Kapan Nyamuk Demam Berdarah Menggigit Manusia? Ketahui yuk, Ma!

Sebelum membahas waktu beredarnya nyamuk ini, ada baiknya mengetahui siklus hidup nyamuk Aedes aegypti. Nyamuk ini memiliki siklus hidup yang dimulai dari telur lalu berubah menjadi larva, pupa, hingga menjadi nyamuk dewasa. Perjalanannya ini mulai dari telur hingga menjadi nyamuk dewasa dalam waktu satu setengah minggu hingga sampai 2 minggu dan 1 bulan, tergantung dari kondisi lingkungan tempat dia hidup.

Nyamuk betina Aedes aegypti berkembang biak menghasilkan rata-rata 100 hingga 200 telur. Jumlah telur yang dihasilkan oleh nyamuk betina bisa berubah-ubah tergantung banyak darah yang diisap. 

Selanjutnya bagaimana ciri-ciri dari nyamuk Aedes aegypti? Dilansir dari Rumah Sakit Hermina, nyamuk ini memiliki beberapa ciri khas yang mudah dikenali, di antaranya: 

• Ukuran dan Tubuh

Nyamuk Aedes aegypti mudah dikenali dari bentuk dan warnanya, ciri nyamuk ini adalah memiliki tubuh berwarna hitam dengan belang putih di sekujur tubuhnya dan ukurannya yang kecil. Nyamuk Aedes aegypti dapat menyebarkan virus dengue hingga jarak yang jauh dari tempat nyamuk Aedes aegypti bersarang. Jika Mama menemui nyamuk seperti itu, Mama bisa waspada ya! 

• Senang Berada di Air Bersih

Ternyata nyamuk ini suka bersarang dan bertelur di genangan air yang bersih dan jernih lho, Ma. Di dalam rumah, nyamuk Aedes aegypti ini banyak ditemukan tempat berkembang biaknya di tempat penampungan air, seperti bak mandi, vas bunga, talang air.

Nyamuk Aedes aegypti juga dapat bersembunyi di sudut-sudut ruangan yang minim terkena cahaya, seperti kolong tempat tidur, di balik lemari, dan di belakang pintu.

Pasti banyak di antara Mama yang mempertanyakan biasanya nyamuk DBD beredar jam berapa? Ternyata siklus peredaran nyamuk ini tidak seperti kebanyakan nyamuk ya, Ma. Nyamuk DBD ini tidak rakus yang menggigit sewaktu-waktu, melainkan ada jam waktu khususnya. 

Ahli infeksi dan pediatri tropik RSCM, Mulya Rahma Karyanti, mengatakan bahwa nyamuk menggigit antara jam 10-12 siang. Mulya pun menyarankan agar penting terapkan pencegahan 3M, terutama membersihkan tempat berkembang biak di air bersih. 

Di luar jam tersebut, nyamuk DBD disebut hinggap di genangan air jernih untuk bertelur. Selain itu, adapun riset yang dipublikasikan di Jurnal Ekologi Kesehatan yang mengamati 15 rumah penduduk di Makassar pada pukul 06.00 WITA sampai 03.00 WITA.

Hasil penelitian menunjukkan, aktivitas menghisap darah nyamuk Aedes aegypti tertinggi pukul 17.00-18.00 WITA. Aktivitas Aedes aegypti dan Aedes albopictus terendah terjadi pada pukul 12.00-14.00 WITA.

Selain itu juga ditemukan fakta nyamuk Aedes aegypti maupun Aedes albopictus menghisap darah pada malam hari antara pukul 18.00-20.00 WITA.

Sebagian besar kasus demam berdarah tidak menunjukkan gejala atau menunjukkan gejala ringan, namun dapat bermanifestasi sebagai penyakit parah seperti flu yang menyerang bayi, anak kecil dan orang dewasa, tetapi jarang menyebabkan kematian.  

Melansir dari World Health Organization, gejala biasanya berlangsung selama 2-7 hari, setelah masa inkubasi 4-10 hari setelah gigitan nyamuk yang terinfeksi. 

Organisasi Kesehatan Dunia mengklasifikasikan demam berdarah menjadi 2 kategori utama: demam berdarah (dengan / tanpa tanda-tanda peringatan) dan demam berdarah parah.  Subklasifikasi dengue dengan atau tanpa tanda peringatan dirancang untuk membantu praktisi kesehatan melakukan triase pasien untuk masuk rumah sakit, memastikan observasi ketat, dan meminimalkan risiko berkembangnya demam berdarah yang lebih parah.

Demam Berdarah Tanpa Tanda-Tanda Peringatan 

Demam berdarah harus dicurigai bila demam tinggi (40°C/104°F) disertai dengan 2 gejala berikut selama fase demam (2-7 hari):

• Sakit kepala parah
• Sakit di belakang mata
• Nyeri otot dan sendi
• Mual
• Muntah
• Kelenjar bengkak
• Ruam

Demam Berdarah Parah 

Seorang pasien memasuki apa yang disebut fase kritis biasanya sekitar 3-7 hari setelah onset penyakit.  Selama 24-48 jam fase kritis, sebagian kecil pasien dapat menunjukkan penurunan gejala yang tiba-tiba.  

Pada saat inilah, ketika demam turun (di bawah 38°C/100 °F) pada pasien, tanda-tanda peringatan yang terkait dengan demam berdarah berat dapat bermanifestasi.  Demam berdarah yang parah adalah komplikasi yang berpotensi fatal lho, Ma, karena kebocoran plasma, akumulasi cairan, gangguan pernapasan, perdarahan hebat, atau kerusakan organ. Hati-hati deh ya, Ma!

Melansir dari WebMD, tidak ada obat khusus untuk mengobati infeksi dengue. Jika Mama maupun keluarga merasa menderita demam berdarah, harus menggunakan pereda nyeri dengan asetaminofen dan menghindari obat-obatan dengan aspirin, yang dapat memperburuk perdarahan. 

Mama juga harus beristirahat, minum banyak cairan, dan menemui dokter.  Jika sudah mulai merasa lebih buruk dalam 24 jam pertama setelah demam turun, harus segera ke rumah sakit untuk diperiksa komplikasinya.

Tanda-tanda peringatan ketika harus menemui dokter meliputi yang melansir dari WHO: 

• Sakit perut parah
• Muntah terus menerus
• Pernapasan cepat
• Gusi atau hidung berdarah
• Kelelahan
• Kegelisahan
• Pembesaran hati
• Darah dalam muntah atau tinja

Nah, itulah tadi beberapa informasi mengenai nyamuk demam berdarah yang menggigit manusia. Semoga informasi ini bisa bermanfaat ya, Ma! Perlu Mama terapkan hal-hal di atas agar bisa mewaspadai gigitan nyamuk demam berdarah ini.