Bukan rahasia umum lagi bila anak-anak rentan terhadap diare. Terlebih lagi anak-anak balita yang senang mengeksplorasi dunia dengan memegang dan memasukkan tangan atau mainan ke dalam mulut.
Diare adalah kondisi ketika tinja atau Buang Air Besar (BAB) lebih encer dan berair dari biasanya. Ini juga menyebabkan si Kecil perlu ke kamar mandi lebih sering, yaitu lebih dari tiga kali buang air besar setiap hari.
Meskipun diare umumnya terjadi hanya 1-2 hari dan hilang dengan sendirinya, diare juga bisa berkembang menjadi diare berulang. Kondisi ini bisa menyebabkan masalah serius seperti malnutrisi (gizi buruk).
Maka itu, penting bagi Mama untuk mengetahui apa saja cara cepat mengatasi diare pada anak usia 2 tahun, agar kondisi diare anak dapat ditangani lebih awal.
Yuk simak penyebab, gejala, dan cara mengatasi diare yang telah Popmama.com rangkum di bawah ini!
