Saat ini penggunaan handphone tidak hanya tertuju bagi kalangan dewasa. Remaja bahkan anak-anak pun sudah mulai memakai handphone sebagai media hiburannya. Pemanfaatan handphone sebagai sarana hiburan dan komunikasi dapat memicu dampak yang signifikan, khususnya tayangan dewasa yang tidak sesuai dengan usianya.
Berdasarkan data BPS (Badan Pusat Statistik) tahun 2021 yang dilansir dari kanal databoks.katadata mengenai persentasi anak usia lima tahun keatas yang mengakses internet berdasarkan tujuan, terlihat bahwa persentase paling besar terdapat pada penggunaan media sosial yang mencapai angka 88,99 persen.
Maraknya penggunaan sosial media dikalangan anak-anak memicu mereka terpapar video dewasa, berbau sensual, dan adegan kemesraan yang tidak hanya memberikan tontonan kurang bijak bagi anak-anak, namun memberikan dampak negatif pada psikis mereka, salah satu dampaknya adalah pubertas dini pada anak-anak.
Berikut ini Popmama.com akan mengulas mengenai video dewasa yang dapat memicu pubertas dini pada anak-anak!
