Sifat-Sifat Mustahil Rasul dan Artinya yang Perlu Anak Ketahui

Rasul memiliki sifat As-Siddiq yang berarti jujur. Berkebalikan dari itu, mustahil apabila rasul memiliki sifat Al-Kizzib.

Al-Kizzib yang berarti pembohong atau pendusta. Semua perkataan dan perbuatan rasul sangat tidak mungkin mengandung kebohongan atau dusta.

Hal tersebut ditegaskan dalam Q.S. An-Najm ayat 2-4 berikut ini:

ما ضل صاحبكم وما غوى . وما ينطق عن الهوى . ان هو الا وحي يوحى

Artinya: Kawanmu (Muhammad) tidak sesat dan tidak (pula) keliru, dan tidaklah yang diucapkan itu (al-Qur'an) menurut keinginannya tidak lain (al-Qur'an) adalah wahyu yang diwahyukan (kepadanya). (QS. an-Najm: 2-4)"

Sifat mustahil kedua yang dimiliki rasul adalah Al-Khianat yang berkebalikan dari sifat Al-Amanah. Al Khianat memiliki arti dapat dipercaya atau tidak mungkin berkhianat.

Tidak ada rasul Allah SWT yang berkhianat atas wahyu yang diberikan dari malaikat Allah SWT. Semua yang diamanatkan kepada rasul pasti dilaksanakan. Sebagaimana dijelaskan dalam Q.S. Al-An'am ayat 106:

اتبع ما اوحي اليك من ربك لا اله الا هو واعرض عن المشركين

Artinya: Ikutilah apa yang telah diwahyukan kepadamu (Muhammad), tidak ada Tuhan selain Dia, dan berpalinglah dari orang-orang musyrik. (QS. al-An'am: 106)"

Al-Kitman berarti menyembunyikan. Jika rasul memiliki sifat At-Tabligh yang berarti menyampaikan wahyu dari Allah SWT, mustahil baginya untuk memiliki sifat Al-Kitman.

Semua wahyu yang telah diberikan pasti disampaikan ke seluruh umat Allah SWT. Tidak ada yang disembunyikan dari rasul, bahkan untuk dirinya sendiri.

Hal tersebut telah ditegaskan dalam Q.S. Al-An'am ayat 50:

قل لا اقول لكم عندي خزاين الله ولا اعلم الغيب ولا اقول لكم اني ملك ان اتبع الا ما يوحى الي قل هل يستوي الاعمى والبصير افلا تتفكرون

Artinya: Katakanlah (Muhammad), Aku tidak mengatakan kepadamu bahwa perbendaharaan Allah ada padaku, dan aku tidak mengetahui yang gaib dan aku tidak (pula) mengatakan kepadamu bahwa aku malaikat. Aku hanya mengikuti apa yang di wahyukan kepadaku. Katakanlah, Apakah sama orang yang buta dengan orang yang melihat? Apakah kamu tidak memikirkan(nya). (QS. al-An'am: 50)"

Terakhir, sifat Al-Baladah yang artinya bodoh, yang kebalikan dari sifat Al-Fatanah atau yang berarti memiliki kecerdasan yang tinggi.

Rasul memang merupakan seorang yang tidak dapat membaca dan menulis (ummi), tetapi ia diberikan anugerah kecerdasan yang luar biasa dari Allah SWT yang membuatnya tidak mungkin bodoh.

Sebab itu, rasul selalu dapat memberikan dakwah kepada umat manusia.

Sifat mustahil rasul ini tertulis dalam surat Al-A'raf ayat 199 yang berbunyi sebagai berikut.

خذ ٱلعفو وامر بٱلعرف واعرض عن ٱلجهلين

Artinya: "Jadilah pemaaf dan suruhlah orang mengerjakan yang ma'ruf, serta janganlah pedulikan orang-orang yang bodoh. (QS. Al-A'raf: 199)"

Itulah sifat mustahil rasul yang dapat Mama jelaskan dan ajarkan kepada anak. Semoga anak dapat meneladani sifat-sifat rasul dan meningkatkan keimanan kepada Allah SWT.

Baca juga :

• Ajarkan 99 Asmaul Husna pada Anak Sejak Dini, Beserta Manfaatnya
• Ajarkan Anak Niat Puasa Tarwiyah dan Arafah Jelang Idul Adha
• Ajarkan Pada Anak 4 Sifat Wajib Rasul yang Harus Diyakini dan Dicontoh