disdik.tangerangkota.go.id
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Tangerang Selatan, Deden Deni, memberikan klarifikasi mengenai kronologi kejadian tersebut.
Menurutnya, insiden hampir jatuh ini terjadi saat para siswa sedang fokus mengerjakan tugas pembelajaran bersama teman-temannya di dalam kelas.
Dia menegaskan bahwa kejadian ini bukan merupakan hasil dari aktivitas bercanda atau bermain-main yang berlebihan.
Meskipun telah memberikan penjelasan umum, Deden mengakui bahwa pihaknya belum dapat memberikan detail lengkap mengenai bagaimana awal mula kejadian tersebut bisa terjadi.
Untuk mendapatkan gambaran yang lebih akurat, pihak sekolah berencana melakukan pendalaman kasus dengan melibatkan tenaga ahli psikologi dari DP3AP2KB (Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana).
Sebagai langkah antisipasi dan pemulihan, siswa yang menjadi korban dalam insiden tersebut diberikan waktu libur khusus untuk proses pemulihan kondisi mentalnya.