Jika Mama lebih percaya dengan mayonaise buatan sendiri dengan telur, penting untuk mewaspadai kemungkinan reaksi alergi dan intoleransi terhadap telur. Hal yang sama berlaku untuk setiap bahan dan makanan baru yang diperkenalkan kepada si Kecil.
Ketika Mama melihat ruam atau gatal-gatal di bagian tubuh balita, mulai muntah, atau mengalami diare, segera hentikan pemberian mayonaise dan berkonsultasilah pada dokter anak, karena itu bisa menjadi gejala anak alergi terhadap mayo atau bahkan mungkin memiliki alergi pada bahan makanan.
Selain alergi makanan, perhatikan juga gejala yang mungkin muncul seperti demam, diare, mual, dan muntah. Karena mayonaise bisa mengakibatkan infeksi salmonela.
Dilansir dari US Department of Agriculture (Departemen Pertanian Amerika Serikat), tidak merekomendasikan makan telur mentah karena mengandung bakteri salmonella yang sangat berbahaya.
Mereka juga menyatakan bahwa mayones buatan sendiri hanya aman jika telur dan produk yang digunakan telah melewati proses pasteurisasi .
Nah itulah informasi seputar pemberian mayonaise pada anak. Dari informasi di atas, orangtua boleh memberikan mayonaise pada anak di atas usia 6 bulan jika ia tidak memiliki alergi telur. Penting untuk selalu memeriksa kandungan dari mayonaise yang akan di beli sesuai kebutuhan anak.