Tak Mudah Marah, 7 Kepribadian Anak yang Menyukai Warna Putih

Anak pecinta warna putih memiliki energi positif yang secara alami ada di dalam dirinya

29 September 2021

Tak Mudah Marah, 7 Kepribadian Anak Menyukai Warna Putih
Freepik/kariyukav

Sejak usia dini, anak telah mengenal berbagai macam warna-warni di kehidupannya. Anak mungkin memiliki warna favoritnya, apakah itu putih, merah, kuning, biru, dan lain-lain. Namun tahukah Mama, bahwa warna dapat mengatakan banyak tentang diri anak yang sesungguhnya.

Jika anak mama memiliki warna favorit, itu bisa mengungkapkan siapa dirinya, mencerminkan kepribadiannya, atau bagaimana anak menghadapi hidup. Misalnya jika anak menyukai warna putih, ini dikaitkan dengan simbol kebersihan, kemurnian, keterbukaan dan juga kejujuran.

Tak hanya itu saja, Mama dapat mengetahui lebih banyak kepribadian anak yang suka warna putih, dengan membaca informasi yang telah Popmama.com rangkum di bawah ini.

Kira-kira apa saja kepribadiannya ya?

1. Tenang dan selalu positif

1. Tenang selalu positif
Freepik/Karlyukav

Anak yang menyukai warna putih ini selalu menjaga hidupnya agar selalu damai. Ia berusaha untuk selalu melihat sisi positif dalam berbagai hal di hidupnya. Bahkan, Mama bisa tetap melihat sikap ini pada anak meski ia sedang mengalami kegagalan.

Saat menghadapi kegagalan, anak dapat mengambil pelajaran darinya dan berusaha untuk memperbaikinya, sambil berpikir positif bahwa segalanya akan segera berlalu.

Mama mungkin akan terkejut melihat bagaimana anak menghadapi tekanan, karena sikapnya yang positif membuat anak tetap tenang dan apa adanya.

2. Suka berhemat dan pandai menabung

2. Suka berhemat pandai menabung
Freepik/awesomecontent

Jauh dari kesan manja atau selalu ingin dituruti, anak pecinta warna putih ini justru lebih suka dengan hal-hal yang berbau kesederhanaan. Baik itu gaya hidup, atau pilihannya dalam hal mainan, pakaian, dan makanan.

Anak dengan kepribadian warna putih ini juga cenderung berhemat dalam segala sesuatu. Ia tidak ingin membeli ketika masih bisa menggunakan barang-barang yang dimiliki, dan cenderung suka menabung untuk membeli barang keinginannya.

Editors' Pick

2. Suka kebersihan dan kerapihan

2. Suka kebersihan kerapihan
Freepik

Bukan rahasia umum lagi jika warna putih adalah lambang kesucian, ini bisa terkait dengan kehidupan anak yang menyukai warna putih. Jika anak-anak lainnya bisa membuat ruangan menjadi kacau dan berantakan, berbeda dengan anak kepribadian putih yang suka menjaga kerapihan dan kebersihan.

Tak hanya menjaga lingkungannya tetap rapi, anak pecinta putih ini juga menjunjung tinggi penampilan yang rapi dan juga bersih. Ia bahkan merasa tidak nyaman bersantai jika tubuhnya masih kotor setelah beraktifitas seharian.

Ketika anak dapat menjaga kebersihan, maka kesehatannya pun akan selalu terjaga lho!

4. Percaya diri saat tampil di tempat umum

4. Percaya diri saat tampil tempat umum
Freepik/master1305

Putih seringkali dianggap sebagai warna yang kalem, namun bukan berarti anak yang menyukai warna putih ini lemah ya! Justru anak mama memiliki kepercayaan diri dan keberanian tinggi yang patut diacungi jempol.

Ketika anak harus tampil di depan banyak orang, ia mampu tampil dengan tegas dan percaya diri saat menyampaikan pendapatnya sendiri. Maka tak heran jika banyak orang dewasa yang terkagum-kagum dengan penampilan anak saat tampil di depan umum.

5. Mampu mengontrol emosi dengan baik

5. Mampu mengontrol emosi baik
Freepik/Lookstudio

Seringkali anak-anak memiliki sifat yang impulsif, namun berbeda dengan anak pecinta warna putih yang cenderung sabar dan mudah mengontrol emosinya dengan baik. Ketika anak menerima ejekan atau kritik, ia tidak langsung marah atau memprotes.

Namun anak menghadapinya dengan tenang dan tidak membalasnya. Sama hal nya ketika mendapatkan omelan atau kritik, ia merasa bahwa kritikan yang diberikan bertujuan untuk membuat dirinya lebih baik. Sehingga anak dapat mendengarkannya tanpa membantah sedikit pun.

6. Tak pernah berlarut-larut dalam kesedihan

6. Tak pernah berlarut-larut dalam kesedihan
Freepik/Karlyukav

Putih juga seringkali dikaitkan dengan awal yang baru, seperti selembar kertas kosong. Ini menggambarkan pikiran yang terbuka, kemungkinan dan peluang untuk berkreasi. Anak yang menyukai warna putih ini tak pernah berlarut-larut dalam sisi negatif.

Baik itu perasaan sedih, kekecewaan, marah, ia merasa bahwa hal-hal ini memengaruhi kehidupannya yang tenang dan damai. Ketika anak mengalami kesedihan, ia cepat berlalu dengan membuka "lembaran" baru di hidupnya, dan kembali siap untuk beraktifitas seperti sedia kala.

7. Tidak ramah pada orang lain

7. Tidak ramah orang lain
Freepik/Mdjaff

Di sisi negatifnya, warna putih bisa tampak mencolok, dingin, dan terisolasi. Ini dapat terkait dengan kepribadian anak yang mungkin tidak ramah dan dingin, menunjukkan kekosongan terhadap orang lain yang asing baginya.

Dilansir dari Very Well Mind, ruangan besar yang berwarna putih seringkali dianggap membosankan, hambar dan kaku. 

Inilah yang membuat anak mungkin kesulitan untuk berpikiran terbuka dan fleksibel. Walaupun anak menyukai warna putih, berikan anak berbagai pengalaman baru, agar warna lain bersinar ke dalam dirinya untuk meninggalkan sifat-sifat ini.

Nah itulah beberapa kepribadian anak yang menyukai warna putih. Namun perlu diketahui, bahwa kepribadian warna bukanlah ilmu pasti, sehingga penting untuk menjadikan kepribadian berdasarkan warna ini hanya sebagai referensi tambahan untuk lebih mengenal anak lebih dalam.

Setiap warna memiliki efeknya sendiri, tetapi perasaan yang dihasilkan setiap warna dapat bervariasi berdasarkan pengalaman dan budaya masing-masing.

Baca juga:

The Latest