12 Perbedaan Agama Kristen Protestan dan Katolik

Selama ini yang kita tau di Indonesia ada dua agama Kristen yaitu Protestan dan Katolik. Nah, Mama dan Papa di sini udah pada tau belum apa perbedaannya?

Menurut saya ini penting untuk diketahui dan diajarkan ke anak. Karena, kita hidup kan berdampingan dengan orang lain, yang pastinya punya latar belakang berbeda, termasuk dalam urusan beragama.

Yuk biar nggak bingung lagi, kali ini saya rangkum 12 Perbedaan Agama Kristen Protestan dan Katolik. Simak selengkapnya ya!

1. Katolik mengakui Paus, sementara Protestan tidak. Paus merupakan pemimpin tertinggi umat Katolik. Paus saat ini ialah Paus Fransiskus I, yang menggantikan Paus Benedictus XVI, dan kini bertahta di Vatikan, Roma. Di satu sisi, Protestan tidak mengakui adanya Paus.

2. Katolik membuat tanda salib, sementara Protestan tidak. Perbedaan Agama Kristen Protestan dan Katolik selanjutnya terletak pada simbol salib. Biasanya sebelum makan orang Katolik memmbuat tanda salib. Sementara Protestan tidak dan langsung berdoa seperti biasa.

3. Perbedaan pada kitab suci. Meski sama-sama memiliki kitab suci Alkitab, rupanya ada perbedaan antara Katolik dan Protestan nih Ma, Pa. Alkitab pada Katolik ada tambahan 12 kitab yang dinamakan Deutero-Kanonika. Dimana kitab-kitab tersebut tidak mengakui kebenaran agama Protestan.

4. Masalah penafsiran kitab suci. Selanjutnya ada perbedaan masalah penafsiran kitab suci. Dalam agama Katolik, orang biasa tidak diperkenankan menafsirkan kitab suci. Dimana satu-satunya yang boleh menafsirkan adalah Magisterium atau ahli agama yang berpusat di Roma. Sedangkan ajaran Protestan, semua orang punya hak dalam menafsirkan kitab suci.

5. Perbedaan dalam peribadatan. Kalo peribadatan orang Katolik, biasanya disebut dengan misa, sedangkan pada Protestan disebut dengan kebaktian. Tapi dalam hal tata cara pelaksanaannya, semuanya sama, yaitu dilaksanakan pada hari minggu.

6. Katolik mengkultuskan Bunda Maria, sementara Protestan melarang. Orang Katolik sangat mengkultuskan Bunda Maria, Ibunda dari Yesus Kristus. Mereka sangat mencintai dan menghormati Bunda Maria, bahkan dalam Katolik ada kebiasaan berdoa rosario dan ziarah ke Goa Maria. Sedangkan di Protestan, mereka tidak ada kebiasaan seperti itu, karena ajarannya memang melarang pengkultusan Bunda Maria.

7. Katolik mengakui para orang kudus (santo-santa), sementara Protestan tidak. Orang kudus adalah orang yang memiliki iman sangat kuat, sehingga dipercaya masuk surga. Perempuan disebut santa dan laki-laki disebut santo. Nama-nama ini biasanya banyak digunakan pada nama gereja seperti Santo Petrus atau Santa Maria. Sedangkan pada Protestan, pemujaan pada santo dan santa sangatlah dilarang.

8. Pemuka agama Katolik punya hierarki atau tingkatan, sementara Protestan tidak. Pemuka agama di Katolik punya hierarki atau tingkatan gitu, mulai dari Romo/Pastur, Uskup, Kardinal, Paus. Jadi bisa naik jabatan gitu. Sementara pemuka agama Protestan tidak memiliki hierarki seperti itu. Selama ini yang kita tau pemuka agama Protestan ialah Pendeta.

9. Pemuka agama Katolik tidak boleh menikah, sementara Protestan boleh. Perbedaan berikutnya terlihat pada perizinan menikah untuk pemuka agama masing-masing. Untuk agama Katolik, pemuka agama tidak boleh menikah. Sementara pada Protestan, pemuka agama boleh menikah.

10. Dalam  Protestan, perempuan boleh menjadi pemuka agama, sementara Katolik dilarang. Pada agama Protestan, kaum perempuan diperbolehkan menjadi pemuka agama (pendeta). Sedangkan pada Katolik, hanya laki-laki yang boleh menjadi pemuka agama (pastur). Tapi perempuan Katolik boleh mempersembahkan dirinya kepada Tuhan, dengan menjadi biarawati.

11. Katolik boleh menggunakan patung, sedangkan Protestan tidak. Kalo diperhatikan nih, gereja Katolik banyak dihiasi patung-patung mulai dari Patung Yesus, Bunda Maria, hingga para Santo atau Santa dan malaikat. Sementara kaum Protestan melarang hal tersebut. Karenanya, banyak orang Katolik menggunakan salib dengan patung Yesus di tengahnya, sementara Protestan tidak.

12. Katolik mengakui 7 sakramen, sementara Protestan hanya 2. Sakramen adalah bentuk upacara suci yang wajib dilakukan umat Kristiani sepanjang hidup. Nah, di Gereja Katolik mengakui ada 7 sakramen, yaitu Baptis, Krisma, Ekaristi, Immamat, Pernikahan, Pengakuan Dosa dan Pengurapan Orang Sakit. Kalo di Protestan, hanya ada dua sakramen yaitu Baptis dan Ekaristi.

Itu tadi 12 Perbedaan Agama Kristen Protestan dan Katolik. Sekarang sudah tau kan? Jangan lupa, ajarkan ke anak juga ya. Semoga bermanfaat!

Baca juga:

Komentar
Selama ini yang kita tau di Indonesia ada dua agama Kristen yaitu Protestan dan Katolik. Nah, Mama dan Papa di....

Selama ini yang kita tau di Indonesia ada dua agama Kristen yaitu Protestan dan Katolik. Nah, Mama dan Papa di sini udah pada tau belum apa perbedaannya?

Menurut saya ini penting untuk diketahui dan diajarkan ke anak. Karena, kita hidup kan berdampingan dengan orang lain, yang pastinya punya latar belakang berbeda, termasuk dalam urusan beragama.

Yuk biar nggak bingung lagi, kali ini saya rangkum 12 Perbedaan Agama Kristen Protestan dan Katolik. Simak selengkapnya ya!

1. Katolik mengakui Paus, sementara Protestan tidak. Paus merupakan pemimpin tertinggi umat Katolik. Paus saat ini ialah Paus Fransiskus I, yang menggantikan Paus Benedictus XVI, dan kini bertahta di Vatikan, Roma. Di satu sisi, Protestan tidak mengakui adanya Paus.

2. Katolik membuat tanda salib, sementara Protestan tidak. Perbedaan Agama Kristen Protestan dan Katolik selanjutnya terletak pada simbol salib. Biasanya sebelum makan orang Katolik memmbuat tanda salib. Sementara Protestan tidak dan langsung berdoa seperti biasa.

3. Perbedaan pada kitab suci. Meski sama-sama memiliki kitab suci Alkitab, rupanya ada perbedaan antara Katolik dan Protestan nih Ma, Pa. Alkitab pada Katolik ada tambahan 12 kitab yang dinamakan Deutero-Kanonika. Dimana kitab-kitab tersebut tidak mengakui kebenaran agama Protestan.

4. Masalah penafsiran kitab suci. Selanjutnya ada perbedaan masalah penafsiran kitab suci. Dalam agama Katolik, orang biasa tidak diperkenankan menafsirkan kitab suci. Dimana satu-satunya yang boleh menafsirkan adalah Magisterium atau ahli agama yang berpusat di Roma. Sedangkan ajaran Protestan, semua orang punya hak dalam menafsirkan kitab suci.

5. Perbedaan dalam peribadatan. Kalo peribadatan orang Katolik, biasanya disebut dengan misa, sedangkan pada Protestan disebut dengan kebaktian. Tapi dalam hal tata cara pelaksanaannya, semuanya sama, yaitu dilaksanakan pada hari minggu.

6. Katolik mengkultuskan Bunda Maria, sementara Protestan melarang. Orang Katolik sangat mengkultuskan Bunda Maria, Ibunda dari Yesus Kristus. Mereka sangat mencintai dan menghormati Bunda Maria, bahkan dalam Katolik ada kebiasaan berdoa rosario dan ziarah ke Goa Maria. Sedangkan di Protestan, mereka tidak ada kebiasaan seperti itu, karena ajarannya memang melarang pengkultusan Bunda Maria.

7. Katolik mengakui para orang kudus (santo-santa), sementara Protestan tidak. Orang kudus adalah orang yang memiliki iman sangat kuat, sehingga dipercaya masuk surga. Perempuan disebut santa dan laki-laki disebut santo. Nama-nama ini biasanya banyak digunakan pada nama gereja seperti Santo Petrus atau Santa Maria. Sedangkan pada Protestan, pemujaan pada santo dan santa sangatlah dilarang.

8. Pemuka agama Katolik punya hierarki atau tingkatan, sementara Protestan tidak. Pemuka agama di Katolik punya hierarki atau tingkatan gitu, mulai dari Romo/Pastur, Uskup, Kardinal, Paus. Jadi bisa naik jabatan gitu. Sementara pemuka agama Protestan tidak memiliki hierarki seperti itu. Selama ini yang kita tau pemuka agama Protestan ialah Pendeta.

9. Pemuka agama Katolik tidak boleh menikah, sementara Protestan boleh. Perbedaan berikutnya terlihat pada perizinan menikah untuk pemuka agama masing-masing. Untuk agama Katolik, pemuka agama tidak boleh menikah. Sementara pada Protestan, pemuka agama boleh menikah.

10. Dalam  Protestan, perempuan boleh menjadi pemuka agama, sementara Katolik dilarang. Pada agama Protestan, kaum perempuan diperbolehkan menjadi pemuka agama (pendeta). Sedangkan pada Katolik, hanya laki-laki yang boleh menjadi pemuka agama (pastur). Tapi perempuan Katolik boleh mempersembahkan dirinya kepada Tuhan, dengan menjadi biarawati.

11. Katolik boleh menggunakan patung, sedangkan Protestan tidak. Kalo diperhatikan nih, gereja Katolik banyak dihiasi patung-patung mulai dari Patung Yesus, Bunda Maria, hingga para Santo atau Santa dan malaikat. Sementara kaum Protestan melarang hal tersebut. Karenanya, banyak orang Katolik menggunakan salib dengan patung Yesus di tengahnya, sementara Protestan tidak.

12. Katolik mengakui 7 sakramen, sementara Protestan hanya 2. Sakramen adalah bentuk upacara suci yang wajib dilakukan umat Kristiani sepanjang hidup. Nah, di Gereja Katolik mengakui ada 7 sakramen, yaitu Baptis, Krisma, Ekaristi, Immamat, Pernikahan, Pengakuan Dosa dan Pengurapan Orang Sakit. Kalo di Protestan, hanya ada dua sakramen yaitu Baptis dan Ekaristi.

Itu tadi 12 Perbedaan Agama Kristen Protestan dan Katolik. Sekarang sudah tau kan? Jangan lupa, ajarkan ke anak juga ya. Semoga bermanfaat!

Baca juga:

benar banget, kadang masih ada yang bingung sama perbedaan keduanya, nih. terima kasih infonya.

group-image
benar banget, kadang masih ada yang bingung sama perbedaan keduanya, nih. terima kasih infonya.

benar banget, kadang masih ada yang bingung sama perbedaan keduanya, nih. terima kasih infonya.

I dont Know what is Yesus Doing