Mata minus atau miopia pada anak telah menjadi kekhawatiran utama bagi banyak orang tua di era digital ini.
Kondisi yang membuat si Kecil kesulitan melihat objek yang jauh ini semakin meningkat prevalensinya, kondisi ini bisa terjadi bahkan saat anak masih di usia prasekolah.
Banyak unggahan di media sosial di mana para orangtua membagikan pengalaman mereka saat anaknya yang masih berusia balita didiagnosa miopia dengan minus tinggi, dan harus menggunakan kacamata tebal sejak usia dini.
Sebagai orangtua, Mama dituntut untuk memperhatikan kesehatan visual si Kecil, memahami penyebab dan cara pencegahan mata minus menjadi hal yang sangat penting untuk dipelajari sejak dini.
Menurut penjelasan dari para ahli mata, mata minus pada anak tidak hanya disebabkan oleh satu faktor saja.
Ada dua penyebab utama yang perlu Mama ketahui, yaitu faktor genetik dan gaya hidup. Kedua faktor ini saling berinteraksi dan dapat meningkatkan risiko si Kecil mengalami mata minus di kemudian hari.
Dengan memahami kedua faktor ini, Mama dapat mengambil langkah-langkah pencegahan yang tepat untuk melindungi kesehatan mata si Kecil.
Untuk itu, Popmama.com telah merangkum informasi seputar mencegah mata minus pada anak.
