Surat An-Naba: Arab, Latin dan Terjemahan

Sebelum kita membaca surat An Naba, berikut ini ada beberapa keutamaan membaca surat An Naba yang perlu diketahui.

1. Memberi manfaat untuk seorang hamba 

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, surat An Naba berisi tentang hari akhir dan hari kemangkitan. Dengan membaca surat ini maka seorang hamba Allah akan semakin bertakwa sehingga tidak terjerumus ke dalam api neraka yang telah Allah ciptakan untuk para pendosa. 

2. Dijauhkan dari perbuatan syirik 

Karena membaca Alquran dan mempercayai isinya, maka kita akan semakin beriman dan dijauhkan dari perbuatan syirik. 

3. Dihilangkan baginya kesusahan dan kesedihan

Dari tafsirul ahlam, Ibnu Sirrin, "Barangsiapa yang membiasakan diri membaca surat An-Naba setiap sebelum tidur, maka akan dihilangkan kesusahan dan kesedihannya dan diganti dengan kebahagiaan."

4. Mendapat kesejukan di hari akhir 

Ath Thabarsi menyebutkan dari Ubay bin Ka'ab, dari Nabi Muhammad Shallallahu Alaihi wa Sallam, beliau bersabda "Siapa yang membaca surat Amma Yatasaa'aluun, Allah akan memberikannya minuman sejuk pada hari kiamat." (Majma' al Bayan, 10/212)

Setelah mengetahui keutamaan-keutamaan surat An Naba pasti kamu semakin semangat membaca ALquran kna? Yuk kita langsung mulai membaca surat An Naba! 

Ayat 1

عم يتساءلون‌‏

'Amma Yatasaa-aluun

Artinya: Tentang apakah mereka saling bertanya-tanya?

Ayat 2 

عن النبا العظيم‏

'Anin-nabaa-il 'aziim

Artinya: Tentang berita yang besar (hari kebangkitan),

Ayat 3

الذى هم فيه مختلفون

Allazi hum fiihi mukh talifuun

Artinya: yang dalam hal itu mereka berselisih.

Ayat 4

كلا سيعلمون

Kallaa sa y'alamuun

Artinya: Tidak! Kelak mereka akan mengetahui,

Ayat 5

ثم كلا سيعلمون‏

Thumma kallaa sa y'alamuun

Artinya: sekali lagi tidak! Kelak mereka akan mengetahui.

Ayat 6

الم نجعل الارض مهدا

Alam naj'alil arda mihaa da

Artinya: Bukankah Kami telah menjadikan bumi sebagai hamparan,

Ayat 7

والجبال اوتادا

Wal jibaala au taada

Artinya: dan gunung-gunung sebagai pasak?

Ayat 8

وخلقنكم ازواجا

Wa khalaq naakum azwaaja

Artinya: Dan Kami menciptakan kamu berpasang-pasangan,

Ayat 9 

وجعلنا نومكم سباتا

Waja'alnan naumakum subata

Artinya: dan Kami menjadikan tidurmu untuk istirahat,

Ayat 10 

وجعلنا اليل لباسا

Waja'alnal laila libasa

Artinya: dan Kami menjadikan malam sebagai pakaian

Ayat 11

وجعلنا النهار معاشا

Waja'alnan nahara ma 'aasha

Artinya: dan Kami menjadikan siang untuk mencari penghidupan,

Ayat 12

وبنينا فوقكم سبعا شدادا

Wa banaina fauqakum sab 'an shi daada

Artinya: dan Kami membangun di atas kamu tujuh (langit) yang kokoh,

Ayat 13 

و جعلنا سراجا وهاجا

Waja'alna siraajaw wah haaja

Artinya: dan Kami menjadikan pelita yang terang-benderang (matahari),

Ayat 14

وانزلنا من المعصرت ماء ثجاجا

Wa anzalna minal m'usiraati maa-an saj-jaaja

Artinya: dan Kami turunkan dari awan, air hujan yang tercurah dengan hebatnya,

Ayat 15

لـنخرج به حبا ونباتا

Linukh rija bihii habbaw wana baata

Artinya: untuk Kami tumbuhkan dengan air itu biji-bijian dan tanam-tanaman,

Ayat 16

وجنت الفافا

Wa jan naatin alfafa

Artinya: dan kebun-kebun yang rindang.

Ayat 17 

ان يوم الفصل كان ميقاتا

Inna yaumal-fasli kana miqoota

Artinya: Sungguh, hari keputusan adalah suatu waktu yang telah ditetapkan,

Ayat 18

يوم ينفخ فى الصور فتاتون افواجا

Yauma yun fakhu fis-suuri fataa tuuna afwaaja

Artinya: (yaitu) pada hari (ketika) sangkakala ditiup, lalu kamu datang berbondong-bondong,

Ayat 19 

وفتحت السماء فكانت ابوابا

Wa futiha tis samaa-u fakaanat abwaaba

Artinya: dan langit pun dibukalah, maka terdapatlah beberapa pintu,

Ayat 20

و سيرت الجبال فكانت سرابا

Wa suyyi raatil jibaalu fa kaanat saraaba

Artinya: dan gunung-gunung pun dijalankan sehingga menjadi fatamorgana.

Ayat 21

ان جهنم كانت مرصادا

Inna jahan nama kaanat mirsaada

Artinya: Sungguh, (neraka) Jahanam itu (sebagai) tempat mengintai (bagi penjaga yang mengawasi isi neraka),

Ayat 22

للطغين مابا

Lit taa ghiina ma aaba

Artinya: menjadi tempat kembali bagi orang-orang yang melampaui batas.

Ayat 23

لبثين فيها احقابا‌

Laa bithiina fiihaa ahqooba

Artinya: Mereka tinggal di sana dalam masa yang lama,

Ayat 24

لا يذوقون فيها بردا ولا شرابا

Laa ya zuuquuna fiiha bar daw walaa sharaaba

Artinya: mereka tidak merasakan kesejukan di dalamnya dan tidak (pula mendapat) minuman,

Ayat 25

الا حميما وغساقا

Illa hamii maw-wa ghas saaqa

Artinya: selain air yang mendidih dan nanah,

Ayat 26

جزاء وفاقا

Jazaa-aw wi faaqa

Artinya: sebagai pembalasan yang setimpal.

Ayat 27

انهم كانوا لا يرجون حسابا

Innahum kaanu laa yarjuuna hisaaba

Artinya: Sesungguhnya dahulu mereka tidak pernah mengharapkan perhitungan.

Ayat 28

وكذبوا بايتنا كذابا

Wa kazzabu bi aayaa tina kizzaba

Artinya: Dan mereka benar-benar mendustakan ayat-ayat Kami.

Ayat 29 

وكل شىء احصينه كتبا

Wa kulla shai-in ahsai naahu kitaa ba

Artinya: Dan segala sesuatu telah Kami catat dalam suatu Kitab (buku catatan amalan manusia).

Ayat 30

فذوقوا فلن نزيدكم الا عذابا

Fa zuuquu falan-nazii dakum ill-laa azaaba

Artinya: Maka karena itu rasakanlah! Maka tidak ada yang akan Kami tambahkan kepadamu selain azab.

Ayat 31

ان للمتقين مفازا

Inna lil mutta qiina mafaaza

Artinya: Sungguh, orang-orang yang bertakwa mendapat kemenangan,

Ayat 32

حداٮق واعنابا

Hadaa-iqa wa a'anaa ba

Artinya: (yaitu) kebun-kebun dan buah anggur,

Ayat 33

وكواعب اترابا

Wa kaawa 'iba at raaba

Artinya: dan gadis-gadis montok yang sebaya,

Ayat 34

وكاسا دهاقا

Wa ka'san di haaqa

Artinya: dan gelas-gelas yang penuh (berisi minuman).

Ayat 35

لا يسمعون فيها لـغوا ولا كذبا‌

Laa yasma'uuna fiha lagh waw walaa kizzaba

Artinya: Di sana mereka tidak mendengar percakapan yang sia-sia maupun (perkataan) dusta.

Ayat 36

جزاء من ربك عطاء حسابا

Jazaa-am mir-rabbika ataa-an hisaaba

Artinya: Sebagai balasan dan pemberian yang cukup banyak dari Tuhanmu,

Ayat 37

رب السموت والارض وما بينهما الرحمن‌ لا يملكون منه خطابا‌

Rabbis samaa waati wal ardi wa maa baina humar rahmaani laa yam likuuna minhu khi taaba

Artinya: Tuhan (yang memelihara) langit dan bumi dan apa yang ada di antara keduanya; Yang Maha Pengasih, mereka tidak mampu berbicara dengan Dia.

Ayat 38

يوم يقوم الروح والملٮكة صفا لا يتكلمون الا من اذن له الرحمن وقال صوابا‌

Yauma yaquu mur ruuhu wal malaa-ikatu saf-fal laa yata kalla muuna illa man azina lahur rahmaanu wa qoola sawaaba

Artinya: Pada hari, ketika ruh dan para malaikat berdiri bersaf-saf, mereka tidak berkata-kata, kecuali siapa yang telah diberi izin kepadanya oleh Tuhan Yang Maha Pengasih dan dia hanya mengatakan yang benar.

Ayat 39

ذلك اليوم الحـق‌ فمن شاء اتخذ الى ربه مابا

Zaalikal yaumul haqqu faman shaa-at ta khaaza ill-laa rabbihi ma-aaba

Artinya: Itulah hari yang pasti terjadi. Maka barang siapa menghendaki, niscaya dia menempuh jalan kembali kepada Tuhannya.

Ayat 40

انا انذرنـكم عذابا قريبا يوم ينظر المرء ما قدمت يده ويقول الـكفر يليتنى كنت تربا

In naa anzar naakum azaaban qariibaiy-yauma yan zurul marr-u maa qaddamat yadaahu wa ya quulul-kaafiru yaa lai tanii kuntu turaaba

Artinya: Sesungguhnya Kami telah memperingatkan kepadamu (orang kafir) azab yang dekat, pada hari manusia melihat apa yang telah diperbuat oleh kedua tangannya; dan orang kafir berkata, "Alangkah baiknya seandainya dahulu aku jadi tanah."

Kini kita sudah menyelesaikan membaca surat An-Naba dan artinya. Semoga apa yang kita baca menjadi amalan untuk hari kiamat dan hari kembangkitan kelak. Jangan lupa untuk membaca surat Alquran yang lainnya ya!