Aksi viral prank penculikan anak SD yang dilakukan kedua pengendara motor perempuan itu pun langsung ramai menuai komentar kritikan dari netizen. Tak sedikit netizen yang dibuat geram karena menurut mereka, konten prank tersebut justru bisa menimbulkan trauma pada anak.
Berikut ini adalah berbagai komentar netizen yang mengecam konten viral prank penculikan anak SD:
"Nanti diteriakin penculik terus digebukin warga baru ketar ketir," tulis seorang netizen mengungkapkan kekesalannya.
"Jangan bikin anak-anak traumatik ke sekolah, hanya karena sebuah konten nggak bermanfaat," tambah netizen lain memberikan peringatan.
"Jangan bercanda kayka gini. Bisa bisa anaknya punya trauma terus kalo misalnya ada penculik beneran nanti anak yang lain mengganggap itu cuman prank dan mengiyakan ajakan tsb," timpal netizen lainnya.
"Membuat konten dengan merusak mental mereka," tulis netizen lain dengan diakhiri emoji sedih melihat konten tersebut.
"Senang, lucu, tertawa dan bahagia buat mbaknya tapi trauma buat anak seusia mereka," netizen lain menambahkan kekesalannya.
Berkaca dari konten prank penculikan anak SD tersebut, diharapkan nantinya tidak ada lagi akun-akun lainnya yang membuat konten serupa yang melibatkan anak-anak.
Jangan sampai yang niatnya menghibur, justru berakhir menimbulkan trauma dan ketakutan tersendiri pada anak, ya!