Setiap ekosistem memiliki jenis organisme yang berbeda-beda, sehingga pola dan siklus kehidupannya pun tidak sama. Alam ini berjalan melalui siklus yang berulang dan saling berkaitan. Salah satu bentuk keterkaitan itu adalah rantai makanan, yaitu hubungan antara makhluk hidup yang saling memakan dan dimakan.
Melalui rantai makanan, keseimbangan ekosistem tetap terjaga, sehingga tidak terjadi ledakan atau kekurangan populasi makhluk hidup tertentu. Namun, jika satu bagian dari rantai ini terganggu, maka keseimbangan ekosistem secara keseluruhan juga dapat terganggu.
Sebelum masuk ke contohnya, yuk pahami dulu pengertian rantai makanan.
Rantai makanan adalah urutan perpindahan energi dan materi makanan dari satu organisme ke organisme lain. Urutan ini bisa berbeda-beda, tergantung pada lingkungan tempat organisme itu hidup. Misalnya, rantai makanan di laut tentu berbeda dengan yang ada di hutan, gunung, atau sawah, karena dipengaruhi oleh kondisi geologis dan jenis makhluk hidup yang ada di sana.
Ada tiga kedudukan penting dalam rantai makanan, yaitu produsen, konsumen, dan pengurai. Produsen adalah organisme yang mampu membuat makanannya sendiri melalui fotosintesis atau kemosintesis.
Konsumen adalah organisme yang memperoleh energi dengan memakan organisme lain.
Pengurai adalah organisme seperti bakteri dan jamur yang menguraikan sisa makhluk hidup menjadi zat yang dapat diserap kembali oleh produsen.
Nah, dalam artikel berikut ini, Popmama.com telah merangkum 6 contoh rantai makanan yang terjadi di ekosistem sawah. Simak penjelasannya sampai selesai, yuk, Ma!