatasi perasaan dikucilkan.
Dengan pendekatan yang tepat, Mama tidak hanya menenangkan anak, tapi juga mengajarkan mereka cara mengelola emosi dan melihat situasi dari berbagai sudut pandang.
Berikut Popmama.com rangkumkan hal yang perlu orangtua lakukan saat anak dikucilkan temannya.
