Seperti penjelasan sebelumnya, bahwa Qada dan Qadar merupakan 2 perkara yang saling berhubungan. Qada sebagai ketetapan dan rencana yang telah dituliskan, sementara Qadar adalah wujud atau kenyataan dari ketetapan tersebut.
Dalam kata lain, Qada dan Qadar ini disebut dengan takdir yang ditetapkan sejak manusia ditiupkan roh oleh Allah SWT hingga mereka menghembuskan nafas terakhir. Ajarkanlah pada anak bahwa takdir yang baik atau pun buruk itu telah ditentukan oleh Allah SWT.
Penjelasan mengenai takdir tertulis dalam Alquran yang artinya, "Apakah kamu tidak mengetahui bahwa sesungguhnya Allah mengetahui apa saja yang ada di langit dan bumi?; bahwasanya yang demikian itu terdapat dalam sebuah kitab (Lauh Mahfuzh). Sesungguhnya yang demikian itu amat mudah bagi Allah," (QS. Al-Hajj: 70).
Selain itu, terdapat sebuah hadis riwayat Bukhari dan Muslim yang menjelaskan tentang takdir. Rasulullah SAW bersabda yang artinya:
"Sesungguhnya seseorang diciptakan dari perut ibunya selama 40 hari dalam bentuk nuthfah, 40 hari menjadi segumpal darah, 40 hari menjadi segumpal daging, kemudian Allah mengutus malaikat untuk meniupkan ruh didalamnya dan menuliskan empat ketentuan yaitu tentang rezeki, ajal, amal, dan (jalan kehidupan) sengsara atau bahagia."
Rasulullah SAW juga menyebutkan tentang takdir dalam hadis lainnya bahwa, "Allah telah mencatat takdir setiap makhluk sebelum 50.000 tahun sebelum penciptaan langit dan bumi," (HR. Muslim no. 2653, dari 'Abdullah bin 'Amr bin Al-'Ash).
Hal ini pun memperkuat perintah agar seluruh umat Islam beriman pada semua ketetapan atau takdir yang telah ditentukan oleh Allah SWT, Tuhan semesta alam.