Bolehkah Balita Minum Yoghurt Cimory Setiap Hari?

Dilansir dari Medical News Today, yogurt adalah produk susu yang dibuat dengan cara dipasteurisasi, kemudian difermentasi dengan berbagai kultur bakteri hidup, dan diinkubasi pada suhu tertentu untuk mendorong pertumbuhan bakteri baik.

Kultur memfermentasi laktosa, gula alami yang ditemukan dalam susu, sehingga menghasilkan asam laktat, yang memberi rasa khas pada yogurt.

Meningkatnya pertumbuhan konsumsi yogurt, banyak perusahaan yang mengembangkan berbagai jenis yogurt, termasuk yogurt Yunani, yogurt rendah lemak dan tanpa lemak, krim, minuman, bio-yogurt, beku, dan lain-lain.

Yogurt bisa tinggi protein, kalsium, vitamin, dan kultur hidup, atau probiotik, yang dapat meningkatkan mikrobiota usus.

Probiotik ini memberikan perlindungan untuk tulang dan gigi balita, serta membantu mencegah masalah pencernaan. Selain itu, probiotik juga dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Beberapa berpendapat bahwa yogurt juga dapat memengaruhi fungsi otak, namun membutuhkan penelitian lebih lanjut untuk mengkonfirmasi klaim ini.

Yoghurt non-susu menawarkan alternatif bagi balita yang tidak mengonsumsi produk susu atau hewani, atau memiliki alergi atau intoleransi. Ini disebabkan karena yogurt mengandung lebih sedikit laktosa daripada susu. Karena kandungan laktosa digunakan dalam proses fermentasi.

Seperti yang Mama lihat di atas, ada beragam manfaat yang diberikan oleh yogurt untuk balita, sehingga membuat Mama merasa tak ragu untuk memberikan yogurt pada si Kecil.

Namun ingat, pemberian yogurt juga harus sesuai dengan kecukupan nutrisi untuk balita. Ketika Mama ingin memilih yogurt Cimory, pastikan untuk melihat komposisi serta takaran per penyajiannya.

Misalnya pada yogurt Cimory 70ml memiliki takaran per penyajian seperti berikut ini: 

Energi total 50kkal

Energi dari lemak 15kkal.

% AKG (Angka Kecukupan Gizi)

• Lemak total 2g
• Protein 2g
• Karbohidrat total 7g
• Gula 6g
• Natrium 20mg
• Kalium 80mg
• Vitamin B2 10%
• Vitamin B12 15%
• Kalsium 6%
• Fosfor 8%

Yogurt bisa menjadi tambahan yang sangat sehat untuk pola makan balita, tetapi juga bisa menjadi makanan cepat saji jika tidak diberikan secara hati-hati.

Dilansir dari Very Well Family, balita usia 12-24 bulan memerlikan dua atau tiga porsi produk susu dalam sehari, yang setara dengan 1/2 cangkir susu, 1/2 ons keju, atau 1/3 cangkir yogurt.

Namun ketika anak mulai minum susu, dibandingkan susu formula atau ASI (setelah usia satu tahun), 1/2 cangkir yogurt dapat menjadi salah satu porsi susu hariannya.

Seorang balita membutuhkan sekitar 700 mg kalsium sehari. Susu murni mengandung sekitar 300 mg per cangkir, sedangkan yogurt mungkin mengandung 300 mg hingga 450 mg per cangkir, tergantung pada jenis dan merek yogurt.

Semua yogurt mengandung beberapa gula alami, tetapi sebaiknya mencari produk dengan gula kurang dari 15 gram per porsi. Perlu diingat, semakin rendah gulanya, semakin baik, asalkan tidak mengandung pemanis buatan ya, Ma.

Nah itulah informasi seputar pemberian yogurt Cimory pada balita. Melihat dari manfaatnya, yoghurt penting untuk balita, karena memiliki peran utama dalam pertumbuhan dan perkembangannya. Namun, jangan lupa untuk selalu memeriksa kandungan pada yogurt yang akan dipilih.

Karena pada setiap kemasan mungkin memiliki komposisi atau angka kecukupan gizi yang berbeda. Sehingga Mama perlu menyesuaikan dengan kebutuhan nutrisi anak berdasarkan usianya. Jika memiliki keraguan, berkonsultasi dengan dokter anak adalah solusi yang tepat.