Ma, pernah mengalami keputihan ada bercak darah? Jangan panik dulu dan pastikan untuk mengetahui alasan dibalik munculnya hal ini. Nah, sekarang aku bakal kasih tahu penyebab terjadinya keputihan ada bercak darah.
Sebagai perempuan, keputihan sebelum haid memang termasuk ke dalam proses alami yang bisa saja terjadi. Apabila keputihan disertai darah muncul di antara siklus menstruasi, maka Mama tidak perlu terlalu khawatir.
Namun, keputihan yang bercampur dengan darah di luar siklus haid berisiko besar memberi pertanda adanya infeksi atau kondisi medis lainnya.
Berikut adalah beberapa penyebab keputihan ada bercak darah, baik yang normal maupun tidak normal:
1. Ketidakseimbangan hormon
Salah satu penyebab keputihan berdarah adalah ketidakseimbangan hormon. Kondisi ovarium yang gagal melepaskan sel telur ini dikenal juga dengan siklus anovulasi.
Siklus anovulasi biasanya terjadi pada perempuan yang baru pertama kali menstruasi dan ketika mendekati waktu menopause.
2. Kehamilan
Penyebab keputihan berdarah yang Mama alami bisa juga menjadi ciri-ciri kehamilan. Keputihan bercampur darah yang menjadi tanda-tanda kehamilan biasa dikenal dengan perdarahan implantasi atau Hartman Sign.
Namun, Mama juga perlu waspada apabila sedang hamil dan mengalami keputihan berdarah setelah usia kehamilan trimester pertama karena bisa menjadi pertanda:
3. Penggunaan alat kontrasepsi
Penggunaan alat kontrasepsi seperti pil KB, juga bisa menjadi penyebab keputihan berdarah atau kecokelatan. Kondisi ini umum terjadi pada penggunaan pil KB jenis progestin.
4. Sindrom ovarium polikistik (PCOS)
Penyebab keputihan berdarah yang bisa jadi membahayakan adalah sindrom ovarium polikistik (PCOS). PCOS adalah jenis penyakit yang terjadi akibat ketidakseimbangan hormon androgen dalam tubuh. Akibatnya, siklus menstruasi menjadi tidak teratur serta tumbuh rambut berlebih di area wajah dan dada.
5. Infeksi pada sistem reproduksi
Beberapa jenis infeksi pada sistem reproduksi terkadang dapat menimbulkan keputihan berdarah yang berisiko membahayakan.
6. Gangguan pada rahim, serviks, atau ovarium
Meski jarang terjadi, keputihan bercampur darah juga bisa menjadi gejala kondisi serius pada organ reproduksi seperti:
7. Gangguan fungsi kelenjar tiroid
Terakhir, keputihan disertai darah bisa terjadi akibat pengaruh fungsi kelenjar tiroid yang terlalu aktif (hipertiroid) ataupun kurang aktif (hipotiroid) sehingga menyebabkan ketidakseimbangan kadar hormon perempuan.
Itulah beberapa penyebab sekaligus penjelasan dari keputihan ada bercak darah!
Ma, pernah mengalami keputihan ada bercak darah? Jangan panik dulu dan pastikan untuk mengetahui alasan dibalik munculnya hal ini. Nah, sekarang aku bakal kasih tahu penyebab terjadinya keputihan ada bercak darah.
Sebagai perempuan, keputihan sebelum haid memang termasuk ke dalam proses alami yang bisa saja terjadi. Apabila keputihan disertai darah muncul di antara siklus menstruasi, maka Mama tidak perlu terlalu khawatir.
Namun, keputihan yang bercampur dengan darah di luar siklus haid berisiko besar memberi pertanda adanya infeksi atau kondisi medis lainnya.
Berikut adalah beberapa penyebab keputihan ada bercak darah, baik yang normal maupun tidak normal:
1. Ketidakseimbangan hormon
Salah satu penyebab keputihan berdarah adalah ketidakseimbangan hormon. Kondisi ovarium yang gagal melepaskan sel telur ini dikenal juga dengan siklus anovulasi.
Siklus anovulasi biasanya terjadi pada perempuan yang baru pertama kali menstruasi dan ketika mendekati waktu menopause.
2. Kehamilan
Penyebab keputihan berdarah yang Mama alami bisa juga menjadi ciri-ciri kehamilan. Keputihan bercampur darah yang menjadi tanda-tanda kehamilan biasa dikenal dengan perdarahan implantasi atau Hartman Sign.
Namun, Mama juga perlu waspada apabila sedang hamil dan mengalami keputihan berdarah setelah usia kehamilan trimester pertama karena bisa menjadi pertanda:
3. Penggunaan alat kontrasepsi
Penggunaan alat kontrasepsi seperti pil KB, juga bisa menjadi penyebab keputihan berdarah atau kecokelatan. Kondisi ini umum terjadi pada penggunaan pil KB jenis progestin.
4. Sindrom ovarium polikistik (PCOS)
Penyebab keputihan berdarah yang bisa jadi membahayakan adalah sindrom ovarium polikistik (PCOS). PCOS adalah jenis penyakit yang terjadi akibat ketidakseimbangan hormon androgen dalam tubuh. Akibatnya, siklus menstruasi menjadi tidak teratur serta tumbuh rambut berlebih di area wajah dan dada.
5. Infeksi pada sistem reproduksi
Beberapa jenis infeksi pada sistem reproduksi terkadang dapat menimbulkan keputihan berdarah yang berisiko membahayakan.
6. Gangguan pada rahim, serviks, atau ovarium
Meski jarang terjadi, keputihan bercampur darah juga bisa menjadi gejala kondisi serius pada organ reproduksi seperti:
7. Gangguan fungsi kelenjar tiroid
Terakhir, keputihan disertai darah bisa terjadi akibat pengaruh fungsi kelenjar tiroid yang terlalu aktif (hipertiroid) ataupun kurang aktif (hipotiroid) sehingga menyebabkan ketidakseimbangan kadar hormon perempuan.
Itulah beberapa penyebab sekaligus penjelasan dari keputihan ada bercak darah!
Ma, pernah mengalami keputihan ada bercak darah? Jangan panik dulu dan pastikan untuk mengetahui alasan dibalik munculnya hal ini. Nah, sekarang aku bakal kasih tahu penyebab terjadinya keputihan ada bercak darah.
Sebagai perempuan, keputihan sebelum haid memang termasuk ke dalam proses alami yang bisa saja terjadi. Apabila keputihan disertai darah muncul di antara siklus menstruasi, maka Mama tidak perlu terlalu khawatir.
Namun, keputihan yang bercampur dengan darah di luar siklus haid berisiko besar memberi pertanda adanya infeksi atau kondisi medis lainnya.
Berikut adalah beberapa penyebab keputihan ada bercak darah, baik yang normal maupun tidak normal:
1. Ketidakseimbangan hormon
Salah satu penyebab keputihan berdarah adalah ketidakseimbangan hormon. Kondisi ovarium yang gagal melepaskan sel telur ini dikenal juga dengan siklus anovulasi.
Siklus anovulasi biasanya terjadi pada perempuan yang baru pertama kali menstruasi dan ketika mendekati waktu menopause.
2. Kehamilan
Penyebab keputihan berdarah yang Mama alami bisa juga menjadi ciri-ciri kehamilan. Keputihan bercampur darah yang menjadi tanda-tanda kehamilan biasa dikenal dengan perdarahan implantasi atau Hartman Sign.
Namun, Mama juga perlu waspada apabila sedang hamil dan mengalami keputihan berdarah setelah usia kehamilan trimester pertama karena bisa menjadi pertanda:
3. Penggunaan alat kontrasepsi
Penggunaan alat kontrasepsi seperti pil KB, juga bisa menjadi penyebab keputihan berdarah atau kecokelatan. Kondisi ini umum terjadi pada penggunaan pil KB jenis progestin.
4. Sindrom ovarium polikistik (PCOS)
Penyebab keputihan berdarah yang bisa jadi membahayakan adalah sindrom ovarium polikistik (PCOS). PCOS adalah jenis penyakit yang terjadi akibat ketidakseimbangan hormon androgen dalam tubuh. Akibatnya, siklus menstruasi menjadi tidak teratur serta tumbuh rambut berlebih di area wajah dan dada.
5. Infeksi pada sistem reproduksi
Beberapa jenis infeksi pada sistem reproduksi terkadang dapat menimbulkan keputihan berdarah yang berisiko membahayakan.
6. Gangguan pada rahim, serviks, atau ovarium
Meski jarang terjadi, keputihan bercampur darah juga bisa menjadi gejala kondisi serius pada organ reproduksi seperti:
7. Gangguan fungsi kelenjar tiroid
Terakhir, keputihan disertai darah bisa terjadi akibat pengaruh fungsi kelenjar tiroid yang terlalu aktif (hipertiroid) ataupun kurang aktif (hipotiroid) sehingga menyebabkan ketidakseimbangan kadar hormon perempuan.
Itulah beberapa penyebab sekaligus penjelasan dari keputihan ada bercak darah!
bisa jd hamil ya
Ma, pernah mengalami keputihan ada bercak darah? Jangan panik dulu dan pastikan untuk mengetahui alasan dibalik munculnya hal ini. Nah, sekarang aku bakal kasih tahu penyebab terjadinya keputihan ada bercak darah.
Sebagai perempuan, keputihan sebelum haid memang termasuk ke dalam proses alami yang bisa saja terjadi. Apabila keputihan disertai darah muncul di antara siklus menstruasi, maka Mama tidak perlu terlalu khawatir.
Namun, keputihan yang bercampur dengan darah di luar siklus haid berisiko besar memberi pertanda adanya infeksi atau kondisi medis lainnya.
Berikut adalah beberapa penyebab keputihan ada bercak darah, baik yang normal maupun tidak normal:
1. Ketidakseimbangan hormon
Salah satu penyebab keputihan berdarah adalah ketidakseimbangan hormon. Kondisi ovarium yang gagal melepaskan sel telur ini dikenal juga dengan siklus anovulasi.
Siklus anovulasi biasanya terjadi pada perempuan yang baru pertama kali menstruasi dan ketika mendekati waktu menopause.
2. Kehamilan
Penyebab keputihan berdarah yang Mama alami bisa juga menjadi ciri-ciri kehamilan. Keputihan bercampur darah yang menjadi tanda-tanda kehamilan biasa dikenal dengan perdarahan implantasi atau Hartman Sign.
Namun, Mama juga perlu waspada apabila sedang hamil dan mengalami keputihan berdarah setelah usia kehamilan trimester pertama karena bisa menjadi pertanda:
3. Penggunaan alat kontrasepsi
Penggunaan alat kontrasepsi seperti pil KB, juga bisa menjadi penyebab keputihan berdarah atau kecokelatan. Kondisi ini umum terjadi pada penggunaan pil KB jenis progestin.
4. Sindrom ovarium polikistik (PCOS)
Penyebab keputihan berdarah yang bisa jadi membahayakan adalah sindrom ovarium polikistik (PCOS). PCOS adalah jenis penyakit yang terjadi akibat ketidakseimbangan hormon androgen dalam tubuh. Akibatnya, siklus menstruasi menjadi tidak teratur serta tumbuh rambut berlebih di area wajah dan dada.
5. Infeksi pada sistem reproduksi
Beberapa jenis infeksi pada sistem reproduksi terkadang dapat menimbulkan keputihan berdarah yang berisiko membahayakan.
6. Gangguan pada rahim, serviks, atau ovarium
Meski jarang terjadi, keputihan bercampur darah juga bisa menjadi gejala kondisi serius pada organ reproduksi seperti:
7. Gangguan fungsi kelenjar tiroid
Terakhir, keputihan disertai darah bisa terjadi akibat pengaruh fungsi kelenjar tiroid yang terlalu aktif (hipertiroid) ataupun kurang aktif (hipotiroid) sehingga menyebabkan ketidakseimbangan kadar hormon perempuan.
Itulah beberapa penyebab sekaligus penjelasan dari keputihan ada bercak darah!
klo udh infeksi gt serem de
Ma, pernah mengalami keputihan ada bercak darah? Jangan panik dulu dan pastikan untuk mengetahui alasan dibalik munculnya hal ini. Nah, sekarang aku bakal kasih tahu penyebab terjadinya keputihan ada bercak darah.
Sebagai perempuan, keputihan sebelum haid memang termasuk ke dalam proses alami yang bisa saja terjadi. Apabila keputihan disertai darah muncul di antara siklus menstruasi, maka Mama tidak perlu terlalu khawatir.
Namun, keputihan yang bercampur dengan darah di luar siklus haid berisiko besar memberi pertanda adanya infeksi atau kondisi medis lainnya.
Berikut adalah beberapa penyebab keputihan ada bercak darah, baik yang normal maupun tidak normal:
1. Ketidakseimbangan hormon
Salah satu penyebab keputihan berdarah adalah ketidakseimbangan hormon. Kondisi ovarium yang gagal melepaskan sel telur ini dikenal juga dengan siklus anovulasi.
Siklus anovulasi biasanya terjadi pada perempuan yang baru pertama kali menstruasi dan ketika mendekati waktu menopause.
2. Kehamilan
Penyebab keputihan berdarah yang Mama alami bisa juga menjadi ciri-ciri kehamilan. Keputihan bercampur darah yang menjadi tanda-tanda kehamilan biasa dikenal dengan perdarahan implantasi atau Hartman Sign.
Namun, Mama juga perlu waspada apabila sedang hamil dan mengalami keputihan berdarah setelah usia kehamilan trimester pertama karena bisa menjadi pertanda:
3. Penggunaan alat kontrasepsi
Penggunaan alat kontrasepsi seperti pil KB, juga bisa menjadi penyebab keputihan berdarah atau kecokelatan. Kondisi ini umum terjadi pada penggunaan pil KB jenis progestin.
4. Sindrom ovarium polikistik (PCOS)
Penyebab keputihan berdarah yang bisa jadi membahayakan adalah sindrom ovarium polikistik (PCOS). PCOS adalah jenis penyakit yang terjadi akibat ketidakseimbangan hormon androgen dalam tubuh. Akibatnya, siklus menstruasi menjadi tidak teratur serta tumbuh rambut berlebih di area wajah dan dada.
5. Infeksi pada sistem reproduksi
Beberapa jenis infeksi pada sistem reproduksi terkadang dapat menimbulkan keputihan berdarah yang berisiko membahayakan.
6. Gangguan pada rahim, serviks, atau ovarium
Meski jarang terjadi, keputihan bercampur darah juga bisa menjadi gejala kondisi serius pada organ reproduksi seperti:
7. Gangguan fungsi kelenjar tiroid
Terakhir, keputihan disertai darah bisa terjadi akibat pengaruh fungsi kelenjar tiroid yang terlalu aktif (hipertiroid) ataupun kurang aktif (hipotiroid) sehingga menyebabkan ketidakseimbangan kadar hormon perempuan.
Itulah beberapa penyebab sekaligus penjelasan dari keputihan ada bercak darah!
makasih mama infonya
Ma, pernah mengalami keputihan ada bercak darah? Jangan panik dulu dan pastikan untuk mengetahui alasan dibalik munculnya hal ini. Nah, sekarang aku bakal kasih tahu penyebab terjadinya keputihan ada bercak darah.
Sebagai perempuan, keputihan sebelum haid memang termasuk ke dalam proses alami yang bisa saja terjadi. Apabila keputihan disertai darah muncul di antara siklus menstruasi, maka Mama tidak perlu terlalu khawatir.
Namun, keputihan yang bercampur dengan darah di luar siklus haid berisiko besar memberi pertanda adanya infeksi atau kondisi medis lainnya.
Berikut adalah beberapa penyebab keputihan ada bercak darah, baik yang normal maupun tidak normal:
1. Ketidakseimbangan hormon
Salah satu penyebab keputihan berdarah adalah ketidakseimbangan hormon. Kondisi ovarium yang gagal melepaskan sel telur ini dikenal juga dengan siklus anovulasi.
Siklus anovulasi biasanya terjadi pada perempuan yang baru pertama kali menstruasi dan ketika mendekati waktu menopause.
2. Kehamilan
Penyebab keputihan berdarah yang Mama alami bisa juga menjadi ciri-ciri kehamilan. Keputihan bercampur darah yang menjadi tanda-tanda kehamilan biasa dikenal dengan perdarahan implantasi atau Hartman Sign.
Namun, Mama juga perlu waspada apabila sedang hamil dan mengalami keputihan berdarah setelah usia kehamilan trimester pertama karena bisa menjadi pertanda:
3. Penggunaan alat kontrasepsi
Penggunaan alat kontrasepsi seperti pil KB, juga bisa menjadi penyebab keputihan berdarah atau kecokelatan. Kondisi ini umum terjadi pada penggunaan pil KB jenis progestin.
4. Sindrom ovarium polikistik (PCOS)
Penyebab keputihan berdarah yang bisa jadi membahayakan adalah sindrom ovarium polikistik (PCOS). PCOS adalah jenis penyakit yang terjadi akibat ketidakseimbangan hormon androgen dalam tubuh. Akibatnya, siklus menstruasi menjadi tidak teratur serta tumbuh rambut berlebih di area wajah dan dada.
5. Infeksi pada sistem reproduksi
Beberapa jenis infeksi pada sistem reproduksi terkadang dapat menimbulkan keputihan berdarah yang berisiko membahayakan.
6. Gangguan pada rahim, serviks, atau ovarium
Meski jarang terjadi, keputihan bercampur darah juga bisa menjadi gejala kondisi serius pada organ reproduksi seperti:
7. Gangguan fungsi kelenjar tiroid
Terakhir, keputihan disertai darah bisa terjadi akibat pengaruh fungsi kelenjar tiroid yang terlalu aktif (hipertiroid) ataupun kurang aktif (hipotiroid) sehingga menyebabkan ketidakseimbangan kadar hormon perempuan.
Itulah beberapa penyebab sekaligus penjelasan dari keputihan ada bercak darah!
aku termasuk pcos
terimakasih ma sudah sharing