Mengajak anak belajar potty training bisa menuai banyak drama. Mulai dari rengekan anak yang tidak ingin menggunakan toilet, kebiasaan mengompol, dan lain-lain. Tidak heran jika potty training turut menguji kesabaran Mama.
Namun cepat atau lambat, potty training adalah hal yang harus dilakukan. Tentunya tidak mungkin jika anak terus menerus menggunakan popok. Seiring bertambahnya usia, anak perlu tahu cara menahan rasa ingin buang air beserta cara buang air yang tepat.
Untuk meminimalisir drama, menunda potty training hingga anak benar-benar siap perlu dilakukan.
Menurut dokter spesialis anak OMNI Hospital Pekayon, dr. Ajeng Indriastari, SpA sebagaimana dituturkan dalam Popmama Parenting Academy 2019, anak akan menunjukan tanda-tanda tertentu jika ia sudah siap melakukan potty training. Tanda tersebut bisa berupa raut wajah maupun ucapan verbal ketika ia ingin buang air.
Nah, selain kesiapan anak dan orangtua, berikut Popmama.com merekomendasikan alat bantu yang perlu Mama miliki agar potty training berjalan lancar dan tanpa drama:
