Mewabahnya pandemi Covid-19 secara tak langsung banyak membuat perubahan pada hidup kita. Berbagai upaya pencegahan terus dilakukan guna memutus mata rantai virus corona tersebut.
Sama dengan orang dewasa yang mengerjakan pekerjaan dari rumah, anak-anak pun menjalani kegiatan belajar mengajar mereka melalui metode pembelajaran secara online dari rumah sejak bulan Maret 2020 lalu.
Hal ini tentunya dilakukan pemerintah demi membatasi kontak langsung anak-anak pada orang lain.
Dengan semakin bertambahnya kasus positif baru di Indonesia, tentu membuat banyak orangtua merasa khawatir akan kesehatan dan keamanan anak-anak mereka.
Untuk itu sejumlah negara telah melakukan berbagai penelitian terhadap risiko penularan virus corona pada anak-anak.
Agar lebih waspada, yuk ketahui potensi risiko terinfeksi virus corona pada anak-anak yang telah Popmama.com rangkum berikut ini, Ma!
