Mi instan merupakan salah satu makanan praktis yang kaya rasa dan dapat diolah menjadi beragam masakan. Tidak heran jika mi instan sangat digemari di Indonesia. Mulai dari anak-anak hingga orang dewasa menyukai produk olahan mi instan ini.
Tetapi apakah mi instan boleh diberikan kepada balita?
Untuk balita, Mama sebaiknya memberikan pilihan makanan sehat lainnya. Ini disebabkan karena si Kecil sedang dalam masa pertumbuhan dan membutuhkan nutrisi untuk mendukung tumbuh kembangnya.
Bahan-bahan yang terkandung dalam mi instan dapat berisiko mengganggu tumbuh kembang serta kesehatan balita.
Seperti kandungan garam yang tinggi dapat menyebabkan si Kecil mengalami tekanan darah tinggi.
Meski mengenyangkan, mi instan juga rendah zat gizi. Asupan MSG yang ada pada mi instan juga dapat mengganggu perkembangan otak balita yang sedang dalam masa emas ini.
Untuk alternatif pengganti mi instan, Mama dapat membuat masakan yang bentuknya mirip mi.
Misalnya zucchini, ubi manis, kol, wortel, terong dan mi shirataki yang terbuat dari ubi konjac.
Popmama.com merangkum beberapa risiko konsumsi mi instan pada balita. Apa saja ya?
