Proses mendidik anak menjadi pekerjaan yang tidak bisa ditinggalkan sehingga perlu dilakukan secara terus-menerus seiring perkembangan dan pertumbuhan anak.
Apalagi sebagai orangtua, Mama dan Papa memiliki peran penting sebagai tempat pertama anak belajar.
Berbagai rintangan bisa saja ditemui ya, Ma. Hingga terkadang mungkin Mama dan Papa mengeluarkan kata-kata tertentu untuk membuat anak bersikap lebih kondusif.
Salah satu yang sering diucap adalah kata "jangan" ketika anak cukup sulit untuk diberitahu. Ketika anak sulit untuk diarahkan.
Dalam beberapa hal, kata ini membatasi gerak-gerik anak, tapi di sisi lain memang tidak semua hal boleh dilakukan oleh anak, artinya perlu memikirkan cara berkomunikasi efektif agar anak tahu bahwa sesuatu itu dilarang karena berbahaya untuk dirinya.
Namun, penggunaan kata "jangan" ini sebaiknya dihindari lho, Ma.
Pasti Mama masih bertanya-tanya, kenapa tidak boleh bilang jangan ke anak?
Secara lebih lanjut, berikut Popmama.com berikan alasan mengenai penggunaan kata "jangan" pada anak.
