Anak bertanya: Mengapa Bisa Turun Hujan Es di Bogor? Ini Penjelasannya

Ini dia penjelasan berdasarkan BMKG, Ma

25 September 2020

Anak berta Mengapa Bisa Turun Hujan Es Bogor Ini Penjelasannya
Pixabay/BalaSalem

Dalam beberapa waktu terakhir, Bogor dan sekitarnya mulai diterpa hujan yang cukup deras. Bukan hanya sehari sekali, bahkan dibeberapa wilayah sempat alami hujan dalam satu hari.

Di tengah derasnya hujan yang menerpa Bogor dan sekitarnya, hujan kali ini juga diselingi dengan hujan es yang cukup lama. Fenomena ini tentu saja membuat banyak orang bertanya, mengapa bisa?

Tak hanya orang dewasa yang bertanya demikian, anak-anak pun mulai bertanya mengapa turunnya hujan di Bogor disertai dengan es. Sebagai jawaban yang akan dijelaskan kepada anak, berikut Popmama.com telah merangkum penjelasan yang diberikan oleh BMKG.

1. Terjadi pada sejumlah kecamatan

1. Terjadi sejumlah kecamatan
Pexels/Adrianna Calvo

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Meteorologi Citeko, Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menyatakan bahwa hujan yang diserta es ini terjadi di sejumlah kecamatan di Kota dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Menurut keterangan Asep Firman Ilahi selaku Kepala Stasiun Meteorologi Citeko, Bogor, hujan es terjadi pada lima kecamatan di Kota Bogor dan tujuh kecamatan di Kabupaten Bogor.

2. Faktor yang memengaruhi turunnya hujan es

2. Faktor memengaruhi turun hujan es
Pixabay/MaxWdhs

Menurut Asep, meski secara sejarah hujan es sering terjadi di wilayah Bogor, namun fenomena hujan es tersebut baru pertama kali terjadi dengan cakupan luas di sejumlah wilayah.

Pada penjelasannya, Asep menyebutkan hujan es yang sering terjadi di Bogor terjadi lantaran faktor orografis yang menyebabkan awan Comulunimbus sangat berpotensi tumbuh. Biasanya disebabkan karena uap air yang terkondensasi melebihi titik jenuhnya.

3. Fenomena ini menandai masuknya transisi pancaroba

3. Fenomena ini menandai masuk transisi pancaroba
Pixabay/JillWellington

Adanya fenomena hujan es di Bogor merupakan tanda akan memasukinya masa transisi pancaroba, yaitu peralihan dari musim kemarau ke musim hujan.

Menurut Asep, pada masa ini peluang turunnya hujan esktrem memang sangat besar. Hujan ekstrem biasanya ditandai dengan derasnya hujan yang intensitasnya lebih dari 100 mm/hari, dan baisanya disertai angin kencang dan petir, bahkan terjadi hujan es.

Untuk itu, memasuki masa transisi pergantian musim, BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada. Terlebih bagi masyarakat yang berada dekat bantaran kali atau sungai karena berpotensi terjadinya banjir bandang.

Selain bisa menjawab pertanyaan anak tentang hujan es yang terjadi di Bogor, semoga informasi di atas juga bermanfaat dan membuat Mama sekeluarga untuk selalu waspada ya!

The Latest