10 Rekomendasi Buah dengan Kandungan Vitamin K untuk Anak

Sebelum membahas buah apa saja yang mengandung Vitamin K, sebaiknya Mama mengetahui berapa dosis asupan Vitamin K yang diperlukan anak sehari-hari. Berikut daftar dosisnya sesuai usia anak:

1. Bayi usia 0-6 bulan : 2 microgram/hari
2. Bayi usia 7-12 bulan : 2,5 mcg/hari
3. Anak usia 1-3 tahun : 30 mcg/hari
4. Anak usia 4-8 tahun: 50 mcg/hari
5. Anak usia 9-13 tahun: 60 mcg/hari
6. Remaja usia 14-18 tahun: 75 mcg/hari

Nah setelah mengetahui berapa dosis Vitamin K untuk anak perhari, berikut daftar buah-buahan dengan kandungan Vitamin K untuk anak!

Kiwi adalah buah kecil yang memiliki banyak rasa dan banyak manfaat kesehatan. Satu buah Kiwi mengandung Vitamin K sebesar 28 mcg sedangkan pada 100 gram kiwi mengandung sekitar 40 mcg. Selain itu kiwi juga mengandung nutrisi seperti Vitamin C, Vitamin E, folat, dan kalium, yang semuanya berkontribusi pada kesehatan tubuh terutama tulang anak.

Daging hijau kiwi memiliki rasa manis dan tajam. Kiwi memiliki banyak antioksidan dan merupakan sumber serat yang baik. Biji hitam kecilnya juga bisa dimakan, begitu pula kulit cokelatnya yang berbulu halus, walaupun banyak yang lebih suka mengupas kiwi sebelum memakannya.

Prune seringkali juga disebut sebagai buah plum kering, karena buah ini terbuat dari plum yang dikeringkan. Satu porsi buah prune yang berisi 5 buah mengandung Vitamin K sebanyak 28 mcg, sedangkan 100 gram buah prune mengandung sebanyak 60 mcg.

Selain Vitamin K, prune juga diperkaya nutrisi lainnya seperti, kalori, karbohidrat, serat, Vitamin A, Vitamin B2, Vitamin B3, Vitamin B6, Kalium, mangan, magnesium dan fosfor.

Secara keseluruhan, kandungan vitamin dan mineral dalam satu porsi buah prune dan plum sedikit berbeda. Prune mengandung lebih banyak Vitamin K daripada plum, serta memiliki sedikit lebih tinggi dalam Vitamin B dan mineral.

Selain lemak sehat dan serat makanan, alpukat juga dikemas dengan barang lain yang dibutuhkan tubuh anak saat masa pertumbuhan dan perkembangan, termasuk setengah buah alpukat atau satu buah alpukat berukuran medium sekitar 100 gram, mengandung 21 mcg Vitamin K.

Alpukat juga merupakan sumber nutrisi yang baik, termasuk kandungan Folat, Magnesium, Kalium, Riboflavin (Vitamin B2), Niasin (Vitamin B3), Asam Pantotenat (Vitamin B5), Pyridoxine (Vitamin B6), Vitamin C, dan Vitamin E.

Anak tidak dapat menggunakan nutrisi dari makanannya, kecuali tubuh mampu menyerapnya dan menggunakannya untuk bekerja. Nah, buah alpukat dapat membantu dalam penyerapan nutrisi, yang bertindak sebagai mengirimkan nutrisi secara langsung dan penyerapan nutrisi yang larut dalam lemak.

Dalam setengah cangkir buah blackberry mentah menyediakan hampir 14 mcg Vitamin K, sedangkan pada 100 gram buah blackberry menyediakan hampir 20 mcg Vitamin K. Selain itu buah blackberry juga menawarkan banyak manfaat kesehatan.

Seperti penuh vitamin dan mineral, misalnya Vitamin C, Vitamin K, Mangan, serta mengandung serat tinggi. Tak hanya itu saja, karena blackberry juga dapat meningkatkan kesehatan otak. Terutama penurunan kinerja otak akibat usia.

Dilansir dari Healthline.com, sebuah studi pada tahun 2013 menemukan ekstrak blackberry memiliki kemampuan antibakteri dan anti-inflamasi terhadap beberapa jenis bakteri penyebab penyakit mulut.

Namun para peneliti mengingatkan bahwa diperlukan lebih banyak penelitian, tetapi menyarankan untuk mengonsumsi lebih banyak blackberry karena dapat membantu mencegah dan mengatasi penyakit gusi dan gigi berlubang.

Tak hanya blackberry, buah blueberry juga dikenal dengan kandungan Vitamin K nya yang tinggi, setengah cangkir blueberry menyediakan sekitar 14 mcg Vitamin K, sedangkan pada 100 gramnya mengandung sekitar 19 mcg.

Selain Vitamin K, buah blueberry ini juga mengandung Vitamin C, yang dikenal sebagai asam askorbat. Seperti yang Mama ketahui Vitamin C adalah antioksidan yang penting untuk kesehatan kulit dan fungsi kekebalan anak.

Serta memiliki kandungan Mangan yang merupakan mineral esensial. Mangan dibutuhkan untuk metabolisme asam amino, protein, lipid, dan menjaga karbohidrat normal. Blueberry juga mengandung sedikit vitamin E, vitamin B6, dan tembaga.

Delima merupakan sumber Vitamin K, dalam setengah cangkirnya mengandung 14 mcg dan 16mcg untuk 100 gram buah delima. Selain Vitamin K, buah delima ini juga mengandung Vitamin C dan kalium yang baik, serta beberapa nutrisi penting lainnya.

Faktanya, makan satu buah delima juga memberi anak sekitar 28 mg Vitamin C, serta nutrisi penting lainnya seperti protein, karbohidrat, serat, zat besi, kalsium, potasium, dan asam folat.

Dilansir dari Webmd.com, sebuah penelitian menunjukkan bahwa buah delima yang di olah menjadi jus dapat memberikan beberapa khasiat utama untuk membantu meningkatkan kesehatan anak secara keseluruhan.

Buah ara adalah buah dari pohon ficus yang merupakan bagian dari keluarga murbei atau moraceae. Buah ara memiliki rasa yang unik, manis, tekstur yang lembut dan kenyal serta memiliki biji yang agak renyah dan dapat dimakan.

Lima buah ara yang dikeringkan memiliki 6,6 mcg Vitamin K dan 16 mcg untuk penyajian 100gr. Selain itu buah ara juga kaya akan gula alami, mineral, dan serat larut, serta mineral yang termasuk kalium, kalsium, magnesium, besi, dan tembaga.

Selain Vitamin K, buah ara juga merupakan sumber antioksidan Vitamin A yang baik sehingga berpengaruh pada kesehatan dan kebugaran tubuh anak.

Buah ara sering direkomendasikan agar dikonsumsi untuk mengencangkan usus dan bertindak sebagai pencahar alami karena kandungan seratnya yang tinggi.

Meski sering diolah sebagai sayuran dalam masakan, tomat sebenarnya adalah buah yang tergolong dalam famili nightshade, bersama dengan terong, paprika dan kentang. Tomat yang dikeringkan di bawah matahari memiliki kandungan Vitamin K sebesar 4.3 mcg pada lima buah.

Sedangkan pada 100 gram tomat mengandung sekitar 43 mcg Vitamin K. Selain itu, tomat juga mengandung karbohidrat dengan beberapa serat, tetapi tomat terkenal karena kandungan vitaminnya yang meliputi beta-karoten, yang menjadi Vitamin A saat dikonsumsi.

Kemudian juga ada Vitamin C, Vitamin E, dan beberapa Vitamin B . Tomat juga menyumbangkan beberapa mineral termasuk kalsium dan magnesium.

Anggur telah dibudidayakan sejak zaman dahulu dan masih menjadi buah camilan favorit. Memiliki rasa yang manis dan dengan lebih dari 50 varietas, anak pasti akan memiliki jenis anggur yang disukai. Selain memiliki rasa yang manis, anggur memiliki berbagai vitamin dan mineral.

Buah yang satu ini kaya akan beberapa nutrisi penting, termasuk Vitamin K. dalam 10 buah anggur memiliki 3,5 mcg Vitamin K, serta 15 mcg pada takaran 100 gram anggur.

Memberikan buah anggur sebagai asupan harian anak sangat penting sekali dalam memenuhi vitamin dan mineral yang diperlukan. Dari vitamin yang ditemukan dalam anggur, terdapat Vitamin C dan Vitamin B6. Serta kandungan protein, serat, tiamin, riboflavin, dan lain-lain.

Redcurrant adalah buah bulat kecil yang mirip dengan anggur. Buah beri yang manis dan berair ini biasanya digunakan dalam selai, saus, dan berbagai makanan yang dipanggang, atau hanya dimakan dengan tangan sebagai camilan.

Bua ini dilengkapi dengan banyak vitamin dan mineral. Seperti Vitamin K, dalam 1 ons redcurrant mengandung 3,1 mcg, dan 11 mcg Vitamin K pada 100 gram.

Selain Vitamin K, juga terdapat kandungan seperti makronutrien yang terdiri dari protein, karbohidrat, dan lemak, yang merupakan penyusun kalori suatu makanan.

Tak hanya itu saja, karena redcurrant mengandung Vitamin C, serat, zat besi, dan antioksidan. Menambahkan redcurrant ke dalam asupan makanan anak, maka dapat membantu meningkatkan kepadatan nutrisi.

Nah itu dia Ma, 10 buah yang mengandung Vitamin K untuk anak. Beberapa buah di atas dapat mudah ditemukan di pasar atau swalayan terdekat, sehingga pemberian Vitamin K dalam asupan sehari-hari anak bisa lebih optimal lagi untuk menjaga kesehatan tubuhnya. Semoga informasinya bermanfaat ya, Ma!