Berat Badan Normal Anak Usia 3 Tahun, Bedanya Laki-Laki dan Perempuan

Berikut rangkuman tumbuh kembang fisik anak normal sesuai usia anak 3 tahun, berdasarkan standard yang disarankan oleh WHO: 

• Anak yang berada antara batas normal bawah dan batas normal atas (Laki-laki: 11.3 s/d 16.2 kg / Perempuan: 10.8 s/d 16.2 kg) termasuk dalam berat badan normal sesuai usianya.
• Anak yang beratnya berada di bawah batas normal bawah (Laki-laki: < 11.3 kg / Perempuan: < 10.8 kg) termasuk underweight(berat badan kurang)
• Anak yang beratnya berada di bawah nilai underweight (Laki-laki: < 10 kg / Perempuan: < 9.6 kg) harus memperoleh penanganan dari dokter(kemungkinan besar terjadi gizi buruk)
• Anak yang beratnya berada di atas batas atas normal termasuk overweight (Laki-laki: > 18.3 kg / Perempuan: > 18.1 kg)(kelebihan berat badan). Lakukanlah diet untuk menurunkan berat badan.
• Anak yang beratnya berada di atas nilai overweight (Laki-laki: > 20.7 kg / Perempuan: > 20.9 kg) harus diwaspadai sebagai gejala obesitas.

Pada usia 3 tahun, anak sudah mulai mengeksplorasi diri melalui kata dan bahasa. Anak sudah mulai senang bercerita. Semakin hari kemampuannya semakin bertambah.

Mereka aktif melakukan kegiatan-kegiatan yang menyenangkan seperti melompat dengan satu kaki, melangkah dengan berjinjit, memakai sepatu sendiri, bernyanyi, dan menggambar bentuk garis lurus atau bentuk-bentuk yang sederhana.

Anak pada usia ini sudah pandai mengayuh sepeda roda tiga, mengenal warna, dan pandai menyebutkan huruf dan angka. Ia mempunyai hasrat keingintahuan yang tinggi, sehingga ia mulai banyak bertanya apa, kenapa, dimana, dan siapa.

• Berdiri dengan satu kaki selama beberapa detik.
• Melompat dengan satu kaki maupun dengan kedua kaki diangkat.
• Menumpuk 8 buah kubus.
• Mengenal 2-4 warna.
• Mengenal angka dan huruf.
• Mendengarkan cerita.
• Mengenali, menirukan dan mengetahuai suara-suara binatang.
• Menyebutkan lebih dari 10 benda yang dikenalnya.
• Menunjukkan dan menyebutkan anggota tubuhnya.
• Menyebut nama dan tempat dengan tepat.
• Mengerti arti kata di atas, di bawah, di depan.
• Mengerti saat dimintai bantuan.
• Mengucapkan terimakasih setelah menerima sesuatu.
• Mencuci dan mengelap tangan sendiri.
• Bermain bersama teman dan mengikuti aturan permainan.
• Memakai sepatu sendiri.
• Memakai celana dan baju sendiri.
• Bisa menyanyikan beberapa lagu.

Menjadi orangtua pasif kadang memberi dampak tersendiri pada anak. Banyak kelas atau komunitas yang melakukan gerakan untuk saling merangkul para orangtua agar bisa memberi stimulasi yang terbaik kepada anak-anak terutama saat mereka berusia 1-3 tahun.

Bagi orangtua yang memiliki anak usia 3 tahun, lakukan stimulasi sebagai berikut yuk:

• Membacakan buku cerita anak.
• Memperlihatkan buku cerita bergambar.
• Mengajari anak menyanyikan lagu anak-anak.
• Membantu anak memilih acara TV dan mendampinginya.
• Berdialog dengan anak dan memancing anak untuk mengajukan pertanyaan.
• Buat supaya anak mau bercerita mengenai dirinya.
• Mengajarkan anak untuk mengenal rasa senang, sedih, marah.
• Ciptakan suasana agar anak mau mengutarakan perasaannya.
• Mengajari anak untuk mandi sendiri.
• Sering ajak anak bermain di luar, seperti taman, kebun binatang, dan lain-lain.

Itulah hitungan berat badan anak 3 tahun yang perlu orangtua ketahui. Lakukan stimulasi untuk memaksimalkan tumbuh kembang si Kecil. Konsultasikan ke dokter spesialis anak jika ada kemunduran atau keterlambatan dalam tumbuh kembang anak.