Seperti yang sudah dijelaskan, ketika sedang siang hari pasti ada belahan bumi yang sedang merasakan malam hari.
Dengan memiliki zona waktu yang berbeda, berarti siang adalah kapanpun matahari berada di posisi paling tinggi dan malam adalah ketika matahari telah terbenam.
Tempat yang menjadi patokan waktu utama terletak di pinggiran kota London, Inggris yang bernama Greenwich. Di Greenwich terletak pemisah waktu yang sudah disepakati oleh seluruh dunia yang disebut meridian utama.
Tiap daerah di dunia mengacu pada waktu yang terletak di Greenwich dengan sebutan Greenwich Mean Time atau GMT.
Tiap zona waktu akan berbeda satu jam, sesuai dengan putaran bumi yang membutuhkan waktu satu jam tiap bergerak sebanyak 15 derajat.
Fungsi GMT adalah sebagai perbandingan waktu untuk menentukan beda zona waktu yang tepat untuk satu daerah tertentu.
Karena GMT berada di Inggris, maka di Indonesia yang berada lebih timur dari Inggris akan lebih dulu mengalami siang hari.
Secara internasional, WIB memiliki waktu GMT+7 yang berarti waktu yang lebih cepat sebanyak 8 jam dibandingkan dengan GMT. WITA memiliki waktu GMT+8 dan WIT memiliki waktu GMT+9.
Itulah alasan mengapa ada tiga zona waktu di Indonesia. Kalau anak Mama sudah pernah tahu alasannya belum, ya?