Bagaimana Cara Menghindari Makanan dan Minuman yang Haram?
Konsep halal-haram dalam agama Islam sangat penting untuk diketahui oleh setiap umat Muslim. Meski sebenarnya memiliki konteks yang luas, istilah halal-haram ini lebih sering merujuk pada makanan dan minuman yang bisa dikonsumsi oleh umat Muslim.
Di Indonesia sendiri, makanan dan minuman halal sangat mudah ditemui mengingat Indonesia merupakan salah satu negara dengan jumlah umat Muslim paling banyak di dunia. Lantas, bagaimana jika kita berada di sebuah tempat yang mayoritas penduduknya non Muslim dan sulit untuk menjumpai makanan minuman dengan label halal? Bagaimana Cara Menghindari Makanan dan Minuman yang Haram?
Untuk tau jawabannya, yuk langsung aja simak tulisan di bawah hingga tuntas!
Bagaimana Cara Menghindari Makanan dan Minuman yang Haram?
Untuk menjawab hal-hal di atas, perlu diketahui lebih dahulu tentang apa-apa saja makanan dan minuman yang dikategorikan haram dalam agama Islam. Kementerian Agama Republik Indonesia dalam sebuah buku berjudul Tips Berbelanja Produk Halal menyatakan bahwa sesuatu menjadi haram karena memberi mudharat bagi kehidupan manusia, seperti racun, barang-barang yang menjijikan, dan sebagainya. Allah SWT dalam surat al-Maidah ayat 3 berfirman:
حُرِّمَتْ عَلَيْكُمُ ٱلْمَيْتَةُ وَٱلدَّمُ وَلَحْمُ ٱلْخِنزِيرِ وَمَآ أُهِلَّ لِغَيْرِ ٱللَّهِ بِهِۦ وَٱلْمُنْخَنِقَةُ وَٱلْمَوْقُوذَةُ وَٱلْمُتَرَدِّيَةُ وَٱلنَّطِيحَةُ وَمَآ أَكَلَ ٱلسَّبُعُ إِلَّا مَا ذَكَّيْتُمْ وَمَا ذُبِحَ عَلَى ٱلنُّصُبِ وَأَن تَسْتَقْسِمُوا۟ بِٱلْأَزْلَٰمِ ۚ ذَٰلِكُمْ فِسْقٌ ۗ ٱلْيَوْمَ يَئِسَ ٱلَّذِينَ كَفَرُوا۟ مِن دِينِكُمْ فَلَا تَخْشَوْهُمْ وَٱخْشَوْنِ ۚ ٱلْيَوْمَ أَكْمَلْتُ لَكُمْ دِينَكُمْ وَأَتْمَمْتُ عَلَيْكُمْ نِعْمَتِى وَرَضِيتُ لَكُمُ ٱلْإِسْلَٰمَ دِينًا ۚ فَمَنِ ٱضْطُرَّ فِى مَخْمَصَةٍ غَيْرَ مُتَجَانِفٍ لِّإِثْمٍ ۙ فَإِنَّ ٱللَّهَ غَفُورٌ رَّحِيمٌ
“Diharamkan bagimu (memakan) bangkai, darah, daging babi, (daging hewan) yang disembelih atas nama selain Allah, yang tercekik, yang terpukul, yang jatuh, yang ditanduk, dan diterkam binatang buas, kecuali yang sempat kamu menyembelihnya, dan (diharamkan bagimu) yang disembelih untuk berhala. Dan (diharamkan juga) mengundi nasib dengan anak panah, (mengundi nasib dengan anak panah itu) adalah kefasikan. Pada hari ini orang-orang kafir telah putus asa untuk (mengalahkan) agamamu, sebab itu janganlah kamu takut kepada mereka dan takutlah kepada-Ku. Pada hari ini telah Kusempurnakan untuk kamu agamamu, dan telah Ku-cukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan telah Ku-ridhai Islam itu jadi agama bagimu. Maka barang siapa terpaksa karena kelaparan tanpa sengaja berbuat dosa, sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.” [al-Maidah : 3]
Dari ayat di atas, dapat disimpulkan bahwa Allah SWT mengharamkan darah, daging babi, dan segala bangkai yang diperoleh dengan cara tidak halal untuk dikonsumsi, serta hewan sembelihan yang diperuntukkan selain Allah SWT.
Sementara itu, masih melansir sumber yang sama, terdapat beberapa minuman yang dikategorikan haram sebagai berikut:
- Semua minuman yang memabukkan atau apabila diminum menimbulkan mudharat dan merusak badan, akal, jiwa, moral, dan aqidah seperti arak, khamar, dan sejenisnya.
- Minuman dari benda najis atau benda yang terkena najis.
- Minuman yang didapatkan dengan cara-cara yang tidak halal atau yang bertentangan dengan ajaran Islam.
Dengan meningkatkan pengetahuanmu soal makanan dan minuman yang haram, kamu dapat terhindar dari perkara di atas. Selain itu juga, kamu harus lebih meningkatkan kewaspadaan tiap makan di tempat yang baru dikunjungi dengan bersikap kritis terhadap cara pengolahan makanan tersebut.
Itulah penjelasan singkat untuk menjawab pertanyaan seputar Bagaimana Cara Menghindari Makanan dan Minuman yang Haram? Semoga tulisan di atas dapat menambah pengetahuanmu tentang apa-apa saja makanan yang halal dan haram, ya!
Baca juga:
Tanya Ahli
